Menjelang malam, beberapa anggota mulai pulang kerumah kecuali mereka yang masih harus bekerja saat malam seperti Junhui, Soonyoung, Jihoon, Seokmin, Mingyu, Minghao dan Vernon. Khusus untuk Junhui dan Minghao, mereka memang hanya bekerja pada malam hari sedangkan yang lainnya memang sudah biasa bekerja di Human-World sejak pagi hingga malam bahkan hingga pagi lagi.
Suara pintu yang diketuk dan gemerincing rantai menyatu memecah keheningan malam itu. Jeonghan membukakan pintu rumahnya dan di luar rumah, salah satu pegawai dari markas besar R.I.P sudah berdiri dengan sebuah peti mati di sebelahnya.
“Halo, kak Jeonghan,” sapanya.
“Hai, Somi. Peti mati milik siapa yang kau bawa itu?”
Somi merengut, “Seharusnya kakak tawari aku untuk masuk dulu baru bertanya.”
“Iya, iya, masuklah…”
“Tidak perlu, kak. Aku hanya sebentar.”
Rasa-rasanya Jeonghan ingin memukul kepala Somi, tadi minta ditawari, setelah diberikan izin malah menolak. Maunya apa?!
“Baiklah. Jadi?”
“Jadi, ini adalah anggota baru kalian. Anggota terakhir. Semua datanya ada di dalam peti. Jika ada pertanyaan lain, kakak bisa menghubungiku atau staff lain di markas. Bye, kak Jeonghan~”
Dengan demikian Somi pun pergi. Jeonghan memindahkan peti mati tadi ke dalam rumah dan meletakkannya di ruang tengah. Mingyu tiba di rumah bersamaan dengan Jeonghan yang membuka peti mati tersebut.
“Anggota baru?” tanya Mingyu. Jeonghan hanya mengangguk.
Peti terbuka. Seorang laki-laki dengan mata terpejam terlihat damai dalam tidur abadinya. Selagi Jeonghan sibuk membaca berkas-berkas milik Jeon Wonwoo –si pemilik peti mati, Mingyu sibuk mengamati wajah Wonwoo.
Wajah itu putih pucat namun, bibirnya tetap memerah. Perlahan, kelopak mata Wonwoo terbuka. Matanya langsung beradu tatap dengan Mingyu yang mengamatinya sejak tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
✓ R.I.P : Without Up and Down Community {SEVENTEEN}
FantasyR.I.P adalah sebuah komunitas. Komunitas yang berisikan orang-orang spesial. Mereka tidak hidup, tidak pula bisa dikatakan mati. Mereka adalah orang-orang yang bertugas untuk memastikan bahwa semua orang berada di dunianya masing-masing. Penghuni Un...