"permisi woiiiiii,,,,giliran dong liat madingnya..." gue berusaha melewati orang" yang bisa di bilang kayak pasar,untung aja badan gue tergolong kecil.
"Nanaaaaaaa" teriak leya pada gue lalu meluk gue.
" apaan sih,lebay lo"
"ihh nanaaa...gue gak lebay kali gue senang tauuii."
"Lo kenapa sih aneh gue????" ucap gue bingung.
"lo liat mading dulu deh" Leya mendorong gue ke mading
gue mencari petunjuk yg ada di mading,tiba" betapa terkejutnya gueeee .....gueeee sangat senang.
"Leyaaaaa kita ssaaatttuu keeelllaaass""teriak gue
"Iyaaa naaaaa"""'''Gue sama leya berpelukan tampa memperdulikan orang di sekitar. gue sangat kegirangan bahkan gue gak pernah nyangka kalau gue sama leya berada di kelas yang sama.gue sama leya berjalan mundur kebelakang tiba-tiba ada seseorang menjerit kesakitan,yaa gak salah lagi pasti dia orang yang kakinya kena injak gueee...gue buru-buru membalikan badan gue.
"Eeellooooo" ucap dia hampir bersamaan dengan gue.
"elo pasti sengaja kan nginjak kaki gue???"
"enak aja lo bilangg lo gak liat banyak orang"
"ihhhh looo tu yaaa......dia mau nampar gueee tapi tangan dia keburu di tahan oleh seorang cowok yang kemaren mau nolong gue.
" Tho jangan kasar dong sama cewekk,kemaren aja lo udah dorong dia"cowok itu bela gue,,yang gak gue sangka ternyata mereka saling kenal.
"ooohhhhh jadi lo yang udah doronggg sahabat gueee kemaren" leya mendorong musuh gue dengan kesal."ehhhh lo sahabat nya cewek celot itu,ada juga ya yang mau sahabatan sama lo ..." setelah selesai mengucapkan kalimatnya tu cowok malah nunjuk ke arah gue.
"ehh enak aja lo bilang sahabat gue celot lo tu yang colot" gue tau leya gak akan rela kalau gue di hina oleh tu cowok makanya gue harus cepat bereaksi kalau tidak bisa2 gawat.
"udah tho..gak udah di ladenin ayo kita kemading,,liat kita di kelas mana"" seorang cowok yang agak putih menasehati manusia batu yg ada di depan gueee
"gak wis,mereka ini harus ditangani,kalau gak gila nya akan semakin jadi.
$""" AAAPPPAAA""""!!!!!!lo bilang kita gila.leya berteriak sangat keras sekali
"" leyaaaaa udah ayo kita kekelas aja,lo gak liat orang banyak liat kesini"gue narik tangan leya agar segera menjauh..""" awas lo ya cewek sialannn"""teriak cowok itu pada gue dan leya.
*†***†*
gue sama leya berjalan menuju kelas XMIPA2,ya ini lah kelas gue dan sahabat gue.gue gak pernah merasa takut lagi karena ada leya yang selalu ada buat gue saat gue ada masalah.
Ini adalah kelas baru gue sama leya,bisa dibilang sih masih sangat canggung berada dikelas ini,gue menyarankan leya duduk di depan aja.akhirnya kita duduk di depan.
Ditho pov...
Sumpah gue kesel banget sama tu cewek!!!!
mau dia apa si ...dan kenapa dia selalu buat masalah sama gue gak takut mati apa si tu orang.gue frustasi memikirkan ni nasib.dan kenapa tu cewek gak ilang2 dari palak gue......gue hanya bisa mengacak-acak rambut gue.dan tampa gue sadari aksi guee mendapat tatapan bingung dari sahabat2 guee.....
KAMU SEDANG MEMBACA
*cinta sepihak*
Teen Fictiongue gak tahu ada apa dengan hati gue gue benci sama dia tapi kenapa di sisi lain gue selalu degdekan saat dekat dia ........ aduh ada apa ya?????? ...apa gue suka sama dia????? gak gue gak suka sama dia!!!!