chapter 6

3.8K 209 2
                                        

Disclaime: Masashi Kishimoto

"Apa bagaimana bisa seperti ini" bentak minato kepada orang yang ada di depan nya

"Saya sudah berusaha tetapi..."

"Kau harus menemukannya"bentak minato."Kau tidak boleh kembali sebelum mendapatkan kabar tentang dia"lanjutnya

"Baik"kata orang di depan katakutan sambil berlalu pergi.

Setelah orang itu pergi minatopun memandang sendu sebuah foto yang bergambar seorang wanita berambut merah sedang memegang perutnya yang buncit sambil tersenyum.
"Maaf kan aku kushina" lirihnya.

Ditempat naruto

Terlihat naruto yang mempersiapkan diri untuk pergi ke suatu tempat iapun menyambar mobilnya dan pergi tanpa berpamitan dengan ayahnya yang ada di  ruangan kerjanya.

Sesampainya naruto di bandara KI (konoha internasional) ia langsung memeriksa hpnya
"Kau dimana"kata naruto kepada orang di seberang

"Aku di sini"jawab orang itu

"Dimana" kata naruto sambil melihat sekeliling setelah melihat beberapa kali akhirnya ia menemukan sosok yang di cari orang itu berjalan ke arahnya sambil melambaikan tangan dan senyum di wajahnya.

"Hah aku kira kau tidak datang" kata pria itu

"Hn"

"Ah kau ini. Oh ya kau pergi ke sini sudah berpamitankan"kata pria tersebut

"..." hening tidak ada jawaban dari naruto

Helaan nafas terdengar lagi dari pria tersebut
"Kau masih ingatkan percakapan kita di telfon semalam"kata pria itu dengan muka jenaka

"Hn" tanggapan naruto yang sangat sangat sangat++++ tidak jelas

"Jangat coba coba berbohong" kata pria tersebut. Entah mengapa pria ini bisa mengerti bahasa naruto yang absurd tersebut.

"Hn" lagi lagi tanggapan naruto hanya ini(😑)

"Baguslah kalau begitu kau harus melakukannya mengerti"kata pria ini antusias dan sambil memerintah secara tidak langsung.

Setelah itu hening tidak ada percakapan diantara mereka dan merekapun baru menyadari bahwa dari tadi perhatian seluruh pengunjung melihat ke arah mereka sambil berbisik bisik.

"Lebih baik kita pergi"kata naruto saat merasakan asmofir yang tidak mengenakkan

"Wah itu sai kan pelukis terkenal dunia" kata salah satu pengunjung.

"Benar dia orangnya kyaaa ia tampan sekali"

"Kyaa aku ingin memilikinya"

Setelah itu terjadi pengejaran antara orang sekampung dengan seorang pria dan wanita(bayangkan seperti orang kawin lari😆😆😆)




Ditempat lain(sasuke)

Sasuke sangat frustasi dia selalu saja memikirkan  naruto di saat ia sedang makan, mandi, mau tidur, baca, dan bahkan sampai bawa mimpi. Sungguh besar pengaruh naruto terhadap sang bungsu uciha ini.

Itachi terus memperhatikan muka sang adik terlihat sangat lucu beberapa kali megerutkan kening seperti memikirkan sesuatu yang serius dan kadang mengacak surai ravennya kadang juga mengeleng geleng sungguh tingkah sasuke sekarang sangat++ tidak uciha.ia heran siapa sih yang membuat sasuke seperti ini ia jadi ingin bertemu, pada saat bertemu itachi ingin langsung memeluk orang tersebut dan mengucapkan terimakasih karena adiknya jadi memiliki ekspreksi manusia bukan alien yang selalu saja berwajah datar.

"Arghh"terdengar teriakan

"Kau kenapa sasuke" kata itachi sambil melihat sasuke

"Jangan coba coba memeluknya" kata sasuke sambil melihat kearah itachi dengan tatapan tajam

"Aaapa maksudmu" kata itachi gugup karna untuk pertama kalinya sasuke menatapnya seperti itu dan itachi sekarang baru tahu bahwa ternyata sasuke bisa membaca pikiran.

"Aku bukannya bisa membaca pikiran namun hal itu terlihat jelas di mukamu" kata sasuke tajam

Helaan nafa terdengar dari itachi (gomong2 di chap ini banyak helaan nafasnya😯)
"Kau ini sebenernya kenapa" kata itachi mencoba bersikap dewasa

"Tidak ada" kata sasuke ketus

"Jika kau tak ingin cerita aku tidak akan memaksa" kata itachi lembut

"Ni san pernah tidak menyukai seorang wanita"tanya sasuke

"Pernah dia seorang wanita yang baik dan lembut dia selalu saja menyejukkan hati" kata itachi sambil senyam senyum sendiri

"Aku tidak bertanya tentang wanita itu aku hanya ingin tau kau pernah jatuh cinta atau tidak" ketus sasuke

Perkataan sasuke itupun langsung menghentikan senyam semyum itachi dan berubah menjadi kedutan di kening.

"Kau ini kalau gak mau cerita ya udah" kesal itachi ayolah ia juga memiliki kesabaran bukan

"Baiklah aku menyukai seorang wanita ia cantik mata biru indah bibir pink alami tubuh seksi wajah imut pokoknya ia sempurna deh dari segi penampilan"
Jelas sasuke
"Wah kau bagus juga memilih pasangan. Trus apa masalahnya" tanya itachi

"Ini dia masalahnya dia selalu saja menyimpan masalahnya sendiri aku sering melihatnya menanggis ketika ia sendirian dan juga aku tau dia meneteskan air mata ketika di taman bermain dan yang paling penting ia selalu sok kuat dengan memasang wajah datar. Aku tidak tau harus aku lakukan terhadapnya"jelas sasuke

"Kalu begitu kau harus mencaritahu apa masalah yang sedang ia hadapi dan kau juga harus selalu di sampingnya baik ia susah maupun bahagia"saran itachi

"Hn baiklah" jawab sasuke

"Aku akan mencari tahu apa yang membuat kau bersedih naru aku juga akan membuat kau selalu bahagia karena aku mencintaimu naru" batin sasuke.











Perkacapan antara naruto dan sai di telfom

"Moshi moshi"

"Aku akan datang ke jepang"

"Oh jadi kau datang"

"Ya begitulah"

"Kapan?"

"Besok kau harus menjemputku"

"Hn"

"Jawab yang benar. Kau taukan aku bisa mengunakan kartu as ku, jadi kau harus datang menyambut dan menjemput mengerti"

"Iya aku tau aku akan datang tenang saja"

"Oh ya jangan lupa berpamitan dulu dengan paman dan kau juga harus bersikap baik denga..."

Tut...tut..tut

Percakapan di telfon the end













TBC

Maafnya mungkin sekarang gak akan up date seperti biasa namun akan aku usahakan untuk up date setiap minggunya.(karna mau dekat ujian jadi banyak tugas)

Sekali lagi maaf nya😔😔😔🙇🙏

Thank you so much bagi yang telah vote,coment
Dan bagi yang telah membaca cerita aku yang egak ada manfaatnya sama sekali ini
Sekali lagi terima kasih😀😁😄😄😄😘😘😘😚

Kembalilah NaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang