"Nih ya aku mau cerita tentang Ryani."ucap Cindy dengan heboh.
"Mau cerita apa sih Cindy,please deh gak usah terlalu heboh.."ucap shofie.
"Tapi ini emang cerita nya menghebohkan Shof." Ucap Cindy lagi.
"Ya udah cepet cerita."ucap Shofie dengan kesal.
"Jadi, tadi pas Ryani nyanyi aku tuh denger Ryan ngomongin kamu" ucap Cindy.
"Masa sih Cin,gak mungkin lah Ryan ngomongin Ryani. Dia itu orang nya cuek abis."ucap shofie.
"Ih beneran,,Aku tuh denger sendiri Ryan ngomong sama Pras."ucap Cindy.
"Emang Ryan ngomong gimana,?" Tanya Ryani.
~Flashback on~
"Ternyata suara nya Ryani bagus yah?" ucap Ryan berbicara dengan teman sebangku nya yang bernama Pras.
"Emang suara nya Ryani bagus,baru tau Kamu?" ucap Pras.
"Iya Aku baru tau,kalau tau Dia bisa nyanyi tadi aku mau request lagu. Hehe " ucap Ryan sambil terkekeh.
"ettss,,tapi Kamu jangan bilang siapa-siapa kalau sebenernya tadi aku mau request lagu ke Dia." Ucap Ryan.
"Sipp lah pokoknya mah" ucap Pras dengan mengacungkan jempol nya.
Tanpa di sadari mereka berdua, ada seseorang yang mendengar pembicaraan mereka yaitu seseorang yang Notabene nya teman sekelas Ryani dan satu Ponpes dengan Ryani dkk. Dia adalah orang yang paling cerewet dan suka memberikan info-info terupdate seputar di wilayah Sekolah maupun Ponpes.
~Flashback off~
"Nahh gitu cerita nya Ry."ucap Cindy.
"Berarti Kamu nguping pembicaraan mereka.?"ucap Ryani.
"Ihh,, Aku gak nguping tapi gak sengaja kedengeran karena Aku ada di belakang Mereka."ucap Cindy membela diri.
"Iya deh iya,,terserah Kamu aja."ucap Diyah.
"Tukang gosip mah bebas ya kan?,mau ngomong apa aja. Mau itu fakta atau opini yang penting punya berita ter-update."ucap Shofie dengan khas cerewet nya.
"Yoooiiiii.."jawab semua Teman-teman yang ada di Kamar C2.
Seluruh Santri yang ada di Kamar C2 pun sudah tertidur, hanya tersisa Ryani dan Diyah yang belum memejamkan mata nya. Ryani menatap langit-langit Kamar sambil memikirkan apa yang di katakan Cindy tentang Ryan yang membicarakan Ryani. Dan Diyah yang sadar Sahabat di samping nya belum memejamkan mata, tetapi malah melamunm pun menegur Ryani.
"Ry, Kamu tuh kenapa sih bukan nya tidur malah melamun.?"Tanya Diyah.
"Gak kok Aku gak melamun, aku tuh lagi lihat langit-langit kamar soalnya tadi Aku li..li..hat.. ada cicak. Iya ada cicak Diy."ucap Ryani terbata-bata.
"Ryani Aku tuh Sahabat Kamu, jadi Aku tau di saat Kamu jujur ataupun bohong. Dan sekarang Kamu lagi berbohong sama aku." Ucap Diyah.
"Oke Aku jujur, Aku emang tadi berbohong. Aku tadi mikirin apa yang di omongin Cindy"ucap Ryani.
"Kenapa Kamu mikirin omongan nya Cindy sih.? Itu belum tentu bener,Kamu tau kan Cindy itu nyebarin gossip tanpa cari tau itu fakta atau opini. Jadi, Kamu gak usah mikirin omongan nya Cindy oke..!!"ucap Diyah panjang lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cintamu Hanya Sesaat
Teen Fiction"Dulu kau yang setiap hari mendekatiku, Mengajak aku bercanda tawa,padahal aku selalu tidak mempedulikanmu. Tetapi,mengapa disaat aku mulai menanggapi,mulai mencintaimu,kau malah menjauh begitu saja. Jadi apa maksud dari sikapmu selama ini.?"ujar Ry...
