"Aku mau ngomong sesuatu ke kalian" ucapku, mereka langsung menatapku penasaran
"Ngomong aja sayang" ucap ibuku
"Minggu depan sekolah ku mengadakan study tour" ucapku
"Memangnya kemana?" tanya Ayah ku
"Kabar kabar nya sih, ke Thailand, tapi tau deh bener apa nggak" lanjutku
"Oh memang kamu minat untuk ikut?" tanya ibuku
"Aku ma terserah kalian, tergantung ngijinin atau nggak" ucapku sambil mengedikkan bahu
"Kami pikir pikir dulu ya, kalau keputusannya mungkin nanti malam" jelas Ayahku
"Baiklah" ucapku
Tin tin...
"Lili udah jemput tuh, cepet selesaiin makannya kasian dia nunggu tu" ucap ibuku
"Ya bu, ini udah cepet kok" ucapku
Nadia pov's end
Rafi pov's
Gue keluar kamar langsung menuju meja makan
"Pagi" ucapku
"Pagi, wah anak Ayah yang ganteng udah rapi" ucapnya sambil tersenyum
"Ya iya dong, Rafi gitu loh" ucapku
"Ya udah cepet sarapan nanti keburu telat lo" ucap ibuku
Aku menoleh kemudian melihat jam, aku sangat terkejut
"TELAAAT..." teriakku bersama Ayah, kami segera menghabiskan sarapan dan langsung menuju garasi untuk mengeluarkan motorku dan mobil Ayah
Kami langsung mengendarainya
#Skip
Sesampainya di sekolah....
"Untung belum telat" ucap ku menghela nafas
Gue segera berlari kekelas
"Eh Raf tumben lo berangkat siang" ucap Danu
"Tau ah, tadi gue bangunnya kesiangan jadi telat nih" ucapku ngos ngosan
"Oh" ucap Danu
"Nadia udah dateng?" tanyaku pada Danu
"Dari tadi kale, dari setengah jam yang lalu" jelasnya
"Dimana dia sekarang?" tanyaku
"Biasa lah di perpustakaan sama Lili" jawabnya
"Lili udah masuk juga?" tanyaku
"Iya Rafi, lo kebanyakan nanya deh" ucapnya
"Hehe..ya udah gue pergi ya" ucapku sambil berdiri dan berjalan ke arah pintu
"Mau kemana lo?!" teriaknya
"Ada deh mau tau aja lo" ucapku
"Alah paling paling ke Nadia" teriaknya yang masih terdengar
"Tau aja lo Dan" batinku
Gue segera ke perpustakaan untuk nemuin Nadia, dijalan pun gue mati matian cari alasan logis untuk nemuin dia
Gue masuk kedalam perpustakaan, dan menemukan seorang gadis yang duduk tenang sambil membaca, gue berniat untuk nemuin dia tapi nggak jadi, gue mutusin untuk mencari cari buku dan memperhatikan wajahnya
Gue terus ngeliatin dia, sampai tiba tiba mata gue dan Nadia bertatapan sebentar dan gue langsung berpaling darinya
"Eh Raf sini!" ucap Nadia
KAMU SEDANG MEMBACA
Lie
Teen Fictionseorang perempuan yang selama ini membohongi dirinya sendiri, dan menyembunyikan rahasia sang ayahnya, dia tidak ingin ibunya merasa sedih atas kelakuan sang ayah baca kisahnya