mereka pun sampai di hospital
"dok, pacar saya sakit apa ? " tanya Niall cemas
"pacar anda sakit leukimia, dan harus segera dirawat," jawab dokter di hospital tersebut
"HA ? DIRAWAT ? "
"iya, dirawat. permisi," ucap dokter nya lalu pergi , Niall pun berlari ke UGD
"yell, aku sakit apa ? " tanya Eleanor
"sa-sa-sakit leukimia," jawab Niall terbata bata
" Ha ? leukimia? " Ucap Eleanor dengan muka tidak percaya, lalu terisak isak
"hey, sudahlah jangan menangis , 'mungkin' lusa kau sudah sembuh," ucap Niall sambil menghapus air mata nya Eleanor
"tapi kan besok kita harus --- ,"
"sst, sudahlah, kan rabu / selasa juga kita bisa pulang, yakan ? "
"tapi kan kalo orang yang kena leukimia kan tidak mungkin bakal pulang hari rabu / selasa ! aku takut yell, aku takut ! "
"takut ? takut dengan kematian maksudmu ? ayolah, semangat, aku yakin sekali kalo kau itu akan cepat sembuh ! "
"semoga,"
"mm, kamu istirahat aja ya, aku mau ngurusin rawat inap nya," ucap Niall sambil menyium kening Eleanor
Niall pun mengurus rawat inap nya
dan selesai ~
Eleanor pun dipindahkan ke ruangan VVIP
Niall pun berlari ke ruangan nya Eleanor
*****
"mm, Eleanor, aku telephone mom kamu ya,"
"jangan ! "
"mengapa ? "
"pokoknya jangan ! "
"kalo aku kasih tau ke adikmu Clarry, boleh tidak ? "
"hey ! Clarry itu bukan adik ku ! tapi Clarry itu adalah sepupuku ! "
"iya gitu ? "
"iyaa ! "
"yasudah,"
"yell,"
"what ? "
"berjanjilah pada ku kalau kau tidak akan seperti Callum," ucap Eleanor sambil tersenyum manis ke Niall
"tenang saja babe, aku tidak akan seperti Callum, aku berjanji," ucap Niall sambil membalas senyuman manis dari gf nya
'terimakasih tuhan, karena kau telah mengirimkan ku bf yang baik sepertinya,' batin Eleanor
"kau tidak berbohong kaan ? "
"tentu saja tidak ! "
"ka-ka-kau," lanjut Niall terbata bata
"aku kenapa ? "
"kau mimisan lagi ! "
"oh god," Eleanor pun terisak isak
karena panik, Niall pun memanggil dokter yang merawat Eleanor, dokter itu pun nge check Eleanor, dan dokter itu pun mengucapkan "ternyata itu bukan sekedar leukimia biasa, tetapi itu leukimia ganas, dimana saya jarang mendengar ada yang selamat dari penyakit ganas ini," kepada Niall, Niall pun menghampiri Eleanor sambil terisak isak
"hey, kau mengapa menangis ? " tanya Eleanor sambil menghapus air mata Niall
"ti-ti-tidak a-a-apa a-a-apa," jawab Niall terbata bata
