Eight:Keputusan

18 2 0
                                    

             ~Tak ingin kesepian~

April dan sahabatnya sedang sedang sibuk dengan ponselnya masing-masing,kecuali kezia yang sudah tidur.Dari mereka berlima Kezia lah hobi tidur,bahkan dalam kondisi apapun dia bisa tidur
Sedangkan Pak Jery,supir pribadi Moni fokus mengendarai mobil.

"Neng ujiannya kapan?"tanya pak Jery memecah keheningan di dalam mobil.

"Hari senin tanggal 15 om"April menjawab pertanyaan pak Jery karena dia duduk didepan.

"Berarti 3 hari lagi ya neng,tak terasa sebentar lagi udah putih pakai seragam abu- abu"

"Iya om"

"Mau SMA dimana neng?"Ternyata pak Jery tak pendiam,dari tampangnya dia seperti pendiam.

"Di SMA Nusa Bangsa om"

"Wah,itukan sekolah bergengsi dan terfavorit neng"Jery kagum dengan pilihan April.

April tidak di ragukan lagi,pasti dia bisa masuk ke SMA favorit itu.Bagaimana tidak? Dari kelas 1 smp dia telah menjadi murid kebanggaan di sekolahnya
Bukan di bidang akademik saja namun di bidang non akademik juga.Namun ia terlihat pendiam dan dingin bila dengan orang yang baru dikenal atau tidak dikenal.
Namun bila sudah kenal aslinya,siapa sangka.April terlihat dari covernya saja.

"Semoga saya bisa masuk ke SMA itu om"ucapnya lalu tersenyum  lesung pipinya langsung mengembang.

April melihat kebelakang,ternyata sahabatnya sudah tidur.Mungkin sejak obrolan April dengan pak Jery membuat mereka serasa didongengin.

                         🌸🌸🌸

"Ma,April kok diizinin pergi sih,kan tiga hari lagi dia mau UN,kalau April---

"April sudah belajar dan mama yakin kok dia bakalan baik-baik aja"memotong perkataan anaknya,Merry. Mama April.

"Dia juga butuh refrehsing,biar pikirannya jernih"ucap omah April lagi.

"Thanks ya om sudah di antarin dan thanks juga buat kalian sob mau nurutin permintaan gue buat pulang.Maaf ya"ucapnya dengan wajah memelas.

"Iya April,gak papa kok"Santai aja"kami pergi dulu ya"Ucap Yesi dan yang lain.

"Bye..Hati-hati nyetirnya ya om"ucap April sambil melihat kepergian mobil Moni yang semakin jauh.

Kemudian dia berbalik badan,ia heran melihat mobil putih yang terparkir di halaman rumah omahnya.Bukannya minggu lalu mamanya baru datang.
Lalu dia membuka pintu pagar dan bergegas masuk ke rumah untuk menjumpai orang yang sangat dia sayangi.

                        🌸🌸🌸

"Mama...."teriak April yang membuat merry langsung menoleh ke sumber suara

"Hey April,kamu baik-baik aja kan sayang"gimana liburannya senang?"Tanya merry yang membuat April teringat sosok yang membuat liburannya tak seru dan tak bahagia.

"Kagak ma"jawab April dengan wajah di tekuk.

"Kenapa"tanya merry lagi

"Ada cowok reseh yang buat April badmood jadinya"Masih dengan wajah di tekuk.

"Kamu ngemesin loh sayang kayak gitu"

"Tapi yaudah lah ma tak usah dibahas makhluk aneh itu,by the way papa mana?Papa kagak ikut?

"Ikut sayang,di kamar lagi istirahat"

"Heh,udah pulang cucu omah"ucap omahnya lalu tersenyum dengan membawa kue buatannya

Twilight LoversTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang