Nadia pov's
Saat aku berumur 6 tahun, ibuku ingin bercerai, karena dia sudah tidak kuat lagi atas kelakuan ayahku, tetapi dia mengurungkan niatnya karena aku masih kecil, karena setelah bercerai mereka akan memperebutkan hak asuh atas diriku, ibuku dia ingin memiliki ku jadi dia takut bila ayahku bisa menghasutku agar hak asuh jatuh kepadanya. Ibuku menunggu beberapa tahun, seiring waktu hubungan mereka membaik,pernah suatu hari
"Sayang ibu akan bercerai dengan ayahmu" ucapnya tiba tiba,aku sangat terkejut mendengar ucapannya, pada waktu itu aku berumur 10 tahun jadi aku mengerti arti kata bercerai
"Terus aku jadi nggak punya ayah dong bu, aku nggak mau, aku tidak ingin menanggung malu suatu saat nanti" ucapku menahan air mataku supaya tidak menetes
"Tapi ibumu ini sudah tidak tahan nak, ibu capek" ucapnya sedih
"Tapi kenapa bu?" tanyaku karena aku tidak tahu permasalahan mereka dari awal
"Ibu capek, setiap hari ibumu yang bekerja keras untuk menghidupimu sedangkan ayahmu, aku tahu dia bekerja tapi dia tidak memberikan uang sedikitpun" ucapnya
"Aku tidak mau bu!!!" teriakku, kemudian aku menuju kamar tangisku pecah, air mataku keluar tanpa henti
"Kenapa aku lahir, bila di dunia takdirku seperti ini" ucapku pelan sambil berdiri didepan cermin
Hai semua maaf awal chapter ceritanya udah sedih
Jangan lupa vote and coment
KAMU SEDANG MEMBACA
Lie
Teen Fictionseorang perempuan yang selama ini membohongi dirinya sendiri, dan menyembunyikan rahasia sang ayahnya, dia tidak ingin ibunya merasa sedih atas kelakuan sang ayah baca kisahnya
