30

411 9 4
                                    

Aku tiba lagi
Di penghujung malam
Di pertengahan waktu.

Tiba bersama rasa yang tidak seharusnya terasa.
Apalagi kalau bukan Rindu !
Persetanan dengan rindu,
Rindu yang tak tau malu.

Harus berapa banyak ku menegaskan bahwasannya rindu ini tidak pernah tersampai.
Kenapa tetap merindu ?
Bodohnya aku tetap merindukan orang yang sama.

Alihkan memoriku
Alihkan matamu
Alihkan bayangmu.

Hempaskan butiran-butiran harapmu, tinggalkan, sisakan luka mendalam.
Bongkar kemisteriusanmu, tunjukkan kehidupan nyatamu.
Dan lepas topengmu.

Ku mohon kamu mampu untuk jujur,
Jangan bersembunyi di balik kepergianmu dan jangan menimbulkan kerinduan yang semakin detik semakin mengerak.

Kamu.
Bisakah merubah rasa rindu menjadi benci ?
Agar tidak ada lagi malam sunyi yang tertintadas.
Agar tidak ada lagi malam sepi tanpa ada yang merindu.
Agar tidak ada lagi bintang yang menangis karena hujan.
Agar langit mampu tertawa bersama senja.
Agar senja berdamai dengan hujan
Agar kamu lepas dari pikirku.
Bisa ?

Rindu sudah (cukup), bergulat dengan hati ! Jangan lagi

Cukup sekian 😊

Thx
Telah membaca meskipun tidak memberi votmen

Coretan TintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang