Tim (4) Gosutohanta

186 22 6
                                    

FF kolaborasi zhaErza & tiyanchan

Prompt #2

.
.


Gosutohanta

Naruto © Masashi Kisimoto

Keluh dalam hati semakin menjadi, saat hujan yang semula hanya rintik-rintik kini semakin lebat dengan kilat yang menyambar-nyambar, hawa dingin menyelimuti, payung yang digenggam kini mengerat di jemari karena tak ingin benda itu terbawa tiupan angin.

Suara gemuruh guntur yang menemani turunnya sang air suci terdengar saling bersahutan, hujan yang tandinya deras sekarang sudah mulai mereda. Dari ujung jalan, terilihat seorang gadis berambut merah muda yang tengah melangkahkan kaki semakin cepat karena ingin segera sampai ke kampus, bajunya sedikit basah karena angin yang bertiup dan menyebabkan tetesan dari payung yang dipakainya terciprat ke pakaian. Ketika sampai, si gadis langsung menghela napas dan melipat payungnya.

"Huft, akhirnya. Walau bajuku sedikit basah, tetapi ya sudahlah tak apa," ucap Haruno Sakura.

"Sakura!" seorang gadis menghampiri si pemilik nama. "Kau dicari oleh Sasuke-senpai."

"Ada apa?"

"Entahlah, aku juga tidak tahu." Gadis itu berlalu pergi, sambil mengendikkan bahunya.

Sekali lagi menghela napas, Sakura pun mulai melangkahkan kaki menuju ruang BEM karena Sasuke merupakan ketua di organisasi tersebut.

Namun, baru saja berjalan beberapa langkah. Mata kehijauan Sakura sudah melihat siluet lelaki yang diketahui sedang mencarinya.

"Sasuke! Ada apa memanggilku?"

"Setelah jam kuliahmu berakhir, kita berkumpul di kantor." Mereka memang teman lama, itu sebabnya di kampus cukup akrab dan tidak perlu memanggil dengan embel-embel senior atau yang lainnya. Walau begitu, Sasuke tetaplah Sasuke yang dingin dan kaku, yang langsung mengucapkan kata dengan cara to the poin tanpa basa-basi terlebih dahulu.

"Jadi, ada misi, ya?" Sakura mengetuk-ngetukkan jarinya di pipi dan mengerutkan wajah, bertanda sedang memperdiksi misi seperti apa yang akan mereka jalankan nantinya.

"Ya, akan kita bahas di kantor nantinya." Tentu saja, Sasuke tak ingin membicarakannya di sembarang tempat karena penyelidikan mereka ini akan dilakukan secara rahasia, tak ingin menarik perhatian orang-orang awam.

"Ok, baiklah. Kalau begitu sampai jumpa di kantor, Sasuke."

Setelah selesai mengatakannya, si gadis ingin segera melanjutkan langkah yang tertunda karena masih ada urusan, tentu saja. Namun, suara berat sang Lelaki kembali menghentikan lajunya.

"Tunggu!" panggil Sasuke ketika ia melihat Sakura akan berlalu pergi. "Kau pulang pukul berapa?" tanyanya dengan nada cepat.

Menimbang-nimbang sekiranya akan pulang pukul berapa, Sakura kembali mengerutkan alis. Sesekali matanya yang emerald memandang jam yang ada di atas mading, mencocokkan dengan jadwal kuliahnya ini.

"Mmm, mungkin sekitar jam setengah dua siang." Sakura menggaruk dahinya yang tak gatal dan tersenyum kepada Sasuke, menatapnya dengan pandangan yang tak bisa ia baca maksdunya apa.

"Kutunggu di taman kampus, kita ke sana bersama," ucap Sasuke yang langsung meninggalkan Sakura, sementara Sakura terpaku sebentar di tempatnya. Sesaat kemudian, ia menggelengkan kepala dan menghela napas.

Kumpulan Tugas Member GPCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang