Rainbowhood [BTS]

VII

"Bawakan aku oleh oleh nanti di Busan!" Seru Saera sambil melambaikan tangannya dari dalam toko miliknya

Aku menggeret koperku menuju bus yang sudah menjemputku.

"Hana!"

Jimin dan Taehyung berlari ke arahku, mereka menggunakan kacamata dan masker.

"Kamu akan berangkat ke Busan?" Tanya Taehyung

"Iya" Jawabku senang

"Aku nggak bisa pulang, ada hal yang harus aku urusi di Seoul tapi aku akan berusaha pulang untuk mengecekmu!" Kata Jimin buru-buru

"Nggak apa, aku bakal baik baik saja nanti di Busan!"
"Tolong tetap hubungi aku, waktuku di Korea benar benar tinggal sedikit" Pintaku sambil tersenyum sebisa mungkin, karena sejujurnya aku nggak mau meninggalkan Seoul setelah kenal mereka.

"Tenang! Aku akan meneleponmu!" Seru Taehyung

"Hati hati di Busan, Hana!"
"Aku nggak yakin tapi aku bakal usahakan pulang, tolong jangan hilang di Busan!"

Taehyung menoleh ke arah Jimin dan memukulnya pelan.

"Kamu ingin Hana hilang?"

"Enggak!"

"Hehe. Sudah, aku akan berangkat, berdoalah agar aku baik baik saja di Busan dan studiku cepat selesai, jadi 1 minggu sisanya kita bisa bermain!"

Jimin dan Taehyung mengangguk, aku meninggalkan mereka dan masuk ke dalam bus, mereka masih melambaikan tangan mereka sampai bus ini menghilang di persimpangan jalan.

"Siapa itu, Hana?" Dwojin menoleh kebelakang dan menanyaiku

"Temanku" Jawabku
"Mereka tinggal di apartemen sebelah apartemenku, jadi kami dekat"

"Dua orang?" Sahut Yeon Bim yang duduk disampingku

"Iya"

"Aku sepertinya pernah lihat perawakan itu" Sahut Kira yang duduk disamping Dwojin

"Perawakan apa?" Tanyaku 'sok' bingung

"Badan itu.. mereka seperti..-

-mereka seperti diri mereka sendiri lah! Ayo sudah jangan ramai!" Potong Mr.Choi yang ada dibelakangku, duduk bersama Hansul.

Kira dan Dwojin menoleh ke depan dan terdiam.

"Itu benar temanmu?" Tanya Yeon Bim dengan nada rendah

"Terus memangnya mereka siapa? penagih hutang?" Tanyaku balik

"Bukan pacarmu?"

"Aish!" Aku menyubit Yeon Bim
"Kamu kan cowok! masa sih gak bisa bedain gerak gerik teman sama gerak gerik pacar! Terus, masa aku mau pacarin 2 orang sekaligus?!"

Yeon Bim tertawa iseng dan memasang kacamatanya, dia akan segera tidur sekarang.

-

Bruk.

Aku menutup buku tebal dihadapanku dengan keras, "Selesai!"

Aku meninggalkan perpustakaan Busan, aku bahkan belum memasuki villa dan langsung ke perpustakaan ini untuk menyelesaikan tes mingguan dan mengulang materi juga memahami TOEFL. Repot. Aku menyusul Hansul yang sudah selesai lebih dahulu, villanya nggak terlalu jauh dari sini, sengaja di inapkan disini karena pertemuan dengan organisasi lain bakal ada di perpustakaan.

"Hansul!!" Aku berlari mengejar Hansul yang sudah berjalan didepanku
"Jangan cepat cepat! Aku juga mau ke villa"

Hansul yang 10cm lebih tinggi dariku menengok dan mendengus iseng.