(12) Akhir (?)

4.8K 355 80
                                    

"aku menikmati setiap sentuhan mu yang penuh gairah dan kehangatan"

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

} Kediaman keluarga Kim {

Bulan menjadi saksi dan hembusan angin menambah sensasi dalam aktivitas jungkook bersama taehyung malam ini, entah sejak kapan mereka berdua telanjang seperti itu dan berbaring di tempat ini. Nafsu yang memburu menambah gairah seksual keduanya, baru pemanasan ringan keringat sudah membasahi tubuh jungkook dan taehyung. Dengan sensual jungkook memberikan kecupan disetiap sudut tubuh Taehyung dari atas ke bawah, aksinya berhenti tepat di area sensitif Taehyung "boleh aku bermain dengannya Tae?" Tanya jungkook dan taehyung memberikan anggukan sebagai jawabannya.

"Eemmmhhppp..." Jungkook memberikan kecupan singkat diujung junior Taehyung, namun itu belum seberapa sampai dengan lahapnya jungkook memasukkan junior Taehyung yang tak seberapa itu kedalam mulutnya. Bagaikan sedang memakan sebuah permen jungkook terus menghisap dan melumat batang kecil itu, Jungkook memainkan lidahnya dengan baik didalam sana sampai-sampai Taehyung merasakan sesuatu yang menggelitik diperutnya. Mulut taehyung terbuka lebar saat juniornya merasakan sesuatu "ah...ahhh jungkook emmmhh"

Tak ingin Taehyung keluar sendiri dengan nakalnya kelinci kesayangan kita ini membiarkan Taehyung untuk tidak keluar, saat Taehyung ingin membuka mulutnya untuk memprotes dengan cepat jungkook memindahkan bibirnya ke atas untuk membekap mulut taehyung "emmmpp... Ehh.. emmmhh" ciuman itu makin dalam membuat taehyung melingkarkan tangannya di leher jungkook, beberapa saat ciuman itu berlangsung akhirnya mereka menyudahinya karena kehabisan oksigen "kau manis Tae..." Jungkook menghapus saliva Taehyung yang merembes dengan sebuah jilatan, jilatan yang berawal dari leher naik kembali ke mulut taehyung. Sesekali jungkook memasukkan lidahnya ke mulut taehyung, tak mau kalah Taehyung pun mengisap lidah jungkook dengan nafsu.

Cukup membasahi mulut taehyung akhirnya jungkook mengangkat tubuh Taehyung mendudukkannya, setelah itu dia membuka kedua pahanya memperlihatkan juniornya yang setengah tegang. Taehyung menelan ludahnya kasar melihat kejantanan jungkook "padahal belum tegang sempurna.. tapi kenapa sudah sebesar ini?" Batinnya, tanpa diperintah Taehyung tentu sudah tau apa yang diinginkan jungkook. Perlahan tangan Taehyung meraih junior jungkook, namun sayangnya satu tangan Taehyung tak cukup besar untuk kejantanan jungkook. Akhirnya taehyung mengunakan dua tangannya untuk memberikan pijatan pada milik jungkook yang kini berdenyut itu, Taehyung melirik jungkook dan si kelinci pun memberikan tanda untuk Taehyung agar memasukkan juniornya itu ke dalam mulut taehyung. Taehyung mengalihkan pandangannya ke junior jungkook "apa mulut ku cukup?" Dengan hati-hati dan perlahan taehyung memasukkan milik jungkook "akkhhh mmmhhh... Emmmpp.. emmmpp" Taehyung berusaha keras memasukkan junior jungkook tapi sayang hanya separuhnya saja yang bisa masuk, perlahan taehyung memaju-mundurkan kepalanya dan sisa area kejantanan jungkook yang tidak bisa masuk taehyung manjakan dengan kedua tangannya.

"Ah.. emmhhh.. ahh.. ah.. iya Tae.. emmhhh-aah terus" jungkook memejamkan matanya menikmati sensasi yang ada, tak hanya memberikan hisapan Taehyung juga memberikan servis dengan jilatan lidah yang begitu memuaskan jungkook. Benar-benar godaan yang tidak bisa ditahan lagi dan akhirnya jungkook menarik Taehyung, dengan memaksanya melepaskan tautannya dari junior jungkook "aku rasa pemanasannya sudah cukup Tae..." Jungkook kembali membaringkan tubuh Taehyung, jungkook menyeringai saat melihat ekspresi gugup diwajah taehyung. Jungkook mendekatkan wajahnya pada Taehyung "ini tidak akan sakit.. aku janji" sebuah kecupan manis tanpa nafsu jungkook berikan pada kening Taehyung, Taehyung sendiri mengangguki kata-kata jungkook "kalau sakit cengkraman pundak ku dengan kuat.."

Taehyung Mulai berpegangan pada pundak Jungkook, jungkook masih sedikit menggoda dengan hanya menggesekkan kejantanannya pada lubang Taehyung. Tak ingin memberikan rasa sakit jungkook langsung mengambil mulut taehyung "emmmpp... Eh.. ehh mmpp" ciuman panas pun kembali terulang, dibawah sana jungkook tidak tinggal diam, perlahan jungkook memasukkan junior ke dalam sarangnya. Bohong kalau itu tidak sakit tentu itu terasa sakit terlihat jelas dari darah yang merembes keluar dari hole Taehyung, satu tetes air mata lolos dari mata indah taehyung dan jungkook tau itu namun dia tidak bisa berhenti sekarang.

[Book Fantasi] My Tokki DemonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang