KU PASRAH (905)

4 0 0
                                    

( 905 )
KU PASRAH

Lambaian tangan mengantar kepergianmu.
Itu akhir dari kita bertemu.
Aku bangga karena kau tak pernah jemu.
Dalam melaksanakan tugas muliamu.

Engkau berani dan gagah sekali.
Membumbung di angkasa tinggi.
Konsentrasi penuh tanpa getar.
Apalagi ragu atau buyar.

Setiap saat dalam doa di hati nan suci.
Ku berharap suamiku kembali ke bumi.
Menginjakkan kaki dengan gagah berani.
Bercerita banyak apa yang terjadi.

Begitu putihnya awan nan berarak.
Pesawat pun sangat cepat bergerak.
Luasnya angkasa nan biru.
Mata memandang dengan rasa haru.
Para kru bekerja dengan cekatan.
Tiada hambatan menghadang di depan.
Entah apa penyebabnya.
Ataukah ALLAH punya kuasa.
Ku tak percaya pada fakta.
Suamiku telah tutup usia.
Tubuhnya kaku tak berdaya.

Ia pergi dalam tugas suci.
Demi negara,anak dan istri.
ALLAH berkehendak dengan cara Nya sendiri.

Kini ku pasrah dan menerima.
Suamiku tercinta pergi untuk selamanya.
Meninggalkan nama yang mungkin tercela.
Membawa penumpang menghilangkan nyawa.
Tidak semua orang bisa menerima.
Kalau musibah itu sudah ajal menyapa.
Mengapa sesal tertuju pada suamiku saja ???
Mengapa harus pergi ???
Dengan cara tragis ini ???
Hanya kepasrahan yang aku miliki.
Semoga suamiku berada di tempat suci dan terpuji.

09 KUMPULAN PIUSI karya HEPPI SAILUN part 9 (901 - 1000)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang