Anak Laki-Laki Di Rumah Bekas Kebakaran

819 49 0
                                    

Jam menunjukan pukul 19:30 hari ini kami ber-empat pulang lebih lambat dari sebelumnya karena mengerjakan tugas kelompok.

Hari mulai gelap kami mempercepat langkah kami. Tapi kali ini mata kami terpaku melihat rumah yang nampaknya bekas kebakaran.

 Tapi kali ini mata kami terpaku melihat rumah yang nampaknya bekas kebakaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tiba-tiba kami melihat ada sesuatu yang menggelinding ke arah kami. Ternyata itu bola dan di ikuti dengan langkah kaki anak laki-laki yang keluar dari rumah itu.

"Maaf kakak aku mau ngambil bola." kata anak laki-laki itu tanpa memperlihatkan wajahnya.

"Bluuk!" suara jatuh.

"Eh kepala deng bukan bola haha." sambil berlari mengikuti kepala anak itu yang bergelinding masuk ke rumah bekas kebakaran.

Kami pun kaget dan langsung berteriak meminta tolong.

"Ada apa de?" tanya bapak-bapak sepertinya satpam.

"Ii itu pak di rumah bekas kebakaran a ada..." jawab kami terbata-bata.

"Ada anak kecil? Laki-laki?" sahutnya sebelum kami selesai bicara.

"Iya pak kok bapak tau." tanya kami bingung.

"Sudah biasa de dia selalu menampakan wujud nya mengganggu orang yang lewat situ." jelas bapak itu.

"Kok bisa ya dia mengganggu orang." tanya kami.

"Mungkin dia belum tenang. Jadi gini ceritanya..." jawab bapak itu sambil menceritakan kejadian sebelum kebakaran terjadi.

Kami jadi tau ternyata dulu sebelum kebakaran terjadi rumah itu di tinggali oleh 1 keluarga ya harmonis.

Dengan ibu yang bernama Sri, bapak yang bernama Yanto, dan 1 anak laki-laki yang bernama Doni. Sampai malam itu terjadi dimana keadaan mati lampu rumah itu terbakar dengan hebatnya.

Kata istrinya rumah itu yang membakar adalah suaminya, dengan kondisi anaknya yang tertidur lelap di dalam kamar. Akhirnya suami itu di penjara tapi sang istri menjadi gila dan sekarang berada di rumah sakit jiwa.

Tapi kami bingung sebenarnya atas dasar apa suaminya itu membakar rumahnya sendiri. Ayah mana yang tega membakar anak nya sendiri. Bukan ini pasti ada sesuatu yang tidak beres.

Kami menanyakan dimana tempatnya pak Yanto di penjara dan di RSJ mana bu Sri di tempatkan.

Ke esokan harinya tepatnya saat pulang sekolah kami ber-empat sudah mempunyai rencana akan mengunjungi bu Sri ingin mencari informasi yang sebenarnya.

Setibanya di RSJ kami melihat dari kejauhan bu Sri sedang terduduk sambil menggendong boneka, kami kasihan melihatnya. Kami pun menghampirinya.

"Anak ku di mana anak ku terbakar." ocehan bu Sri terus menerus.

Petualangan Misteri Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang