Aku tidak minta apa pun dari kamu. Aku hanya minta satu hal, jangan pernah tinggalkan aku disaat keadaan ku rapuh.
☆~☆~☆
Anna menepuk bahu Libra, "Ra !", Panggilnya lantang.
Libra yang sedang diam sembari mendengarkan musik langsung melepaskan earphonenya, "Hah ?"
Anna memutar bola matanya malas, "Ada Andra tuh diluar. Dia nyariin lo ?", ia lalu duduk dibangku yang berada tepat disebelah Libra.
Libra menoleh kearah pintu kelas, "Andra ? Dia mau ngapain ?"
Anna mengedikan bahunya tanda tak tahu, "Mau nembak lo kali.", Ucapnya asal.
Libra menatap Anna sebal.
"Apa ?", Tanya Anna dengan wajah tanpa dosa.
Libra mendengus, "Lo kalo ngomong jangan ngaur deh. Dia kan cuma sahabat gue."
Anna menaikan satu alisnya, "Siapa yang ngaur ? Bukannya dari kelas 8 dia udah suka sama lo ? Mungkin bisa aja dia sekarang nganggep lo TTM kali."
Libra menaikan alisnya, "Sok tau lo ! Emang apa tuh TTM ?"
Anna nyengir, "Teman Tapi Mesra.", Godanya.
Libra mengacuhkan ucapan Anna dan langsung bergegas berdiri dari duduknya.
Anna menoleh, "Ra, kalo lo dapet oleh-oleh bagi ya."
Libra mendelik sebal, "Siapa lo !" Ucapnya sembari langsung berlalu pergi.
Anna berdecak sebal, "Ih Libra nyebelin banget sih !", Rajuknya.
Libra tidak menghiraukan umpatan Anna barusan dan terus berjalan menuju pintu kelas.
Lagian ada-ada saja Anna.
Tapi, ada apa juga ya Andra nyamperin gue ?
Setelah Libra berada tepat didepan pintu kelas ia bisa melihat dengan jelas ada seorang cowo tampan yang sedang tersenyum manis kearahnya.
"Hay Ra ?", Sapa Andra.
Libra tersenyum manis, "Hay Dra ? Ada apa ?"
Andra tersenyum, "Gapapa kok, gue cuma mau liat lo doang. Gue kangen sama cewe cantik cerewet kaya lo ini."
Libra tertawa, "Gombal aja lo. Tapi btw gimana lomba band lo pas di Bandung kemaren ? Menang gak ?"
Andra hanya mengangguk pelan, "Gue sama yang lainnya cuma dapet juara 2."
Libra tersenyum senang, "Loh bagus dong. Itu kan namanya lo udah berhasil, pasti kepala sekolah bangga sama lo. Selamat ya."
Andra tersenyum, "Makasih Ra. Btw ini buat lo.", ia lalu memberikan Libra satu bucket bunga mawar merah.
Libra tersenyum sembari menerimanya, "Makasih juga ya Andra. Bunganya bagus banget."
Andra mengangguk, "Lo selama 2 minggu ini gimana kabar nya ?"
Libra tersenyum, "Baik."
Andra tersenyum sembari mengelus pelan puncak kepala Libra, "Bagus deh. Oya, gue pernah janji sama lo buat ngajarin lo main gitar kan ?"
Libra mengangguk.
"Gimana kalo pulang sekolah sekarang gue ajarin lo main gitar ?", Usul Andra.
Libra berfikir sejenak.
"Bukannya gue gak mau ya Dra. Tapi kalo pulang sekolah gue gabisa.", Jelas Libra.
Andra menaikan satu alisnya, "Kenapa ? Lo ada acara ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
BINTANG DAN LIBRA [END] [SEGERA TERBIT] ✔
Ficção AdolescenteLibra suka membaca, sedangkan Bintang suka berkelahi. Libra suka mendapatkan prestasi, sedangkan Bintang suka membuat masalah. Libra suka ketenangan, sedangkan Bintang suka keributan. Libra suka hujan, sedangkan Bintang suka sinar matahari. Libra ad...