Hidup itu cerita
Cerita yang tidak selamanya berisi kisah bahagia
Terkadang kesedihan pun bisa membuat cerita itu lebih bermakna
Dan terasa lebih berwarnaTadinya aku berfikir bahwa ini hanya tentang kita
Tapi aku salah
Aku tidak menyangka-nyangka
Orang ketiga akan hadir dan merubah segalanyaMungkin memang kesalahanku lah awalnya
Aku yang terlalu sering membuatmu kecewa
Hingga ia datang menyembuhkan luka
Dan kau pun pergi bersamanyaSudahlah, cerita kita telah berakhir. Mungkin dulu aku adalah temanmu, tempat berceritamu, tempat mencurahkan perasaanmu atau bahkan orang yang satu"nya yang tetap Setia untuk bersama ketika yang lain bergerak menjauh. Tapi itu dulu. Kini kau sudah punya dia, kau sudah miliki dia. Dia yang akan jadi temanmu, dia yang akan menjadi tempat berceritamu yang baru. Dia yang akan slalu ada untukmu. Kamu sudah punya dia. Sudahlah kamu sudah tak perlu aku.
Cerita indah tidak selamanya hanya tentang aku dan kamu. Cukup sampai sini lah cerita tentang "kita". Mungkin ini bukanlah cerita yang berakhir bahagia. Tapi mungkin juga ini bukanlah akhir dari cerita. Bisa saja, suatu saat nanti tuhan kembali mempertemukan kita dengan perasaan dan waktu yang tepat. Dan bukan sekaranglah saatnya.
Saat ini kau hanyalah perlu membuat cerita baru dengannya. Buatlah kisah yang berakhir bahagia. Jangan lagi kau jadikan aku salah satu tokoh ceritamu dengannya. Biarlah cerita itu hanya menjadi milik kalian berdua. Agar tidak ada kata "dia" didalamnya. Biarkan aku hanya menjadi orang yang menikmati kisah mu. Biarkanlah aku hanya menjadi orang yang membaca cerita hidupmu. Biarkan aku tersenyum bahagia ketika membaca bagian yang bahagia dalam ceritamu. Biarkanlah aku merasakan sedih ketika membaca bagian kesedihan dari ceritamu. Tapi, jangan pernah libatkan aku dalam ceritamu. Agar bahagia atau tidaknya akhir dari cerita kalian. Itu kalian sendiri yang menciptakannya.