Ia belajar lebih banyak dari yang pernah ia ketahui tentang dirinya ketika pertama kali berjalan ke universitas dengan Chanyeol. Karena dia tidak menghadap ke arah Chanyeol selama berjalan, ia tidak dapat melihat cahaya mata Chanyeol yang menakutkan itu. Dia bisa menipu dirinya sendiri dengan berpikir dia hanya berjalan-jalan dengan.. teman ...? Teman sekamar? Seseorang dengan usia yang sangat muda, Baekhyun yakin ada anak usia delapan tahun di luar sana yang terganggu seperti serangga yang tadi jika bertemu Chanyeol dan bayanganya.
.
.
.
[Trans Fic] Absolute Chanyeol
By : Leadernim
ChanBaek | BL | etc.
Summary : Chanyeol bukanlah robot yang sempurna, tapi itu tak masalah bagi Baekhyun karena Chanyeol memang hanyalah suatu benda dan juga manusia yang sempurna.
Length : 5 / 24
Disclaimer : ini ff punya leadernim dan ada yang nge re-upload di wattpad. Naa cuma ngetranslate dari bahasa inggris ke bahasa indo. Cast milik tuhan, orangtua dan agensi masing-masing.
CHAPTER 5
.-.-.-.-.-.-.-.-.-.
"Kau tidak pernah melihat semua ini?" tanya Baekhyun.
"Oh, aku pernah melihatnya," Chanyeol tersenyum, ia merenggangkan tangannya dan menyentuh pohon tempat dia bersandar.
"Tapi tidak dalam kehidupan nyata. Aku memiliki banyak gambar di kepalaku dan aku bisa merasakanya, tapi ini pertama kalinya aku pernah benar-benar melihat dan merasakannya. Aku tak bisa merasakan mereka sepenuhnya, tidak seperti dirimu. "
Tetesan air hujan jatuh mengenai Chanyeol ketika ia menggoncanggkan cabang-cabang pohon itu.
Baekhyun mundur beberapa langkah, mengelap air yang membasahinya dengan bahunya. Chanyeol yang berdiri dibelakangnya, mengelap air yang dengan bahunya seperti yang Baekhyun lakukan.
"Apakah kau berpikir aku bisa merasakan semua hal yang kau lakukan?"
Chanyeol bertanya ketika Baekhyun melangkah mendekat kepadanya.
"Aku tidak tahu, mungkin bisa jadi."
Kemarin harusnya Baekhyun mengatakan kebenaran kepada Chanyeol. Dia robot dan ia tidak dimaksudkan untuk merasakan hal-hal seperti manusia. Tetapi setelah menghabiskan sedikit waktu dengannya, untuk sementara Baekhyun tidak merasa yakin dengan senyum Chanyeol yang cerah itu. Untuk semua yang dia tahu, Chanyeol memiliki potensi untuk peka dan merasa lebih dari apa yang pernah Baekhyun lakukan. Baekhyun tidak mengira bisa sampai kesana.
.-.-.-.-.-.-.-.
Baekhyun dan Chanyeol bertemu Tao dan Kris saat makan siang. Baekhyun tidak bisa menghindar dari tampilan puas diri Tao saat melempar pandangan kearahnya dan membuatnya mundur ketakutan karena pandangan tajam dari Kris
"Model apa kau?" Kris bertanya kepada Chanyeol.
Dengan senyum kecil, Chanyeol menoleh kepada Baekhyun. Baekhyun menatapnya selama satu menit sebelum ia mengerti. Oh, benar, perintah yang telah diberikan kepada Chanyeol pagi tadi.
"Jawab dia," kata Baekhyun.
Tao mengangkat alisnya, "Kau sepertinya mengenggamnya dengan erat, hyung. Longgarkan saja."
Baekhyun mengabaikannya, dia memilih untuk mengambil makanannya. Setelah Chanyeol merespon Kris, dia tersenyum, matanya dan semuanya berkedut. Kris mengatakan sesuatu ke dalam bahasa Cina kepada Tao yang terdengar sangat ... menghakimi Baekhyun. Bahasa Cina nya cukup amatir tapi sangat sulit untuk menyembunyikan nada merendahkan, tidak peduli bahasa apapun itu.
Baekhyun melakukan hal yang terbaik untuk mengabaikan semua ini, ia berpikir lebih baik menjadi diri sendiri dan kebodohannya yang overprotektif. Chanyeol tersenyum, perhatiannya kini telah beralih ke jendela yang terbuka.
"Kau tidak membeli robot yang mahal ya?" Tao bertanya ketika Baekhyun yakin Chanyeol pasti terganggu dengan pertanyaan itu.
Baekhyun mengangkat bahu, "Apakah itu penting?"
"Hati-hati, hyung," kata Tao yang tiba-tiba muram. "Kris bilang robot diciptakan tidak seperti kita yang berumur panjang. Kau tidak boleh terlalu menyayanginya. "
"Diciptakan seperti ku? Kenapa?"Baekhyun menurunkan sumpitnya, ia mengepalkan tanganya di pangkuannya. "Apa yang salah dengan dia?"
"Kau tidak bisa mengatakan kau belum melihatnya," Kris menghela napas. Dia tampak malas terhadap Baekhyun dan matanya bersinar dengan sesuatu yang tampak seperti kasihan.
T B C
KAMU SEDANG MEMBACA
Absolute Chanyeol (indo trans)
FanfictionChanyeol bukanlah robot sempurna, tapi itu tak masalah bagi Baekhyun karena Chanyeol memang hanyalah suatu benda dan juga manusia yang sempurna bagi Baekhyun.