tigabelas

1.4K 73 4
                                    

Setelah pertengkaran kecil antara kedua sahabat tadi, deandra berdiri sambil melamun menunggu jemputannya
Tak lama jemputan deandra datang akhirnya dia pulang

Sesampainya dirumah deandra langsung masuk ke kamar tanpa mengganti seragam dan melepas sepatunya dia langsung berbaring diatas tempat tidur sambil memandang dinding-dinding kamarnya dan mengingat kejadian demi kejadian yang dia alami hari ini

Akhirnya dia memutuskan untuk menelphone agnes sja

"Hallo dee kenapa?"

"Ness soal yg tadi gue minta maaf yaa"

"Iya gue juga salah si ngebentak lo kayak tadi, harusnya gue ngga terlalu campurin urusan lo si"

"Ngga ngga gue yang salah gue yang ngga mau jujur sama perasaan gue sendiri, dan soal lo yang ngurusin hidup gue itu ngga papa lo sahabat gue ness"

"Kalo emang lo suka lo akuin, jangan sampe lo nyesel nanti gue ngga mau lo sedih"

"Sipp dahh lo emang terbaik, lo sahabat gue yang paling baik"

"yaudahhh gue mau liat lo bertindak secepatnya okee babyy?"

"Iyaa iyaa liat nanti yaa"

"kann lo maahh"

sebelum mendengar ocehan agnes deandra memutuskan sambungan telephonenya duluan
Dia sudah menuntaskan masalahnya dengan sahabatnya sekarang giliran dengan nathan.

***

"Nath dimna?"


"Deandra?"

"Iyaa lo dimna"

"Dirumah kenapa?"

"Lagi sibuk ngga?"

"Ngga sihh"

"Ketemuan bisa?"

"Bisa dongg dimna? Kapan? sekarang?"

"Santaii dongg ia sekarang ditaman deket rumah gue aja yaa"

"Oke! Siapp guee otw sekarang see you soon"

"Oke"

Setelah memantapkan hatinya bahwa semua yang dia lakukan ini benar, deandra segera mengganti pakaiyannya dia langsung menuju taman

Nathan sampai duluan ditaman setelah dia melihat deandra masuk ke area taman nathan langsung berteriak

"Deaan"

Deandra melihat nathan dan segera menuju ke sana

"Haii"

"Haii udah lama?"

"Ngga sekitar 5 menitan langsung lo dateng"

"ohh oke"

"Mau ngapain nihh ajak ketemuan"

"Gini nathh gue marahan sama agnes gara-gara ini sihh karna gue ngga mau jujur sama lo, jadi gini gue ngga tau yang lo bilang kalo lo suka sama gue pas kita di mall waktu mau nonton itu serius atau ngga gue ngga"

"Sorii deee gue serius soal itu, gue ngga pernah main-main kalo sama perasaan"

"iya makasih banget dan gue rasa gue juga udah suka sama lo, kenapa gue berani buat ngomong kayak gini karna, gue ngga suka kalo liat lo cuek sama gue, gue ngga suka kalo liat lo jalan sama cewek lain kaya kemarin makanya gue menghindar"

Mendengar kalimat demi kalimat yang keluar dari mulut deandra nathan tidak bisa berkata ternyata itu alasan deandra menghindar dari dia yang membuat dia jadi bingung dan menjadi orang yang hampir gila selama satu hari
Nathan hanya bisa tersenyum dan terus tersenyum

"Gue ngga suka kalo lo ngajak orang lain ngomong guenya ngga dan hal-hal kecil lainya gue tau sihh kalo kita masih terlalu remaja buat ngomong seserius ini dan gue ngga ada maksud buat apa-apa gue cuma mau ungkapin yang sebenarnya aja"

"Deann?"
"Mau ngga jadi pacar gue?"
"Mau ngga jadi temen curhat gue? Jadi temen gue berbagi keluh kesa? Jadi temen buat gue nangis ketawa?"
"Mau ngga?"

"Kenapa? Kenapa lo suka sama gue?"

"gue ngga suka sama lo, gue sayang sama lo deandra"

"Yaudah gue ganti pertanyaannya kenapa lo bisa sayang sama gue?"

"Karena.... aku menyayangi kamu tanpa karena"






____________________________________

Akhirnyaa part 13nya abis juga maaf banget yaa aku lama updatenya maaaaffff bangett😒💙

btw Marry Christmas buat pembaca setiaku yang merayakan🎄🎅💜
maafkan aku yang tidak sempurna ini✨

Ditunggu part selanjutnya yaa jangan pindah ke lain hati💚💜💛

Dont forget to comment and vote😉

Much much much love😘💜💜

DeandraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang