Hello...New Friends

94 3 2
                                    

"Pagi ini...kita berkumpul....salah satu teman kita...telah berhasil memenangkan Lomba LKS Tingkat Provinsi Sumatera Utara dalam bidang Akuntansi, mari kita panggil dan beri tepuk tangan kepada... Rizky Aditya". Pagi itu, 2 Mei 2017... saatnya siswa SMK Tritech Informatika mengetahui kalau salah satu siswanya akan berangkat ke tingkat Nasional, hari itu serasa menjadi hariku, dunia serasa menjadi milikku, seluruh perhatian siswa SMK Tritech Informatika tertuju kepadaku. Ya, Sejak kemenanganku di LKS Provinsi, hari-hariku berlangsung begitu bahagia, apalagi pada tanggal 2 Mei lalu, saat Kepala SMK Tritech Informatika, Ibu Ernatati,S.Pd mengumumkan kemenangan yang kudapat dihadapan seluruh siswa SMK Tritech Informatika. Dan itu menjadi kebanggaan tersendiri buatku.

Tidak terasa, 10 Mei 2017 telah tiba, hari dimana karantina peserta LKS Nasional dimulai, jujur saja, banyak sekali hal yang terjadi selama rentang tanggal 2 s.d 9 Mei 2017, yang jelas, semua kejadian yang kualami hanya bisa menggambar satu kata, Bahagia.

Pada pagi itu, aku memakai seragam sekolah, sudah membawa koper dan perlengkapan dari rumah untuk mengikuti karantina, di pagi itu juga, seluruh siswa SMK Tritech Informatika dikumpulkan, untuk melepas diriku secara resmi, mereka pun mendoakan agar diriku sukses mengikuti perlombaan disana.

Singkat cerita, tepat pukul 12 Siang, aku pun berangkat menuju Hotel Garuda Plaza, tempat dimana 20 kontingen LKS Dikumpulkan untuk pemantapan sebelum mengikuti lomba, aku pun juga sudah tidak sabar untuk bertemu dengan mereka, yang nantinya akan menjadi teman-teman akrabku.

Aku diantar oleh pak M.Herizal Sinambela, PKS IV di SMK Tritech Informatika menggunakan sepeda motornya, jangan tanya kenapa beliau mengantarkanku, karena kasih sayang seorang guru kepada muridnya itu tak terhingga. Perjalanan sebenarnya sangat melelahkan, Membutuhkan waktu sekitar 30 Menit untuk Pak Rizal mengantarku ke Hotel Garuda Plaza, namun beliau melakukan itu padaku dengan Ikhlas

Hingga akhirnya, tepat pukul 12.30, kami pun tiba di lokasi, aku merasa asing karna ini pertama kalinya aku masuk ke hotel "Ayo,Adit, kita ke Lobby sekarang", sesampainya disana, kejadian yang terjadi adalah diluar ekspetasi, hotel tersebut memang ramai dengan siswa SMK, namun tidak mengikuti karantina LKS Nasional, Aku sudah takut, mungkin saja aku salah menerima informasi, setelah diselidiki oleh Pak Rizal,setelah naik turun lift dari lantai 2-3-4, ternyata mereka merupakan peserta Olimpiade Sains Nasional, yang pada hari itu akan check-out meninggalkan hotel tersebut, "Syukurlah, pak, Adit sempat ngira kalau kita salah hotel".

"Coba Adit tanya orang dinasnya, jam berapa mereka tiba disini", aku pun melaksanakan perintah pak ijal dengan berkumandang di grup Whatsapp menginformasikan kalau diriku telah sampai ke lokasi karantina, Pak Jan Piter pun membalas dan menginstruksikan kepadaku untuk menunggu selagi mereka berada dalam perjalanan menuju hotel tersebut.

Aku pun memperlihatkan pesan Whatsapp tersebut ke Pak Rizal, beliau pun merasa lega mengetahui nasibku di hotel tersebut sudahlah jelas, "Baiklah, Dit. Yang penting sudah jelas mereka bakalan datang,kan? Kalau begitu bapak pamit dulu dit, sebelumnya, ayo, kita berdua selfie terlebih dahulu".

Pak Rizal pun segera menghidupkan kamera depan Hpnya dan kemudian kami berdua berfoto bersama, agak malu bagiku untuk berfoto, dikarenakan kepalaku yang sudah tak berambut, alias botak, tapi sudahlah, biarlah fotoku jadi kenang-kenangan di HP Pak Rizal, beliau pun kemudian meninggalkan Hotel Garuda Plaza dikarenakan ada urusan lain yang menyertainya.

Pada akhirnya, diriku hanya bisa duduk di sofa yang terletak di lobby tersebut, yang memang diperuntukkan bagi para tamu Hotel untuk menunggu, menunggu itu memang sakit, apalagi menunggu hal yang tidak pasti, tapi untunglah, apa yang kutunggu ini adalah pasti, tapi sepasti apapun mereka, tetap saja menunggu itu memuakkan.

FROM MEDAN TO SURAKARTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang