"Hana, kamu tadi lari setelah memesan, aku mengantarkan ini untukmu karena kamu sudah membayar-Saera"
Aku meremas-remas kertas kecil yang terselip di tas isi ramen dan tteokbokki, juga oreo milkshake, menu yang aku pesan tadi sore.
Sekarang aku ada diatas kasur, menutup semua tirai dan mengunci kamar.
Aku sudah menjelek-jelekkan sosok yang sangat indah, Kim Taehyung.Sosok idol korea yang kontraknya sudah habis 1 tahun yang lalu. Bodoh. Dan sekarang, aku menjadi tetangganya, dan aku menyimpan nomor ponselnya dengan nama yang nggak masuk akal!
Berapa kali aku menyebut dia 'aneh'? Uwahh! Hana bodoh!Cting!
Tetangga Gila• balas aku Hana
Tetangga Gila• aku masih menuntut password darimuMe• imhana100
read
Aku langsung membuang ponselku ke sembarang arah, sudah- aku sudah tidak ada urusan dengan Kim Taehyung, aku sudah memberikan password Wi-Fi dan sudah tidak ada masalah lagi! Tapi aku masih kepikiran, aku mengejek dan aku menghinanya. MEMALUKAN!
Aku meraih ponselku lagi dan mengganti nama Kim Taehyung di ponselku, gimana aku bisa menamai idol besar dengan nama gak senonoh?one message received.
Tae Oppa• hana buka balkonmu
Tae Oppa• hana jangan merasa bersalah, buka balkonmu
Tae Oppa• hana kau aneh, buka balkonmu aku tau kau sudah membacanyaAku masih ragu, namun aku berjalan pelan dan membuka balkonku dengan sangat-sangat-sangat pelan, juga dengan hati berdebar.
"Akhirnya aku melepas masker!" Serunya dari kejauhan
Aku tertawa canggung, wajahnya dengan yang difoto nggak ada bedanya, sama-sama ganteng!
"Terimakasih untuk passwordnya!"
Aku mengangguk, aku nggak berani bicara, aku sudah berdosa.
"Untuk membalas kebaikanmu, kiranya aku harus apa?" Tanyanya dari balkon apartemennya
"Tidak ada, aku memberikan passwordnya sekaligus permintaan maaf karena tidak sopan denganmu" Jawabku
"Aku tetap merasa seperti berhutang budi, apa yang bisa aku lakukan?" Tanyanya lagi, aku terdiam
"Jika besok kosong, mari bertemu di kafe apartemenku, dilantai dasar ada kafenya, aku akan menraktirmu!"Aku menoleh cepat, "Kim Taehyung baru saja mengajakku makan?"
-
"Masalah itu, kita kekurangan orang untuk tur" Kata Mr.Choi, pembina studi kami.
"Kapan sih turnya?" Tanya Yeon Bim
"Minggu depan"
"Bagaimana kalau Im Hana?" Sahut Kira
"Apa? Aku?"
"Tur ke Busan bukanlah hal yang berat"
"Sebaiknya kita ajak Im Hana juga""Oke! Berarti tur Busan lengkap 5 orang ditambah pembimbing 4 orang, jadi, nggak ada masalah" Ujar Mr.Choi
"Pertemuan kali ini kita akhiri dilanjutkan besok lusa, terimakasih dan sampai jumpa"Dari 16 orang yang berasal dari Indonesia, hanya ada 4 yang berstudi di Seoul namun ada di titik daerah yang berbeda-beda.
Dari 4 ini, kami dilotre dan dimasukkan ke organisasi kecil yang terdiri dari gabungan pendatang dari negara yang berbeda beda, dan aku ada disini, Hangwonsang Club.

KAMU SEDANG MEMBACA
Rainbowhood [BTS]
FanfictionIm Hana (you), anak yang selalu di bully di sekolahnya diberangkatkan gurunya ke Korea untuk menjalankan studi, tapi siapa sangka dia akan bertemu BTS dan membuat mereka semua luluh?