tu7uh

926 129 25
                                    

Vote dulu yaw♡




.
.
.

Jihoon ngelepasin pelukan dia sama daehwi. Lalu megang kedua pipi daehwi dan cium bibir daehwi.

Daehwi langsung nutup mata dan bales ciuman jihoon.

Mereka merasakan dan menikmati setiap inci bibir satu sama lain.

Jihoon melepas tautan bibir mereka dan menatap daehwi dengan lembut.

"Aku mau nunjukin sesuatu ke kamu"
Tangan jihoon masih pegang pipi daehwi.

"Nunjukin apa?" Tanya daehwi

"Mau nunjukin masa depan kita."

Daehwi tersenyum gemas.

"Kamu disini dulu ya."

Daehwi mengangguk.

Jihoon langsung berjalan menjauhi daehwi dan daehwi menatap punggung jihoon yang lama kelamaan menjauh dan menghilang.

'Dia mau kemana?' Pikir daehwi.

Setelah kira-kira 15 menit menunggu. Jihoon gak dateng juga. Akhirnya daehwi nelfon jihoon.

'Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif atau berada diluar jangkauan'

Daehwi mulai gelisah dan memutuskan untuk chat jihoon di line. Tapi pending. Padahal sinyal nya full.

Jam udah menunjukan pukul 23:30 dan Daehwi masih disana. Dia gak mau pulang sebelum jihoon dateng.

Tapi lama kelamaan daehwi membendung air mata dan makin gelisah.

Daehwi duduk dan memeluk lututnya sambil mengeratkan jaket jeansnya karena angin malam yang dingin.

"Hoon..kamu kemana sih.." ucap daehwi menahan tangisnya.

Tempat itu juga udah sepi, daehwi sendirian. Bahkan kembang api juga udah berhenti.



JIHOON POV

Setelah gue berjalan ngejauh dari daehwi. Gue pun langsung pergi ke arah tadi gue parkir mobil.

Gue sengaja ninggalin dia dengan cara halus. Karena gak siap liat dia nangis di hadapan gue.

Mungkin gue bisa dibilang orang terjahat, tapi gue ngelakuin ini demi dia dan masa depan dia.

Gue langsung masuk mobil dan mulai menuju tempat yang gue kunjungin tadi siang.

Namsan Tower.

Setelah sampe,gue langsung menuju ke tempat daehwi gantungin gembok cinta.

Akhirnya ketemu.

Gue langsung membuka gembok nya pake kunci nya yang gak gue buang tadi dan langsung ngebuang gembok beserta kunci nya ke tempat sampah.

"Maafin aku hwi,aku cuma mau liat kamu bahagia. Tapi gak sama aku. Aku gak pantes buat kamu."

Dan ngeluarin hp lalu cabut sim card dan ngelempar sim card ke sembarang arah.

Gue harus egois kali ini.

Abis itu, gue langsung menuju rumah dan ngeberesin pakaian dan barang lainnya lalu masukkin ke dalam koper.

Iya gue mau pergi.
Biar bisa lupain dia dengan hasil yang maksimal.

DAEHWI POV

Gua masih nunggu Jihoon disini. Ntah dia kemana. Kenapa lama banget? Gua ngebuang jauh-jauh pemikiran negatif.

Tapi udah larut malem.

Apa ada sesuatu yang buruk sama dia terjadi?

Gua mencoba inget omongan terakhir dia.

What is LOV€? [•JINHWI•]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang