Part 1

398 18 6
                                    

Apakah kalian pernah mendengar makhluk bernama vampire? Pasti pernah kan.. ?

Lalu.. Bagaimana jika vampire disekolahkan di tempat dimana manusia juga berada disana?

Cerita ini berawal dari sebuah keluarga yang bernama Hakaru. Benar, keluarga ini adalah keluarga vampire. Keluarga yang sangat tertutup, semuanya rahasia.
Dalam satu keluarga itu memiliki 6 anak gadis bersaudara. Mereka tumbuh dewasa dan memiliki sifat yang berbeda-beda. Saat ini ayah mereka menyuruh mereka untuk bersekolah.

"Hei, Yuri, apakah sekolah itu menyenangkan?" tanya Hana
(Hana anak pertama)

"Sekolah itu adalah tempat dimana kau mendapatkan ilmu.. Jadi itu bukan tempat untuk mencari kesenangan" jawab seseorang yang bernama Yuri itu, yang sedang membaca buku dengan fokus
(Yuri anak kedua)

"Tentu saja,itu pasti membosankan" kata Hana lagi yang tiduran diatas sofa yang empuk dan lembut.

"Sekolah itu pastinya menyebalkan " sahut Chizu yang sudah berada di dekat pintu.
(Chizu anak terakhir)

"Berisik kau! Bisa kecilkan suaramu yang cempreng itu? Sangat mengganggu" bentak Yuri menutup bukunya sampai terdengar benturan antara kertas-kertas nya.

"Kau yang diam! Dasar anak sok pandai" balas Chizu yang kesal karena disebut suaranya cempreng.

"Kalian berdua berisik -_-" Hana menarik telinga kedua saudara nya itu. "Ayah menyuruh kita untuk berkumpul ke ruang keluarga kan? Cepatlah" Hana berjalan menuju ruang keluarga sambil menarik telinga Chizu dan Yuri.

"I-itai yo.. Maafkan kami ughh ><" kata mereka berdua bersamaan.

#

Di sana diruang keluarga, sudah ada saudara mereka yang lainnya yaitu Aumy, Yuka, dan Arisu.
(Aumy anak ketiga)
(Yuka anak keempat)
(Arisu anak kelima)

"Langsung  to the point aja ya.. Kalian tau kalau kalian akan disekolahkan kan?" Kata ayah mereka yang membenarkan posisi kacamatanya.

"Sudah.." jawab bersamaan.

"Apakah ada yang tidak setuju? Hmm?" tanya ayah lagi.

"Aku tidak setuju" Kata Chiu beranjak dari duduknya.

"Baiklah, tidak ada hadiah untuk Chizu"

"A-apa? Hadiah? A-aku mau belati yah!" kata Chizu dengan semangat.

"Baiklah syaratnya kau harus sekolah dengan saudari mu yaa"

"Oke ayah" kata Chizu lagi seolah - olah tidak memikirkan kedepannya.

"Ayo.. Segeralah bersiap untuk sekolah"

"Haaah? Sekarang?!?!?" kata mereka kecuali
Yuri.

"Iya kenapa emangnya?"

"Tapi kan.. Ayah tidak bilang kalau sekarang berangkat nya? " ujar Aumy panik.

"Tenanglah ini hanyalah sekolahan aja kan, jalani saja seperti di rumah?" Jawab Yuka.

"A-a-a-aku belum mempersiapkan mental ku " Kata Arisu juga panik.

"Mental? Apa perlu harus mempersiapkan itu?" tambah Chizu lebih panik lagi.

Yuri terdiam, kemudian dia pun tertawa pelan, lalu tertawa terbahak-bahak.

"HUAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA......"

tentu saja saudarinya yang lainnya hanya menatapnya aneh dan heran. (Kok Yuri jadi gini yak sifat nya? )

Vampire SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang