Part 20

1K 114 3
                                    

Shin Hye terlihat enggan melangkah memasuki ballroom hotel tempat pesta natal perusahaan berlangsung.

Sebenarnya dia sedang tidak ingin datang.Tetapi karena memang semua karyawan diwajibkan ikut, mau tidak mau Shin Hye pun menghadirinya.

Malam ini gadis itu terlihat sangat anggun dan menawan. Rambutnya dibiarkan tergerai dengan ikal-ikal kecil diujungnya. Yeoja itu mengenakan gaun straples pendek berbahan sifon berwarna emerald yang sangat indah.

"Ya! Park Shin Hye!!"Shin Hye melihat Min Jiberjalan cepat ke arahnya.

Gadis itu tampak cantik juga dengan gaun merah panjang."Aigoo, kau cantik sekali Shin Hye! Kupikir kau tidak akan datang hihihihi"

Shin Hye tersenyum tipis."Kalau Han-ssi tidak mewajibkan semua karyawan datang, aku pasti tidak akan ada di sini" ujarnya.

Min Ji mengerucutkan bibirnya seraya menarik tangan gadis itu untuk mengikutinya.

"Aissh kau ini. Sudahlah sekarang waktunya kita bersenang-senang ayo kita cari minum"

Shin Hye hanya menurut dan mengikuti langkah Min Ji.Gadis itu tidak menyadari kalau sedari tadi banyak namja-namja yang menggerling melihatnya dengan tatapan kagum.

Malam ini yeoja itu benar-benar tampil beda.Sebenarnya itu semua karena ulah artis terkenal itu. Sahabatnya Yoon Eun Hye.

Entah angin apa yang menghinggapi kepala gadis itu. Pagi-pagi sekali dia menelepon Shin Hye dan bertanya rencana apa yang akan dilakukan gadis itu nanti malam.Saat Shin Hye berkata dia akan menghadiri pesta natal perusahaan.

Eun Hye berkata."Oke Shin Hye, diam di tempatmu seperti gadis manis. Aku akan tiba di apartemenmu sekitar setengah jam lagi"

Dan begitulah, Eun Hye tiba di apartemen Shin Hye dan langsung mengajak yeoja itu ke sebuah salon dan spa langganannya lalu Shin Hye dilulur, meni pedi hingga akhirnya di dandani habis-habisan.

Pesta natal kantor kali ini cukup meriah. Hingar musik nan merdu terdengar dari panggung.Shin Hye menyesap minumannya.

"Sayang sekali CEO kita tidak bisa datang"

"Iya aku dengar urusannya di China masih belum kelar"

"Aigoo.... Cho sangjanim memang workaholic sekali. Aku ragu dia punya waktu untuk mencari pendamping hidup"

"Iya... padahal dia tampan sekali, aku bahkan rela melakukan apa saja untuk menjadi pendamping hidupnya hihihihihi"

"Cih kau gila"

"Yak.... seperti kau tidak mau saja"

"Hihihi iya kau benar"

"Hahahahahahaha"

Dan bla-bla-bla. Shin Hye tidak menanggapi ocehan karyawan-karyawan wanita itu. Dia hanya duduk diam sambil terus menatap panggung.

Walau begitu hatinya bergejolak aneh. Merasa tidak suka.Dia sama sekali tidak suka mendengar pembicaraan-pembicaraan ini. Dia tidak suka jika ada wanita-wanita yang memuji Kyuhyun.Dan lebih tidak suka lagi kalau wanita itu membayang-bayangkan diri mereka menjadi kekasih namja itu.

Yaks!!! Pikiran apa itu Park Shin Hye!?

Tiba-tiba Shin Hye tersentak. Seseorang memanggil namanya.

"Park Shin Hye?"

"Lee Jung Soo?"

Astaga! Shin Hye sontak berdiri dari kursinya dan menghadap Jungsoo.Jungsoo, namja tampan berkacamata teman sekelasnya waktu SMA dulu. Jungsoo yang pernah menembaknya sekaligus menolaknya sendiri.Jungsoo yang sejak saat itu tidak pernah berbicara lagi dengannya sampai mereka lulus sekolah.

Dan kini mereka berjumpa lagi.

*********TBC******

My Adorable Girl (Shin Hye's Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang