Pernah gak sih?
kalian ngalamin hal kaya gini.
Jadi pas kalian lagi gabut atau lagi gak ada temen buat curhat kalian jadinya suka ngomong sendiri dan kalian seolah-olah berhalusinasi tapi kalian seratus persen sadar. Pernah gak sih kaya gini? kalau gue sih jujur sering banget dan malah gue kadang lebih suka ngomong sendiri dari pada sama temen.
Gue bukan orang yang anti sosial atau semacamnya tapi gue merasa lebih enakkan kalau gue ngomong sendiri dibanding ngomong sama temen.
Keuntungan dari suka ngomong sendiri menurut gue yaitu pertama, apapun yang elo omongin gak akan terbongkar dan pastinya rahasia yang gak pengen kalian bagi ke seseorang akan terjaga *yailahbuksecaraelongomongsendiri :D
Terus yang kedua, apapun yang elo omongin pasti selalu bener jadinya elo lebih merasa percaya diri saat ngomong sendiri. ya tapi kalau ada orang lain yang liat pasti elo nya langsung salting terus pura-pura deh lagi ngerjain apa gitu. sumpah gue sering kaya gitu dan gue cuma bisa ketawa sambil nahan malu haha.
Padahal sebenarnya ya guys.. kenyataannya kebiasaan ngomong sendiri itu mencerminkan hal yang positif. Nih ya sebuah penelitian mengungkapkan bahwa suka bicara pada diri sendiri adalah salah satu tanda-tanda orang yang jenius.
Nih ada sejarah menunjukkan bahwa para jenius seringkali melakukan monolog dengan diri mereka sendiri. Noh para pemikir itu seringkali mencari ide dan pemecahan masalah dengan bicara pada diri sendiri. suka ngomong sendiri, dia bahkan tak begitu suka bersosialisasi. Sebuah laporan dari Einstein.org mengungkap bahwa Einstein suka mengulang pemikirannya dengan pelan untuk dirinya sendiri.
Dan ada sebuah penelitian di QUarterly Journal of Experimental Psychology yang ditulis oleh psikolog Daniel Swigley dan Gary Lupya bilang bahwa berbicara sendiri membuat otak bekerja lebih efektif.
So.. guys!
Jadi siapa disini yang suka ngomong sendiri??
Gue sih bangga ngalamin hal kaya itu, gimana gak bangga? dikategorikan orang jenius :D bangga dong pastinya xoxo
YOU ARE READING
Pernah gak sih?
AcakPernah ngalamin kejadian yang sama dengan orang-orang tapi sebelumnya kamu pikir hanya kamu sendiri yang ngalamin? Mungkin gak sih kita pernah ngerasain hal yang sama? Ini bukan sebuah cerita roman atau semacamnya namun lebih ke pengalaman pribadi y...
