tanggal 18(2)

1.3K 62 5
                                    

“mau ngomong apa lagi sihh ini bocahhh” sahut ku.  
“gue ternyata belum bisa hilangin ingatan gue ke elo,gue berusaha lupain lo tapi tetep ga bisa,dan lo udah berhasil bikin gue jatuh cinta ke elo untuk kesekian kalinya,terserah lah mau lo apa yang pasti gue udah jujur sama lo kalo gue suka sama lo dan gue bakal tetap nungguin lo” katanya sambil menjelaskan semuanya.
“oke gini deh lo mau gak kasih gue waktu sampai gue nemuin jawabannya” kataku “baik lah…” sahutnya terakhir dan bunyi bell pertanda berakhirnya istirahat berbunyi,kami segera masuk kekelas masing-masing,tanpa kata pamit kami langsung meninggalkan tempat itu.

★★★     

      Dia baik,unik juga,berani juga ya dia beda dari sejumlah laki-laki yang pernah aku kenal,ada apa ini?apa ak sudah jatuh cinta?lantas dasar apa aku mencintainya?mungkin ini karena aku terlalu kepikiran kejadian tadi diperpustakaan.

(bersama vira ditaman sekolah) “eh fa gimana lo sama azmi” katanya sambil senyum-senyum “dih apaan gue kan Cuma temen doang”kata ku
“tapi aku sering liat kalian berduaan” “cieee” katanya lagi
“ahh engga,pr bapa budi udah lo vir”sahut ku sambil mengalihkan pembicaraan. Dan Vira pun ikut teralihkan pembicaraan ku.  
.
.
.
.
.
.
.
Tapi tiba-tiba….  
.
.
.
.
.
.
.

    Dari jauh terlihat jelas ada dua orang berjalan melalui koridor sekolah dengan wajah bahagianya,pandanganku tak bisa ku alihkan mata ku fokus ke dua orang itu,ternyata Azmi bersama perempuan,dan aku tidak mengenali perempuan itu,mungkin teman kelasnya, tapi kok dekat ya,apa jangan-jangan Azmi sudah mendapatkan pengganti ku?astaga ada apa dengan aku ini kenapa aku begitu khawatir akan kehilangannya….  

“woiiiiiii” kata Vira dengan keras sontak membuat ku terkejut.
“lo ngelamunin apa sihhh”katanya lagi
“pr bapa budi belum selesai virrr” kata ku sambil ngeles “pulang yuk, lo mau pulang bareng gue fa?”ajak Vira “boleh Vir” sambil mengangguk tanda setuju.         

      Sembari meninggalkan sekolah kami berjalan menuju parkiran sekolah,sepeda motor Vira berada didalam parkiran sehingga kami agak jauh untuk mengambil sepeda motornya,aku pun ikut keman Vira melangkah namun,ada sesuatu yang ku lihat, tepat diujung parkiran sekolah lagi-lagi sosok Azmi yang bersama perempuan itu,dan kali ini mereka pulang bersama. Aku termenung diam karna nggak tau harus ngapain lagi.      

      Sepulang sekolah kami tak langsung pulang kerumah Vira meminta ku untuk menemaninya makan siang diluar,karna bagiku aku tak ada kegiatan apa-apa aku mau-mau saja ikut dengannya,masih terbanyang dibenak ku apa yang ku lihat hari ini,padahal baru tadi Azmi bilang kalau dia bakal nunggu aku,dan dia akan tetap sayang kepadaku,namun apa yang ku lihat pulang sekolah tadi tiba-tiba meruntuhkan semua kepercayaan ku,dan menghancurkan moodku hari ini.

(sesampainya ditempat makan)       Aku masih saja termenung memikirkan hal tadi seolah tak percaya apa yang ku lihat,dan tiba-tiba air dari mata ku menetes keluar dan terus keluar,melihat hal itu Vira langsung kaget dan bingung melihat sikap ku yang tiba-tiba menangis.
“lo kenapa faaa,lo ada masalah?? Cerita sama gue” ujar Vira sambil memeluk ku. Aku tetap menangis aku tak bisa mengelaknya,air mataku tak kunjung berhenti mulut ku seolah terkunci dan tidak bisa berkata-kata. Setelah lama aku menghabiskan air mata ku dan mungkin stok airmata ku sudah habis,perlahan aku mulai berhenti menangis dan bisa mengendalikan emosi ku “sekarang cerita sama gue lo kenapa???” Tanya Vira sambil menghapuskan air mata ku
“gue ga tau juga Vir.. gue ngerasa udah salah pilih orang”jawabku “pilih orang apa faaa,Azmi?emng dia kenapa?dia nyakitin lo???” kata Vira
“barusan tadi waktu istirahat,kami diperpustakaan dan dia bilang akan selalu nunggu gue dan sayang sama gue,dan faktanya tadi dia berduaan sama cewek dan pulang bareng dihadapan gue,apa ini salah gue yang mengulur waktu untuk menjawab pertanyaan nya,gue Cuma butuh waktu sebentar buat mastiin dia memang baik buat gue tapi kok dia begitu cepat lari dari gue” kataku dengan panjang.
“apah!!!!! Azmi boncengan sama cewe,emang lo tau itu cewe siapa fa?”Tanya Vira
“ga tau,tapi mereka kelihatannya dekat Vir…”jawabku
”mungkin lo salah paham fa,bisa aja itu temennya Azmi,dang a mungkin Azmi mainin perasaan lo,coba deh lo Tanya siapa cewe itu” “eh btw kalian udah jadian belom sih??” Tanya nya lagi. “belom… gue belum  nerima dia,dia udah dua kali nembak gue tapi yang pertama gue tolak dan yang kedua ini belum aku kasih jawaban”jawab ku.
“nah lalu kenapa lo gantung sih, lo itu suka sama dia terus ngapain logantung-gantung lagi,lo jangan munafik sama diri lo sender lo belajar jujur dengan hati lo,wajar asa sih sekarang Azmi jalan sama cewe lain toh kalian ga ada hubungan apa-apa kan,naah sekarang gue minta lo jujur dengan diri lo sendiri kalo lo suka sama dia lo terima dia sebelum hatinya berubah pikiran” ujar Vira dengan tegas.

★★★ 

(sabtu pagi,disekolah)          Dengan santai aku berjalan menuju kantin sekolah,karna aku mau bertemu dengan Azmi yang sudah janjian tadi malam untuk ketemuan disini. Terlihat dia yang sudah lebih dahulu sampai dan duduk dengan sebuah teh hangat dan rotibakar yang ada dikantin,aku pun menghampirinya.
“haiii…. Udah lama lo”Tanya ku sambil menepuk pundaknya. “udah 2 abad faaa gila lama banget” ujar Azmi “hahahaha…. Bisa aja lo” “ehh gue nyuruh kita ketemuan karna ada hal yang pengen gue omongin” kataku. “soal apa????” Tanya Azmi. “soal jawaban dari pertanyaan kamu kemaren waktu diperpustakaan” kata ku dengan menghaluskan suara.
“emang apa jawabannya???” jawabnya dengan semangat. “iya” sahut ku dengan singkat.         
Refleks Azmi mendengar hal itu,dia terlihat begitu senang terdapat senyum lebar yang manis keluar dari wajahnya menandakan dia sedang bahagia,dan kali ini aku melihat dia dengan wajah yang agak merah.
“jadi kita jadian fa???” Tanya nya seolah tidak percaya.
“emang maunya apa??” jawabku dengan canda.

★★★

         Aku senang akhirnya aku bisa jujur dengan diriku sendiri,dan akhirnya aku sadar kalau Azmi memang bisa membuat ku luluh akannya,dan pada tanggal 18  januari kami memulai cerita bersama,dengan berawal dari cerita singkat,ku harap aku bisa menjaga hubungan ini berjalan sempurna. Dan ku harap Azmi tidak seperti laki-laki diluar sana.

*tetap terus vote yaa:),dan kalo ada bagian-bagiannya perlu ditambahkan bisa langsung komn atau kirim kan pesan ya. Nantikan kejutan-kejutan nya karna ini baru awal:) syukron.

Saat aku jatuh cinta, Allah cemburuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang