CHAPTER 05

688 95 3
                                    

UNPREDICTABLE WHEEL
PANWINK VER | REMAKE
Ff ini merupakan remake dari ff VKOOK yang berjudul Unpredictable wheel di FFn yang di tulis oleh sugantea atau @sugacoffee
( Makasih ya udah di ijinin ngeremake ff nya ini ^_^ )

Karena ini remake, hanya akan ada pergantian tokoh dan beberapa perubahan untuk menyesuaikan ceritanya.
Oh iya disini Guanlin, Woojin dan Hyungseob lebih tua dari Jihoon

WARNING !!! THIS IS PANWINK, YAOI

Backsound Intro : Spring Day_BTS, Beautiful_Wanna One

Chapter 05

~~ Unpredictable Wheel ~~

Helaan napas terjadi serempak antara Jihoon dan Guanlin. Guanlin melepaskan genggaman eratnya pada tengkuk Jihoon kemudian menjauh, yang sebenarnya ditahan Jihoon dalam hati –bocah itu berteriak agar Guanlin tidak menjauh; jangan menjauh.

Guanlin mengusak rambutnya pelan, kemudian berdeham canggung. Ia melirik Hyungseob yang makin menatap Jihoon penuh arti; sebenarnya ada apa? Ia sering melihat Hyungseob bersikap tak acuh dan sok cool, tapi tatapannya kali ini penuh kebencian; meski tidak begitu mendalam tapi rasanya ia melihat guratan tidak suka.

Guanlin meraih kepala Hyungseob dan mengusaknya pelan, membuat si empunya dan Jihoon menoleh kearahnya –Hyungseob hanya melirik, sebenarnya. Ia tertawa canggung, canggung sekali sampai rasanya tawa itu begitu hambar dan terpaksa.
"Jangan salah paham, kalau sudah dekat Hyungseob sangat manis dan menggemaskan, kok"

Hati Jihoon mencelos mendengarnya; manis dan menggemaskan? Benaknya melayang menuju kejadian beberapa hari lalu, pasal mereka pulang bersama hingga berujung Guanlin mengantarnya hingga rumah kemudian mengatakan Jihoon manis dan menggemaskan –jadi, bukan hanya dia yang manis dan menggemaskan bagi Guanlin ?

"dalam mimpimu, bocah"

Hyungseob menepis pelan tangan Guanlin dari kepalanya, dan mencebik sebal lagi. Satu yang Jihoon tahu, mereka adalah sahabat dekat, sangat dekat, dan cukup lama. Ia rasa persahabatan mereka seperti dirinya dan Woojin. Ya, makanya itu mereka begitu dekat. Ya, teruslah berpikir postif.

" –Hoon?"
"e –eh? Ya?"

Guanlin melantunkan tawanya; akhirnya suasana terasa hangat lagi. Inilah yang Guanlin dan Jihoon inginkan. Pembicaraan santai dan penuh tawa, meski hanya Guanlin yang tertawa. Karena sebenarnya itu pun sudah cukup bagi Jihoon, dan Hyungseob. Guanlin yang tertawa sudah cukup membuat atmosfer membaik dan seperti rumah.

"Kau melamun terus dari terakhir kita bertemu,"
Ucapan terakhir membuat Jihoon bersemu pelan, ia melirik Hyungseob yang mendelik kesal penuh tanya pada Guanlin yang sedang menatap lembut Jihoon –kemudian Hyungseob mendengus pelan. Sebenarnya ada apa dengan pria ini?

"Tidak juga, kok. Ah,mau kemana?"
Guanlin tertawa lagi, "Mencoba mengalihkan pembicaran, bocah nakal? –"
" –mau pulang dan mampir di kedai Joon's and ice –"

Entah atas alasan apa jantungnya berdegup lagi, dan ia bersumpah melihat Hyungseob mendelik lagi pada Guanlin yang tengah memasukkan lengannya kedalam saku celana denimnya; sial.
Sempat-sempatnya ia bertingkah keren begitu. Oh, sejak kapan Guanlin tidak terlihat keren?
Jangan, kumohon jangan ucapkan itu!
" –mau bergabung?"

~~ Unpredictable Wheel ~~

Joon's and ice adalah salah satu tempat nongkrong paling beken di distrik sekitar kampus Guanlin.
Tempatnya yang cozy, hangat, nyaman, sejuk, dan seperti rumah menggiring orang berbondong-bondong kemari bagai domba gembala. Furniturenya yang apik dan kalem; penuh dengan pahatan kayu yang lembut, rajutan sederhana seperti buatan nenek, perapian besar yang hangat, sofa empuk warna pastel, kue manis berjejer secara gratis, dan yang paling penting adalah akses wifi gratis tanpa password dengan kecepatan 4 Mbps. Siapapun pemiliknya pastilah orang beruang banyak yang bingung cara menghabiskan kekayaan.

UNPREDICTABLE WHEEL PANWINK VER | REMAKE (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang