Three: Chelse Aprillia Megantara

20 4 0
                                    


Gadis cantik dan manis yang berlesung pipi itu tampak serius membahas soal di kamar yang bernuansa serba pink serta di tambah dengan hiasan piguranya dan juga kata-kata motivasi.

"Gue harus lulus dengan nilai yang bagus serta predikat A"

Tok... Tok.. Tok...
pintu kamar April di ketuk dengan sangat kuat.

Namun ia tak sedikitpun merasa terganggu atau mendengar ketukan yang berasal dari pintu kamarnya. Ia masih berfokus mengerjakan soal-soal yang bersangkutan dengan UN.

"April lo di dalam kan"tanya Yesi

Namun tak ada respon dari dalam kamar.

"April..... gue masuk ya"ucap Yesi.

"Hmmm.
Pantesan ini anak tak dengar,
ternyata telinga lo di sumbat pake earphone"ucap Yesi kesal.

Dengan cepat ia langsung mencopot earphone dari telinga April.

"Lo kebiasaan ya,kalau lagi belajar nyumpat telinga lo pakek earphone"

"Gimana lo bisa fokus coba"ucap nya tambah kesal.

Namun April hanya diam mendengar celoteh sahabat nya itu dengan ekspresi muka datar

"Udah ngomong nya"tanya April datar.

"Lihat tuh di handpone lo udah berapa kali gue nelpon serta nge-sms lo,tapi tak ada balasan"ucap Yesi.

"Hidup lo penuh drama banget ya"ucap April kesal mendengar celoteh Yesi.

"Cukup drama yang lo buat itu tampil di eskul teater,jangan di bawa dalam kehidupan nyata dong"

"Gue pusing dan muak dengan tingkah lo itu,pantesan tidak ada cowok ya mau sama lo" ucap April marah.

"Huuuu enak aja lo bilang tidak ada cowok yang mau sama gue"ucap nya dengan ketus.

"Memang fakta kan Yesi"tanya April.

"Lo aja sampe sekarang belum punya pacar"ucap yesi sambil meledek.

"Gue memang enggak mau pacaran"ucap April

"Serius lo atau karena ke ja di an yang ___ "

Belum sempat Yesi melanjutkan kalimat berikutnya langsung di hentikan oleh April.

"Stop, sempat lo bicara lagi gue tak segan-segan langsung lemparkan ini jam ke mulut lo"Ucap April emosi.

"Awaw.... Lo agresif banget April gue jadi takut sama lo yang seperti itu"ucap nya sedikit becanda walaupun ia tau sahabatnya udah mulai naik pitam.

Seketika suasana hening
Krik.. Krik... Krik..

April sekarang bergerak menuju springbad nya yang empuk itu dan langsung membentangkan badan mungil nya.

"April"ucap Yesi.

Namun tak ada respon dari pemilik nama itu.

"April lo marah sama gue ya"tanyanya dengan nada lembut.

Namun tak ada respon juga dari April.

"Krik.. Krik.. Krik.. Gue dikacangin"ucap nya dengan ekspresi muka iba .

"April jawab gue dong,gue minta maaf ya sama lo.Kalau lo udah cuek gini gue bingung mau gimana ke lo supaya lo maafin gue"ucap Yesi dengan nada memelas.

"Gue enggak marah kok
cuman kesal sedikit aja"ucap April datar .

"Lo udah persiapin modal lo buat UN belum"tanya April.

"Udah,tapi sedikit doang"

"Walah Pieh to,lagak lo mau masuk SMA favorit namun kagak ada bekal lo"ucap April.

"Besok kan libur April,gimana kalau kita refresing"ucap Yesi antusias.

"Lo aja pergi sana,gue mah ogah
Mending gue belajar supaya di hari H nya gue rileks kan diri karena sudah ada modal" ucap April.

"Lo gituan mah orangnya,enggak seru deh.

"Bodo amat"ucap April datar

"Gue yang traktir lo deh,janji"ucapnya sambil mengancungkan jari telunjuk dan tengah.

"Apa?gak salah dengar itu
lo mau traktirin gue? Tanya April antusias.

"Hmmm gue serius April"

"Oke gue mau deh, kita refresing kemana Yesiana Adelia?

"Huuuu... Tadi sok kagak mau lo,tiba gue bilang traktir lo
Langsung semangat 45
Sialan lo"

"Hahaha... Siapa sih yang enggak mau di traktir,walau sekalipun dia orang kaya"Ucap April

"Terserah lo deh bilang apa,kita besok ke Pantai aja ya
Gue udah lama enggak kesana"

"Oke deh"ucapnya dan senyumnya mengembang manis.

                        
"Moni,Kezia,Wilan mereka kemana? Kok nggak datang kesini"tanya April

"Moni ada acara keluarga,
Kezia katanya dia lagi mau belajar
Kalau Wilan nemani nyokapnya belanja bulanan"ucap Yesi

"Lo udah bilang ke mereka tentang rencana lo ini?"ucap April

"Udah,mereka yang duluan gue aja"

"Oh bagus deh"

"Your prince,kagak ikutan?"tanya April

"Ihh... Kamu mah April
jodohin temanmu sendiri sama cowok setengah waria"

Hahaha....
"Dulu kamu kan suka sama dia"
Sampai-sampai kamu selalu cari perhatian dia"

"Itukan dulu,waktu gue belum tau dia kayak gitu"Ganteng sih,namun sayang hormonnya tak seimbang"ucap Yesi

"Ya udah deh,gue pamit pulang dulu ya"Ucapnya menyudahi pembicaraan

"Ayok gue antar ke depan"

"Lo besok udah harus beras,jangan buat kami nunggu lo lagi"ucapnya memperingati April

"Oke neng,tenang aja"ucap April sambil tersenyum

"Gojek gue udah datang tuh April"gue pulang ya"Ucap Yesi

"Iya,hati-hati ya"Bang antarin teman saya sampai ke tujuan dengan selamat ya"ucapnya sambil tersenyum

"Oke neng cantik"ucap tukang ojek online itu.

Dahh...
Setelah itu April menutup pagar dan masuk ke rumah.


Hai bagian ke tiga udah siap,
Sorry ya kalau ini belum ada feel
Chapter /bagian ke 4 akan seru deh ✌👍👐
Jangan Lupa komen and vote nya friends 😊

*Salam manis GraceAngelia18 *





Twilight LoversTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang