Chapter 3

4.1K 250 6
                                    

Seorang yeoja nampak duduk sembari mengelus anjing kecil miliknya dipangkuannya. Setetes air mata mulai keluar dari pelupuk matanya. Dengan cepat ia menghapus cairan bening itu. Bibir tipisnya mengunggingkan senyum mirisnya ketika mengingat kejadian tadi pagi.

Flashback

Seorang yeoja nampak duduk ditempat tidur king size miliknya. Kini ia sudah memakai kembali pakaian miliknya beberapa menit yang lalu. cklek~ pintu kamar mandi yang tadinya tertutup rapat mulai terbuka dan menampakkan seorang namja dengan balutan handuk putih yang melilit pinggang sampai lututnya. Dengan cuek ia berjalan menuju lemari besar tempat pakaiannya berada.

Seohyun mulai bedirikan tubuhnya dan berjalan menghampiri kyuhyun.

“oppa, aku benar benar tidak pernah melakukannya. Bisakah kau mempercayaiku?..” kyuhyun diam saja dan sibuk memilih pakaian yang akan dikenakannya hari ini.

“oppa! aku_..”

Brak!!

Dengan gerak kasar kyuhyun langsung menutup pintu lemarinya dengan kencang.

“bisakah kau jangan membahasnya lagi? Bukankah aku sudah bilang, kalau aku tidak akan mempercayaimu sama sekali huh! Cihh dasar..” ujarnya dan berlalu pergi dari hadapan seohyun dengan membawa pakaian serta celananya keluar kamar.

Sedangkan seohyun, ia hanya bisa menghela nafasnya dengan pelan. ‘kuatkan dirimu hyunie..’ batinnya dan berusaha menyunggingkan senyum manisnya ditengah keperihan yang hatinya rasakan.

Flashback end

“dubu – ya, apa aku adalah sosok wanita yang tidak pantas untuk dimaafkan?..” ujarnya sembari mengelus kepala anjingnya itu.

“kesalahanku dimasa lalu memang besar. Tapi, bisakah dia menghargaiku sebagai istrinya?..” seohyun mendongakkan wajahnya menghalau air matanya yang akan jatuh.

“hahhh..aku tak mengerti. Kenapa aku bisa mencintainya begitu dalam. Padahal dia sama sekali tak pernah menganggap atau menghargaiku sama sekali. Yang ada, dia hanya bisa menyakiti dan terus menyakiti perasaanku dubu ya..” seohyun mengalihkan pandangannya kearah jam dinding yang ada didekatnya. 12 : 30~ peragaan busana yuri akan dimulai 30 menit lagi.

'apa aku harus datang? Kalau aku tidak datang yuri pasti akan kecewa..’ batin seohyun. ‘ah! Aku datang saja…’ seohyun langsung bedirikan tubuhnya dan meletakkan kembali dubu dikandangnya. Setelah itu, ia langsung berjalan menuju lantai atas untuk mengganti pakaian yang dikenakannya.

Setelah merasa puas dengan penampilannya, seohyun langsung keluar dan mengunci pintu rumahnya dengan rapat.

Sementara itu…

Seorang namja nampak sibuk mengerjakan dokumen dokumennya. Tapi hal itu tak berlangsung lama. Ia langsung mengacak acak rambutnya dengan kesal ketika mengingat perkataan yeoja yang menjadi masa lalunya itu kemarin.

Flashback


Seorang namja nampak sibuk mengerjakan beberapa dokumennya dengan teliti. Tok tok tok~ ketukan pintu diruangannya membuat ia langsung mengalihkan pandangannya kearah sumber suara.

“masuk!..” ujarnya dengan suara yang terdengar datar.

Pintu bercat kuning gading itu mulai terbuka dan menampakkan seorang yeoja dengan penampilan modisnya berdiri disana. Kyuhyun nampak terkejut melihat yeoja itu.

“vic..”

“oppa..” yeoja yang dipanggil vic tadi berjalan menghampiri kyuhyun dan duduk dihadapan mantan namjachingunya itu.

I Hate You But I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang