CINTA BEDA DUNIA

"Game ini sangat membosankan" guman ku sambil melempar ponsel ke temat tidur. Segera ku beranjak bangkit dari tempat tidur ku yang empuk ini, dan berjalan menuju arah jendela kamar Sambil ku kucek sebelah mata ku. Aku buka gorden jendela kamar ku " arkh" teriak ku sambil memejamkan kedua mata.
"Dasar Cahaya semprul. Bisa bilang-bilang gak sih kalau mau masuk, main nyelonong aja. Lu fikir ini rumah nenek moyang lu apa? " guman ku kesal, lalu ku berjalan menjauh dari arah jendela sambil sesekali mengucek mata ku.
"Cuit dor dor dor boomm!!"
"Copot eh copot. Sialan, ngagetin aja nih ponsel laknat. Untung jantung gue kagak copot beneran" gerutuku kesal karna suara panggilan masuk di ponsel mengagetkan ku. Lalu segara ku raih ponsel ku dari tempat tidur, dan kulihat ada sebuah nama yang menghubungiku. Yah, dia adalah kekasih ku sih clarisa. Secepat mungkin ku angkat "Hallo sayang, tumben pagi-pagi sudah nelfon. Kangen ya?" kata ku sambil menggoda clarisa. " apa, pagi?. Ini sudah jam 1 siang masih kamu bilang pagi" suara clarisa yang agak marah terdengar jelas di hidup ku. Eh eh salah, maksud ku terdengar jelas di telinga ku😆. Aku yang tidak percaya segara menoleh ke arah jam dinding di kamar ku.  "Ehh busyet, ternyata benar ini sudah jam 1 siang. Pantesan aja cahayanya main nyelonong masuk aja" guman ku dalam hati. "O iya sayang, katanya semalam kamu mau ngajakin aku jalan hari ini. Jadi apa enggak?" tanya clarisa padaku dengan suara imutnya. " tentu jadi dong sayang. Yaudah 30 menit lagi aku jemput kamu ya, sekarang aku mau siap-siap dulu " Bye sayang, I Love You" suara ku dengan nada semangat & mantep.
"Baik sayang, aku juga mau siap-siap juga. Bye, love you too sayang" ucap clarisa dengan nada senang. "Tut tut tut" ku tutup telfon, lalu ku bergegas lari ke kamar mandi untuk membersihkan badan ku. Selesai mandi, segera ku pakai kaos putih & jaket kulit berwarna hitam yang ku biar kan terbuka,celana jeans,sepatu hitam, jam tangan, dan tidak lupa ku semprotkan parfum ke seluruh badan ku. Ku rapi kan rambut hitam ku dengan menggunakan sisir. " ciahh!!. Sudah keren lagi nih gue" kataku sambil merapikan penampilan di depan cermin. Lalu ku ambil dompet & kontak mobil ku, dan segera ku berlari menuju garasi. Sampai garasi, ku naiki mobil  dan langsung  tancap gas mobil ku menuju ke rumah bidadariku. Dan akhirnya aku sampai di rumah bidadariku, aku pun segera turun untuk menemuinya. Belum sampai aku di depan pintu rumahnya, dia sudah keluar duluan dan menghampiriku dengan senyum manisnya. Ah!! Dia membuat ku terpesona dengan paras cantik wajahnya. "Hai sayang" Ucap clarisa sambil memeluk ku. Astaga membuat jantung ku hampir tak berdetak lagi. Ku balas pelukan clarisa sambil ku gandeng tangan kanannya dan kita berjalan menuju mobil. Ku bukakan pintu mobil untuknya. " silakan masuk bidadariku" Ucap ku sambil sedikit membungkuk.lalu clarisa mencium pipi kananku " terima kasih pangeranku" Ucap clarisa sambil tersipu malu menatap ku, dan akhirnya dia memilih untuk masuk ke dalam mobil. Lalu akupun ikut masuk ke dalam mobil, dengan hati berbunga bunga ku tancapkan gas mobil ku.
"Sayang " kita mau jalan - jalan kemana " tanyaku kepada clarisa.
" hmm gimana kalau kita main ke mall aja" ajak clarisa Dengan diiringi Senyum manis di bibirnya.
"ya ampun cantiknya" batinku .
akhirnya kita berdua sampai  di mall .Ku bukakan pintu mobil & ku gandeng tangan lembutnya keluar mobil. " terima kasih" Ucap clarisa sambil tersenyum kepada ku. Kita berjalan sambil bergandengan tangan menyelusuri permainan yang ada disana, hingga akhirnya aku dan clarisa berhenti untuk makan es cream. "Sayang, kenapa es creamnya gak kamu makan?." tanya clarisa sambil menatapku penasaran. "Enggak ah, aku maunya kamu yang nyuapin" pintaku merengek seperti anak kecil ke clarisa. " ihhh dasar kamu manja" Cibir clarisa sambil mencubit hidungku. Tiba-tiba ada seorang cowo nyamperin clarisa "hallo sayang, apa kabar? Kamu disini ngapain?" sapa cowo tersebut sambil mencium kening clarisa. Lalu dia ikut duduk bersama ku dan clarisa. seketika aku terkejut melihat pemandangan di depan ku.
Serem amat etdah😠
"Eh, ini ade kamu ya sayang?" tanya cowo tersebut sambil tersenyum menatap ku.  Si clarisa hanya terdiam tanpa kata-kata. " kenalin, gue roy pacarnya kaka lu " ucap cowo tersebut sambil ngulurin tangannya kepada ku.
"Ouh, gue alfa. BTW sudah jadian berapa hari sama dia"  Tanyaku kepada roy sambil ngelirik clarisa.
" hahahahahah kita pacaran sudah 6 bulan" ucap roy sambil sedikit ketawa.
"Anjirr gue aja jadian sama clarisa baru 3 hari" Batinku. Ku lihat si clarisa hanya diam menunduk tanpa mau menjelaskan apapun tentang ku ke roy.
" ouh yaudah, selamat ya!!. Gue ada urusan lain nih, jadi terpaksa gue cabut dulu ok" Ucap ku kepada roy & clarisa,lalu ku pergi. Sakit amat rasanya, ternyata gue cuma dijadiin selingkuhannya aja sama si clarisa.

Bwahhha mampus lu author, makanya kalau cari pacar jangan dilihat dari luarnya aja. Nyesel kan lu😂😂😂

Akupun langsung berjalan ke arah mobil ku & langsung masuk  tanpa  banyak menoleh sekitar.
" ternyata wajahnya aja yang cantik, tapi nyatanya dia sama saja seperti cewe lainnya. Hatinya busuk. Sial"
Ucap ku kesal sambil memukul setir mobil ku. "Bro" Terdengar suara serak memanggilku dari bangku belakang.
" suara siapa tuh. Perasaan tadi yang naik nih mobil cuma gue ama clarisa" batinku. Seketika bulu kuduk ku merinding. " ahh mungkin gue salah denger" ucap ku mencoba menghilangkan rasa takut. " anjirr!!! Bau apaan nih busuk amat busyet, perasaan gue udah mandi. Apa jangan- jangan......."gumanku kesal sambil menutup hidungku. Lalu ku beranikan menoleh ke arah bangku belakang.