"Oh iya jan... coba main ke rumah,, mommy kadang ngerasa sepi ngak ada roy. Kamu bisa bermalam juga nemeni mom, tinggal di kamar roy"
Roy dulu tinggal di apartement karena ia tidak terlalu baik dengan ayahnya padahal mereka sling menyayangi.
Aku sangat ingin menemani momm tapi kalau aku ke rumahnya hanya membuatku semakin tak kuat saja menggu... tapi sebenarnya aku juga kasian dengan mommynya roy yg sering sendiri dirumah.
"Baiklah mom...kalau aku tidak ada kuliah dan tugas aku akan berkunjung"
"Oke jangan lupa ya jun datang nanti mom telepon ya!"
"Oke momm!"
Aku menatap bibi lee yang hanya cengar cengir sedari tadi.
"Em jan!..kau bisa langsung kedapur dan menyiapkan bahannya"
Akhirnya bibi lee paham..huft
"Memangnya kau dan jun hendak membuat apa?"
Ekspresi momm sungguh penasaran.
"Yah kami hanya ingin membuat cupcake untuk adik sepupunya jan, bukan begitu jan?"
"Iya momm!"
"Apakah aku boleh ikut membantu?"
"Emm kurasa boleh?"
Kutatap bibi lee dan dia hanya mengiyakannya kemudian aku masuk kedapur mengambil bahan bahannya.
"Jan kau sering kerumah bibi lee untuk membuat kue?"
Aku hanya menganguk saja menjawabnya, kemudian ayahnya juga datang ke dapur ijin pamit kembali ke kantor dan menitipkan momm.
Huh kurasa aku akan menjadi guling mommnya roy karna pasti aku akan mengantarkan momm dan menemaninya di rumah, yasudahlah kurasa tidak papa.
"Emm bibi lee apakah ini cukup?"
Kumasukan gula dan tepung dalam mixer, tapi tiba" momm mengeluarkan handphone dan mem-foto-kan aku lalu kupercaya dikirim untuk roy dan benar beberapa detik selanjutnya momm videocall dengan roy dan membicarakan aku.
"Hay anak momm apa kau sudah lihat princess mu memasak?"
"Momm kau membuatku tidak tahan saja,, mana jan aku ingin bicara momm"
Momm yang sadar aku sedang memegang mixer akhirnya memegang handphone dan mengarahkan kameranya padaku, aku hanya menampilkan ekspresi mata memincing padahal aku sangat sangat dan sangat rindu padanya tapi aku gengsi.
"Kenapa kau tidak membalas pesanku? Tidak mengangkat telponku?"
Aku ingin menangis sungguh dan roy terus saja bertanya.. aku sungguh sudah tidak tahan akhirnya aku meminta bibi lee mengambil alih tugasku dan aku pergi ke kamar roy biasa gunakan disini dan momm hanya tercengang melihatku.
"Roy matikan ya.. spertinya momm membuat jan sedih"
"Yasudah bilang ya momm cintaku padanya dan aku sayang momm"
"Iya anaku roy!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Pilihan Yang Sulit (RoyWangxJacksonYi)
Fiksi PenggemarApakah sesulit ini memilih ? Padahal ini pertama kalinya aku mendapatkan pilihan dan ternyata sangat sulit! apakah begini yang orang-orang itu rasakan saat mereka harus memilih....?