Chapter 22. Toko pil ajaib

407 41 0
                                    


Chapter 22. Toko pil ajaib



Tidak heran You Xiao Mo tidak melihat murid-murid dari divisi militer di kaki gunung. Sepertinya mereka sudah sampai di kota sebelum mereka. Tapi You Xiao Mo tidak menyangka bahwa divisi Militer akan mengirim Lin Xiao.

Berpikir tentang apa yang dia dengar beberapa hari yang lalu, You Xiao Mo merasa akan ada peristiwa yang tidak terduga dalam perjalanan ini.

You XiaoMo telah merencanakan bahwa dia akan berpisah dari murid lain setelah mereka meninggalkan daerah ini.

Selanjutnya, hal-hal yang telah di rencanakannya tidak boleh ketahuan orang lain.

Tang Yun Qi adalah putri dari Grand Master. Saudari junior Tang Yun Qi sangat menyukai kakak laki –laki Ling Xiao. Sepanjang perjalanan, hal yang paling sering You Xiao Mo dengar adalah kakak laki – laki Ling Xiao yang akhirnya membuat dia berusaha menahan tawa.

Apalagi saat yang lain memujinya, seolah itu membuatnya merasa senang. Selama burung bersayap terbang, You Xiao Mo selalu terkikik.

Saat Lin Xiao muncul, Tang Yun Qi adalah orang pertama yang berlari terburu-buru menghampirinya.

Setelah "Kakak laki-laki Xiao" yang sangat bosan untuk di dengar, Tang Yun Qi mengarahkan dirinya ke tubuh Lin Xiao.

Tapi dia gagal kali ini saat Lin Xiao sedikit menyingkir. Tang Yun Qi tidak merasa malu, seolah ini sudah biasa terjadi. Tang Yun Qi membungkus tangannya di lengan Lin Xiao dan menatapnya dengan penuh perhatian. Murid-murid yang lain penuh rasa iri, termasuk keempat murid dengan You XiaoMo.

Hubungan Lin Xiao dengan mereka cukup baik. Apalagi dengan Mo Gu. Sebelumnya, mereka sudah sering bertemu, You XiaoMo sama sekali tidak melihat Mo Gu tersenyum. Ekspresinya selalu sangat serius, seolah ada yang berhutang padanya.

Sekarang, setelah Lin Xiao muncul, senyum terlihat di wajahnya ketika dia mengangguk  waktu menonton Lin Xiao dan Tang Yun Qi.

Setelah bertemu, mereka bertukar beberapa kata sebelum berangkat.

Meninggalkan alun-alun, Mo Gu berbalik dan berkata, "Kami telah sampai di kota He Ping Beli apa yang harus Kalian beli. Kami akan bertemu di sini besok . Kami tidak akan menunggu orang-orang yang datang terlambat."

Setelah mengatakan ini Mo Gu mengarahkan murid-murid puncak surga ke pasar yang ramai bersama dengan semua murid dari divisi militer, tidak meninggalkan satu pun untuk murid puncak bumi.

Yang memimpin murid puncak Bumi, Kakak Liu mendesah pelan, seolah ini adalah sesuatu yang dia harapkan.

The legendary master's wife (indonesia) Part 1 : chapter 1 - 185Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang