#13

133K 2.3K 53
                                    

Luis paulo di mulmed

Cailee Pov

Malam tiba, aku ingat zoe mengajak ku untuk minum sedikit anggur di club agar aku terhibur, aku tahu itu bukan alasan sebenarnya karna dia tahu aku tidak suka ke club malam, mungkin dia hanya butuh teman saja

Zoe mejemput ku didepan lobby apartemen ku dengan dres blink-blink nya sedangkan aku hanya memakai rok jeans selutut dan kemeja kotak-kotak merah, kalau aku memakai baju dress yang terbuka, aku yakin emil akan ikut dengan ku, tapi tumben sekali tadi dia cuek tidak seperti bisanya 

***

Sesampai nya di club, aku hanya bisa duduk saja dan meminum anggur tanpa alkohol, bagaimana pun aku tidak akan pernah suka dengan minuman keras. Sudah 2 jam zoe asik menari di lantai dansa bersama laki-laki yang baru ku sadari dia alvaro, mereka berdua sangat cocok, seperti nya mereka semangkin dekat

Emil Pov

Apa tadi aku terlalu cuek pada cailee? Sampai-sampai aku tidak mengatakan hati-hati padanya. Sebenarnya aku sedang kesal pada cailee, aku tidak pernah dapat perhatian dari nya bahkan aku bercinta sama siapa pun dia tidak peduli, haduh emil... kenapa kau baru sadar sekarang? Sedangkan charlote? Aku tahu dia suka dengan ku dari dulu, tapi baimana yah, aku suka dengan kakak nya

"Kak emillll" kata charlote manja kepada ku sambil ikut duduk disebelah ku yang sedang bermain handphone

"Iya?"

"Aku bosan kak, ayo kita pergi keluar" dengan mata memelasnya, bagaimana aku bisa menolak?

"Mau kemana?"

"Ke pasar malam di sebelah kampus kakak saja"

"Hmm baiklah ayo" dia pun langsung menarik tanganku dengan happy

***

Cailee Pov

Sangking asiknya zoe bersama alvaro, sampai melupakan dia sedang membawa ku ke club ini dan sekarang aku sendirian diabaikan mereka berdua. Lebih baik aku pergi keluar saja untuk mencari udara segar, untung saja club malam ini dekat kampus ku, jadi aku tahu jalan disini

Huhh udara terasa dingin tapi menyegarkan dibandingkan didalam tadi, dan tidak terlalu bising, ku jalani saja jalanan ini entah ingin kemana aku pergi,aku pun tidak tahu, aku melihat keramaian, yah aku tahu itu adalah pasar malam yang biasa di gelar setiap malam-malam begini, ku langkahkan kaki dengan semangat kearah sana sampai-sampai aku tidak meihat ada motor mengebut dari arah kiri, aku tidak sempat melangkah maju motor itu sudah berada 10 cm di sampingku

Tinnnnnn.... suara klekson motor itu pun terdengar keras dan dekat, dengan spontan aku menutup mata karna merasa ada yang menubrukku, rasa nya sakit, tapi... tidak terlalu sakit, aku membuka mata ku pelan-pelan dan berharap aku bukan sedang di alam lain

"Kau tidak apa-apa?" Tanya seorang laki-laki yang terlihat khawatir

Aku mengerjapkan mata dan siap-siap untuk kabur, karna ini orang yang menculik ku dulu! Aku melepaskan pegangannya dan cepat-cepat berdiri ketakutan

"Auch" katanya kesakitan, aku memerhatikan lengan kiri nya yang ternyata terluka cukup lebar

"Apa kau baik-baik saja?" Tanya ku yang jadi tidak enak hati, karna ku dia jadi terluka

"Sialan motor tadi! Dia tabrak lari" mukanya terlihat geram tapi dia tidak menjawab pertanyaanku, ku coba membantunya berjalan agar kepinggir jalanan

"Terimakasih yah, aku harus pergi" kataku buru-buru karna masih takut jika dia menculik ku lagi

"Tunggu..."

Teach Me [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang