chapter 2

40 4 13
                                    

Lia pacaran dengan Aldo sudah selama 2 bulan, mereka masih normal saja, sekarang Rakh dan Nadin juga menganggap Aldo sahabat seperti mereka menganggap Gemintang, mereka sekarang sudah kuliah, dan kuliah mereka sama, mereka sering meluangkan waktu ber empat

Perilaku Aldo persis sekali dengan Gemintang dulu, dan kejadian Lia saat bersama Aldo juga sama saat keromantisan Gemintang Lia dulu, suatu saat Lia berkata pada Aldo " Aldo aku gk mau kehilangan kamu lagi seperti aku kehilangan Gemintang dulu, karena kehilangan orang yang dicintai itu susah, " iya yank, aku juga gk mau kehilangan kamu" jawab Aldo

Saat Rakh, Nadin, Aldo, dan Lia di kantin kampua nya Aldo berkata " Lia gk ada orang yang bisa ganti in kamu buat aku, kamu cuma milik ku dan aku cuma milikmu" karena suara Aldo agak keras, jadi ank yang ada di sebelah bangku kanan kiri nya mengatakan " ciee, gue baper tau". Lia menjawab " kalian ini, kalian kan juga sering digini in" , ada salah satu teman nya yang menjawab lagi " iya sih, tapi Aldo bilang nya di depan umum, gue paling cuma pribadi aja itupun pas chat gk ngmng langsung kayak Aldo ke kamu"

Semenjak bulan itu, karena kampus dan rumah mereka jauh, mereka tinggal ber empat, dan mereka juga mendapatkan uang dari pekerjaan kecilnya dan dari orang tua nya, mereka bersama sama menjual kue  untuk mencukupi kebutuhan nya yang kurang, dan kue nya dititip kan ke beberapa tempat

Rumah mereka cukup besar, mereka juga punya 2 mobil pribadi, saat itu Aldo pergi entah kemana, karena ia hanya berpamitan kalau ia akan pergi sebentar, ia berangkat dengan penampilan yang cukup baik, lalu Lia berkata " ya sudah kamu boleh pergi, kalau gitu aku, Nadin, ama Rakh juga mau belanja soalnya kebutuhan kita udah mau habis". Saat itu masih liburan selama 5 bulan

Setelah Aldo sudah berangkat cukup lama, Lia, Nadin, dan Rakh akan berangkat juga, saat di pertengahan jalan mereka melihat Aldo di cafe bertemu dengan perempuan yang sangat cantik, perempuan itu juga memakai baju yang pendek sehingga saat ia mengangkat tangan nya perutnya akan kelihatan dan celana yang panjang tapi sangat ketat

" berhenti Rakh" Lia menyuruh Rakh untuk berhenti lalu Rakh pun berhenti, Lia berkata " lho, itukan Aldo, kenapa dia ketemeuan ama perempuan yang cantik dan seksi" . " lho iya itu bener Aldo, ayo kita ampiri" kata Nadin, lalu Rakh berkata " jangan kita ampiri dulu, kita lihat dia ngapain ama perempuan itu, kalo dia kelewatan batas berarti dia selingkuh dari kamu Lia, maaf bukan nya seuzon"

Mereka menunggu Aldo kira kira sudah 10 menit, lalu mereka melihat Aldo memegang tangan perempuan itu, Lia mengatakan " ih, ngapain dia pegang tangan perempuan itu, udah aku pengen turun" dan ia membuka pintu mobil kemudian langsung turun dan cepat cepat lari menuju Aldo dan perempuan itu sambil Nadin mengejarnya, saat ia sudah di depan Aldo, Lia langsung mengatakan dengan nada tinggi "Aldo kamu ngapain pegang tangan nya, kamu lupa ta kalo aku ini pacarmu atau kamu yang gak tau batasanmu"

" kamu ngapain disini" tanya Aldo, "ya terserah aku dong" jawab Lia. Lia mengatakan lagi " oh, atau kamu mau kita putus ya, oke terserah, gpp" , Lia langsung meninggalkan mereka dan Aldo mengejarnya lalu memegang tangan Lia " sayang aku minta maaf, tadi aku ada urusan ama dia, tapi gk taunya tanpa kesadaran ku, aku suka dia, tapi aku tetep pilih kamu kok" kata Aldo

Lia menjawab " gk bisa Aldo, aku gk mau kalo pasangan ku suka ama cewek lain walaupun dia pilih aku, soalnya aku takut kalo kamu bohong dan aku gk mau merasakan kecemburuan mending kita putus aja, biar kamu bebas ama dia". Aldo berkata " enggak, aku gk mau kita putus, aku udah suka ama kamu, cinta dan sayang banget ama kamu, aku gk mau kehilangan kamu" , Lia langsung menutup bibir Aldo dengan jari telunjuk nya dan ia berkata " jangan katakan itu Aldo, perkataan itu mengingatkan ku pada Gemintang, karena saat detik2 Gemintang meninggal kita berdua sering mangatakan * aku tidak mau kehilangan kamu* "

" udah lah Lia anggap aja aku Gemintang mu yang dulu, perilaku ku, wajahku udah persis ama dia, masa masih kurang sih, masa kamu masih ingat dia" jawab Aldo. Lia berkata " ya masih kurang, Gemintang itu setia, kamu gk setia, kamu lihat cewek seksi aja kamu udah gitu, Gemintang gk pernah gitu", Aldo menjawab " karena itu aku minta maaf, masa kamu masih gk mau maafin aku, aku minta maaf dari hatiku yang paling dalam, itu semua cuma buat kamu aja sayangku"

"Aku bukan nya gk mau maafin, tapi aku takut kebawa cemburu lagi kayak hari ini, jadi daripada aku truma mending kita putus aja" kata Lia, Aldo menjawab " aku gk mau Lia, aku maunya ama kamu aja, gk yang lain, aku gk suka ama dia, aku janji gk akan ngulang lagi, aku janji gk akan suka ama cewek lain selain kamu sayangku" . lau Lia menjawab " apakah kamu janji gk bakal suka ama cewek lain selain aku dan gk akan ngelakuin kayak gini lagi"

"Ya aku janji sumpah" jawab Aldo. Lia mengatakan " oke, sekarang ikut aku pergi belanja dulu ya", cewek tadi mencari cari Aldo dan ia melihat Aldo ingin menaiki mobil mewah bersama cewek ( Lia ) , perempuan tadi lamgsung kesal dan pulang

Kemudian saat mereka sudah sampai di mall untuk berbelanja Lia dan Aldo kembali baik dan romantis, Nadin dan Rakh juga romantis, bahkan setiap kata romantis yang diucapkan oleh Rakh dan Aldo pada pasangan mereka setiap orang selalu memeperhatikan dan bahkan ada yang bilang " idih, aku jadi baper nih, soalnya mereka berani bilang kata romantis di depan umum, pacar gue aja gk mau"

     JANGAN BOSEN YA, DAN JANGAN LUPA LIKE YA, NANTI ADA CERITA LANJUTAN NYA KOK

          

I AM AFRAID OF LOSING YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang