EXO : Lucy Scarlet

Chapter 1: Festival

Hari ini adalah tahun ke 5 Hyuna berada di EXO Planet dan hari ulang tahun Putri Scarlet yang ke 15. Setiap ulang tahun Putri Scarlet, disekolah akan diadakan duel yang akan disaksikan oleh murid XO school dan penduduk EXO’Luxion.

Pagi ini seluruh penduduk EXO’Luxion terlihat antusias. Mereka semua sedang menuju ke stadion EXO’rdium didekat Imperium untuk menyaksikan duel. Begitu pun dengan Hyuna, ia sudah siap untuk berangkat ke EXO’rdium. Sekarang ini Hyuna sudah berada di unit 5. Ya, dengan 5 tahun yang sudah terlewati, Hyuna sudah ada diunit 5 akhir. Itupun karena dia selalu menolak untuk lompat kelas.

“Ladies and gentleman. Terima kasih karena sudah datang untuk menyaksikan acara pembuka festival tahun ini. Saya Jaejong sebagai MC, akan mengambil undian untuk duel hari ini, tapi sebelumnya kita akan panggil para peserta perwakilan. Unit 1 Jaehyun, Unit 2 Seungyoon, Unit 3 Taecyeon pemenang selama 3 tahun beturut-turut, dan dari Unit 4 Hyunsik. Baiklah untuk urutan duel yang pertama adalah... unit 1 vs unit 3 dilanjutkan dengan unit 2 vs unit 4.” Sorakan penonton tidaklah menggelegar karena hasil dari duel ini bisa mereka tebak. *SKIP*

Seperti yang sudah diperkirakan bahwa pemenang ronde pertama adalah Taecyeon dan pemenang ronde kedua adalah Hyunsik . “Sekarang giliran pemenang ronde 1 vs pemenang ronde ke2.” Para penonton menjadi antusias karena duel ini menjadi main event dalam acara ini “Taecyeon VS Hyunsik.” Seluruh penonton menyoraki Taecyeon, ia adalah pemenang 3 tahun belakangan ini. “Sepertinya tidak ada yang mendukungmu.” Ucap Taecyeon dengan seringainya “Aku tak peduli.” Ucap Hyunsik datar. “Hahaha, benar kau tidak perlu peduli tentang itu. Pikirkan keselamatanmu, bung.” Ucap Taecyeon.

“Pertandingan... DIMULAI!” sorakan penonton menjadi semakin keras.

Selama pertandingan berlangsung Hyuna terus berjaga dipinggir lapangan karena tugasnya adalah mengawasi para peserta dan menghentikan pertandingan bila diperlukan. Tugas yang simple tapi melelahkan.

ARENA

Sejak pertandingan dimulai, Hyuna mengakui bahwa Taecyeon benar-benar hebat. Taecyeon terus menyerang, ia tidak membiarkan Hyunsik menyetuh tubuhnya sama sekali. “Hahahaha.. kenapa kau tidak mengeluarkan kekuatanmu? Kau tidak akan bisa mengalahkan ku tanpa kekuatanmu.” Ucap Taecyeon ketika melihat Hyunsik yang sudah babak belur.

“Kau tahu? Cita-citaku adalah membunuh Putri Scarlet. Hahaha.” Kata Taecyeon, seluruh penonton dan Hyuna terkejut, sedangkan para Pangeran memandang Taecyeon tajam “Kau ingin membunuh Putri Scarlet? Kenapa?” pertanyaan Hyunsik dapat membuat seluruh penonton diam “Kenapa? Karena ia hanya Putri bodoh yang hanya bersembunyi ketakutan setelah ia membunuh orang tuanya. Dan karena Putri bodoh itu Raja dan Ratu yang menjadi panutanku SUDAH TIADAA!” seru Taecyeon ketika kemarahannya sudah berada di puncak. Pangeran terkejut dan tersenyum kecut karena mengingat kejadian, sedangkan Hyuna ia sangat terkejut sehingga ia mematung. “Kalian terkejut? Itulah sebabnya aku harus menjadi kuat.” Ucap Taecyeon dengan menyeringai. “Tapi Putrikan tidak membunuh Raja dan Ratu?” seru Hyunsik “Cih. Kalau Putri yang bergelar Titania itu sangat kuat, Raja dan Ratu pasti tidak perlu mati melindunginya.” Teriak Taecyeon

Mereka kembali menyerang satu sama lain dan kekuatan Hyunsik meningkat karena emosi. Tapi itu tidak mempengaruhi Taecyeon sedikitpun. Setelah beberapa kali menyerang, Hyunsik kembali babak belur. Hyuna merasa bahwa Taecyeon sudah diluar batas karena Hyunsik sudah kalah. “Cukup!” seru Hyuna, Taecyeon menghentikan pukulannya dan menatap Hyuna “Ada apa sunbaenim? Aku belum selesai bersenang-senang. Hehehe.” Ucap Taecyeon sambil menyeringai, Hyuna merasa seperti ia sedang berbicara dengan seorang psikopat. “Sudah cukup. Dia sudah kalah dan kau harus ditangkap.” “Aku? ditangkap? Kenapa? Haha.” Kata Taecyeon ‘Bolehkah?’ batin Hyuna pada Jaejong dan dibalas anggukan oleh Jaejong. Hyuna segera berteleportasi kehadapan Taecyeon untuk menangkapnya. Tapi, Taecyeon tahu rencananya, Ia terus menyerang Hyuna tanpa henti ‘Hyung!!’ batin Chen panik ‘Apa yang harus kita lakukan?’ tanya Lay ‘Hyung! Hyuna bisa terluka!’ seru Tao ikut panik ‘Berhenti panik!’ ucap Kris. Meskipun Hyuna merasa kelelahan karena menahan serangan Taecyeon, ia berhasil menangkap Taecyeon ‘Hah.. melelahkan.’ batin Hyuna sambil menatap tangannya.

“Saya mewakili penduduk EXO Planet ingin mengucapkan terima kasih. Bisa anda memperkenalkan diri anda?” tanya Jaejong, Hyuna terlihat berpikir keras sebelum menjawab “Tentu.” ‘Mianhe.’ batin Hyuna, ‘Kenapa?’ tanya Pangeran. Tiba-tiba angin membentuk pusaran kecil disekeliling Hyuna, “Ini?!” seru Sehun “Ada apa?” tanya Kyungsoo. Ujung rambut, iris mata, dan permata kalung Hyuna berubah menjadi warna Scarlet “Namaku Lucy Scarlet.” Ucap Scarlet dengan anggun, seluruh penonton diam karena shock, begitupun Pangeran dan Yunho mereka benar-benar tidak menyangka ini akan terjadi. “Ya-Yang Mulia?” ucap Jaejong “Salam untuk Yang Mulia.” Ucap Jaejong yang diikuti rakyat EXO’Luxion.