Castle and sleeping beauty

20 0 0
                                    

Barata Sena : Send a picture

Bara mengirimkan gambar perpustakaan Leiden

Marissa Aulia : wait a minute!

Bara tersenyum santai.Lagi lagi perempuan ini yang jadi alasan kenapa dia harus ke Leiden.

Mas Bara

Teriakan itu tak lama terdengar setelah Bara mengirim pesan.

"Katanya ada perlu,kenapa?" Tanya Bara

"Sorry kalau ngerepotin lagi,tapi Mar lagi butuh narasumber nih orang indonesia yang bisa Mar wawancara"

"Kan ada anak anak PPI?"

"Saya agak akward kalau sama anak ppi maklum kan baru.Mas Bara bisa bantuin nggak"

"Bisa,mau narasumber gimana?"

"Yang kritis deh tentang politik indonesia.Gak harus dari jurusan politik"

Bara sebenarnya tidak punya ide ataupun kandidat siapa yang akan diajukan kepada Mar,namun demi perempuan ini dia mau berpikir keras.

Bara menggeser geser layar handphone nya mencari cari kontak siapa yang akan ia hubungin.Lalu jarinya sempat behenti di kontak bernama Schalea Emran  dengan foto profil menggunakan kebaya pengantin adat jawa dan paes di jidatnya nampak begitu bahagia.Nama kontak whatsapp itu pun sudah menggunakan nama belakang suaminya 'Emran'

"Nggak ada ya mas?" tanya Mar membuat Bara gelagapan

"Butuh sekarang banget ya? Ada sih tapi temen saya di Delft"

"Nggak apa! Hari ini kita berangkat ya"

Antusias perempuan itu mengalahkan rasa malas Bara untuk kembali ke kota Delft.Tapi lagi lagi demi perempuan ini.

Saat itu juga,pukul 14:24 kereta mereka berangkat dari Leiden Centraal menuju Delft.Lagi lagi satu kereta dengan Mar.Entah akan ada cerita apa dalam kereta yang berderu.

Mar membawa catatan kecil semacam notes bersampul kulit berwarna coklat.Sambil membolak balik lembaranya.

"Gausah grogi,bukan mau wawancara sama presiden kan ya?" Bara melipat kedua tanganya sambil menatap catatan Mar.

"Hahaha,tapi orang itu nanti penting buat kelangsungan perkuliahan saya disini"

"Iya ya hahaha,saya dulu juga sama sibuknya pindah pindah kota cari inspirasi gambar.Tapi kamu lebih beruntung"

"Kenapa?" Mar menatap Bara serius

"Ada saya,yang bisa nganter hahaha"

"Iya deh iyaa terima kasih mas Bara hahaha"

"Becanda doang loh hehehe padahal kamu yang lebih tau belanda daripada saya hahaha"

"Biasa aja,saya cuman tau sekitar Amsterdam dan Leiden hehehe it's my first time in delft you will be my tour guide today hahaha"

"Baik nona"

Gadis itu hanya tertawa ringan.Tawanya renyah sekali.Bara suka.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 03, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hello,Ams!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang