SinRin ( Love Is Hard)

Bag 9 (special)

Falsback

Sebenernya aku tidak kuat dengan dingin Apalagi aku harus hujan hujanan seperti ini. Tapi aku Yakin aku tidak akan apa2. Batin siNB

Flashback off

⛅⛅⛅⛅⛅⛅⛅⛅⛅⛅⛅⛅

SinB yang Sudah sangat kedinginan mencoba Tetap melanjutkan perjalanan pulangnya.  Dia lari dan hujan semakin deras,  dia berniat naik bajay (?)  Tapi dia lupaa tidak bawa yang sepeserpun. Dann akhirnyaaa dia Sampai asramaaa.  Tepat di depan kamarnya dengan keadaan yang buruk,  wajah pucat,  baju basah semuaaa,  sinB mulai lemas dan hampir pingsan dia benar2 tidak kuatt rasa sakit dikepalanya sangat membuatnya ingin menutupkan matanya (?).  SinB pun tergeletak
Brukkkkkk
Terdengar suara pintu kamar terbuka dan keluarlah yerin.

"Yakk sinB yaaa"  teriak Yerin kaget.  Dia langsung berjalan menghampiri sinB. Dia meletakan kepala sinB di Tangan pangkuannya.

"Ahhhh dia pucat sekali", batin yerin

"Sinbyaaa bangun,  sadarlah hei sinb"  ucap Yerin pelan sambil menepuk2 pipinya sinB pelan.

"SinB yaa bangun kau jangan menyusahkanku"  teriak Yerin dengan sedikit isak tangis Yerin tak sadar dia meneteskan air matanya dan terjatuh di pipinya sinB. Itu membangunkan sinB,  mata sinB perlahan terbuka dan orang pertama yg dia liat adalah yerin.

"Yer... iin". Ucap sinB lirih

"Yak kamu Sudah sadar sinByaa??  Apa kamu baik2 saja? Apa yg Sudah kamu lakukan kamu jangan Sok kuat" ucap Yerin sambil terus menangis dan mengucek2 matanya menghapus air matanya sendiri.

SinB hanya tersenyum ~
" aku baik2 saja yerinni,  kamu begitu kawatirkah padaku? Ucap sinB sedikit menggoda

"Yakk bukan waktunya berbica yg tidak penting!!"  Yerin langsung memeriksa suhu tubuh sinB dan nyatanya badan sinB sangatlah panas. Yerin membangunkan sinB pelan2 dan merangkulnya memasuki kamarnya,  namun bukan kamar sinB Eunha Tapi kamar yerin.

Autor " 🔪🔪🔪🔪🔪🔪🔪🔪"

"Kamarku di seberang yerinsii apa kamu lupa ingatan,  aku yg sedang demam Tapi kenapa ka~"  omongan sinB terpotong

"Diam saja kau,  aku akan mengobatimu. Aku tau ini Semua gara2ku"  ucap Yerin yang membaringkan sinB di Kasur nya.

SinB hanya tersenyum dia senang karena Yerin tidak lagi bersikap dingin padanya.

SinB POV
Ahh seandainya dari dlu keadaan kita seperti ini. Aku akan sangat betah berada di Sini,  bahkan semangatkuu bertambah berkali lipat untuk bertahan disini.

SinB POV end

Kamar Unna ~

"Eunbii yaaa ko blm pulang juga yaa?  Apa dia di culik????  Apa dia?  Ahhh jangan2 dia tidak pulang Tapi main dlu?  Ahh Tapi kan ujan?  Ihh dia kemana!"  Ucap unaa kawatir sambil bulak Balik tidak jelas.

Kamar Yerin ~

"Ganti bajumu,  pakailah piyama ku." Perintah yerin

"Gantiiiinnnnnnn" rengek sinB pada yerin

"Cihhh tak Sudi akuu,  gantilah sendiri kamu bukan balita yang hanya bisa menagis!"  Ucap Yerin sambil melipat kedua tangannya di dadanya.

"Hmm hanya manis Sebentar saja ternyata" ucap sinB pelan namun masih terdengar oleh yerin

"Hah??. Apa kau bilang???? "

"Tidak tidak Iyaa aku mau ganti baju keluarlah Sebentar" ucap sinB

Yerin memutar matanya malas dia masuk kamar mandi karena sinB sedang ganti baju

"Jangan mengintip Jung Yerin"  teriak sinB.

"Yakk!!  Tidak tertarik sama sekali!!"  Ucap Yerin didalam toilet
SinB hanyaaa terkekeh sendiri 🙈

"Aku Sudah selesaiiiii"  teriak sinB
Yerin membuka pintu toilet dan menghampiri sinB langsung memeriksa suhu badan sinB lagi.

"Ahh kamu masih sangat Panas diam dlu disini aku akan membuatkan bubur ayam untukmu"  ucap Yerin sambil terseyum memperlihatkan eyesmilenya ke sinB

SinB hanya terpaku melihat senyuman dan perlakuan manis Yerin padanyaaa.

Tiba-tibaa ada yang membuka pintu
.
.
.

.

.
.

HHalooo holaaaaaaa akutuu butuh inspirasii untuk next part,  masih edisi special 💋