Menginap

40 0 0
                                    

Tolong yaaaa baca cerita aku jangan jadi pembaca yang lupa diri karena saya sangat membutuhkan kritikan dari kalian.
**

"Aku pulang... "Teriak anak kecil menghampiri syarla yang sedang asyik mengocok telur nya itu, Lalu syarla menoleh kesumber suara, senyumnya mengambang saat tau Sena sudah pulang.
" Kamu pulang sama siapa? seharusnya tadi kamu minta jemput pasti kakak jemput, "ucap Sayrla menarik kursi dan mempersilakkan sena duduk manis.
" Saya yang jemput"Suara serak itu bersuara dan muncul menghampiri mereka. Arkan dia sungguh tampan apalagi dasinya yang sudah tidak rapih ditambah rambutnya yang acak acakan. Membuat nya semakin terlihat 'Sempurna'.
"Eh om maaf ya aku,,  eh maksudnya tuan maaf sekali aku gak tau jadwal sena pulang sekolah, "ucap syarla menundukan wajahnya karena jika terus terusan melihat Arkan semakin membuatnya salah tingkah.
" Wahh adaa dongdooo aaaa kesukaanaku! "seru Sena mengambil sedikit dongdo dan menikmati rasanya. Walaupun sederhana tetapi itu makanan Favorit nya.
" Kriuk kriuk aahhhh enak sekali, "gumam sena.
"gimana enakkan kalau dimasak lebih kering?"Tanya syarla mencubit pipi sena karena kadar kelucuannya jadi semakin meningkat.
Sena mengaduh dan mengangguk mantap.
"Bi tolong dong ambilin piring sama nasi ya!" Perintah sena kepada bi inah dan bi inah menuruti perintah non nya itu.
"Eh jangan bi jangan udah gak usah, Sena sayang kamu itu gak baik nyuruh ke orang yang lebih dewasa, Kamu seharusnya ngambil sendiri oke agar kamu terbiasa kalau gak ada Bi inah dan kakak oke?, "Seru syarla karna dia tidak suka dengan sikap sena yang penyuruh.
" Bi inah kerja disini saya bayar! "Seru arkan kemudian bersuara,
" Tapi seharusnya tuan harus lebih nendidik  anak tuan hidup mandiri, Jangan mentang mentang ada pembantu jadi buat anak tuan semakin pemalas, maaf saya sudah lancang berkata seperti ini. "Ucap syarla walaupun ia sedikit gugup berkata seperti itu kepada majikanya.
Arkan hanya diam tidak membalas perkataan syarla dan Arkan berfikir itu ada benarnya juga dia terlalu memanjakan Anaknya.
" Sayang kamu ngambil sendiri oke? "Ucap syarla dan sena hanya mengangguk lalu membawa Piring dan nasi.
Bi inah yang melihat percakapan tadi hanya diam saja tanpa berkata apa apa.

***
Bel berbunyi.
Syarla segera menghampiri siapa tamu yang datang,
Ternyata wanita itu wanita bau kencur pacar majikanya.
"Eh lo? Ko ada disini sih ngapain hah? "Ucap dinda sewot,
" Saya bekerja disini"Ucap syarla santai lalu mempersilahkan Perempuan menyebalkan itu masuk.
Sena sedang menonton film kartun favoritnya yaitu "Toy story"  lalu menengok siapa tamu yang datang  siang begini.
"Hayy senaa maaf ya kakak jarang kesini soalnya kakak sibuk banget! "Ucap dinda mengampiri sena dan sena tidak menanggapinya perhatianya fokus ke film.
Dinda meniup poni rambutnya.
" Sabar sabar"ucap dinda didalam hati.
"Oh iya kamu pembantu disini kan? Tolong ambilkan saya minum saya haus banget oh iya tolong juga panggilkan calon suami saya, "Ucapnya ingin sekali syarla menjedot kan mukanya ke tembok. Dasar anak kecil tidak berpendidikan.
" Kakak siapa?  Ko berani beraninya nyuruh kakak cala ambilin minum? Kak cala itu suster aku bukan suster kakak. Lagian kakak udah hapal kan isi dirumah ini? Jadi tau dong dimana dapur dan ambil sendiri oh iya jangan ganggu ayah aku, dia lagi istirahat, "Ucap sena mencegah syarla memenuhi keinginan dinda. Syarla yang melihatnya tersenyum bangga karena Sena sudah pintar menentukan mana yang salah dan mana yang benar.
" Tapi kakak itukan calon mamah kamu jadi kakak juga berhak dong nyuruh suster kamu? "ucap dinda.
"Masih kecil aja mau jadi segala mamah Sena, Sena gaksuka punya mamah kayak Kak Dinda yang selalu ngajarin sena dandan kaya tante tante!" Ucap sena dengan sewot. Pandai juga sena dalam berdebat dasar anak kecil.

***
Hari ini adalah hari yang paling melelahkan bagi Syarla bagaimana tidak, dia mengurus seisi rumah sekaligus Anak kecil yang sungguh rewel tapi begitu menggemaskan.
Sena sedang tertidur pulas di ranjangnya dan ditemani syarla.
Syarla membuka handphonenya dan banyak sekali notif pesan dari 'Calon mertua'. Syarla membalas pesan dari Dimas,
"maaf dim baru dibales, aku lagi kerja maaf banget semoga kamu sehat selalu dan jangan lupa semuanya oke? Nanti malam aku telepon kamu bye, "lalu ada pemberitahuan bahwa sms nya terkirim.
Oh iya tentang Si cewe menyebalkan itu dia lagi jalan jalan sama majikanya. Entah kemana yang jelas syarla sungguh malas jika berhadapan dengan cewe menyebalkan itu.
****
" Dim kapan lo pulang? Bumi rasanya sepi  sekali. Entah bagaimana aku selalu merasa kesepian saat sedang rindu ke dimas, "Ucap aldi mengucapkan kata kata yang di tulis oleh pidi baiq. Dimas yang mendengarnya merasa geli mendengar sahabatnya  bersikap seperti itu kepadanya. Jujur aldi adalah teman yang sangat setia kepada Dimas walaupun jomblo, katanyasih gak ada cewe yang bikin melelehkan hatinya cuma Raisa yang dia sayangi tapi sayangnya dimas ditinggal nikah sama raisa.
"iya udah stop lebaynya oke, gue minggu depan pulang. Oh iya syarla kok gue hubungin gak aktif terus ya? "ucap dimas disebrang sana
" Dia katanya gak mau ngehubungin lo lagi"ucap aldi
"kenapa? "
" katanyasih kalo teleponan sama lo kadar kerinduanya jadi menambah"
Dimas tertawa sahabatnya paling bisa saja membuatnya senang.

****

Laura terkekeh mendengar suara manda yang dari tadi sedang bercerita panjang.
"Eh ra lo tau gak?, "Ucap manda dengan intonasi tinggi.
"Enggak gue tau nya kalo lo udah kasih tau." Ucap laura
"Tadi si mzgtg chat gue anjir seneng banget ah berasa mimpi gueee😅,"Ucap manda(Read:Mzgtg itu mas ganteng  dia ambil jurusan olahraga karena dia dari SMA jago banget olahraganya apalagi basket sebut saja Zika)
"seriusan? Dia ngechat apa? Jangan bilang cuma minta bc doang? "Ucap Laura tidak percaya.
"Haha iyaaa ganyangka dia minta bc nya kegue😂 padahal kan didunia ini  banyak gituloh cewe yang cantiknya melebihi gue MANDA SASTRIN eh tapi ya ga beda jauh lah cantiknya sama gue," Ucap manda begitu percaya diri.
"Yaudah gue comblangin aja mau gak ke kak zika? Mayan kan cogans lagi jomblo, "Ucap laura menawarkan kesempatan emas.
" Aelah enggak nanti muka gue mau ditaro dimana kalo lo comblangin kebangetan," Manda mengerucutkan bibirnya.
"Tiap hari juga lo suka bikin malu"
"Kampret yaa lu,"
"syarla lagi apa ya? HAHA pasti dia lagi mandiin anak majikanyaa iyagak man? "
" Bisajadi, Eh atau jangan jangan si syarla lagi berduaan sama Majikanya kali aja majikanya ganteng, "
" Ngaco lo, syarla kan punyanya dimas"
"Yaudah vc syarla yu, "Ajak manda membukakan laptopnya.
SYARLA GRANDEDEMIT
Terakhir dilihat pada jam 14.30
" sosibuk ah ibu negara ini, "Ketus Manda.
"Yee emangnya sibuk, gak kayak lo pengangguran."
"Lo juga 11 12 yekan? "ucap manda laura tersenyum menunjukan Gigi putihnya yang rapih itu.
****
" Sayang aku pengen baju itu liatdeh kayaknya keluaran sekarang, desainnya juga bagus banget. "Celoteh Dinda menarik narik lengan arkan agar bisa menuruti keinginanya.Arkan hanya mengangguk menyatakan 'Iya'.
Dinda tersenyum senang lalu mencium bibir Arkan sekilas.
Arkan tersenyum senang lalu orang orang yang ada disana melihatnya aneh. Mungkin dipikiran mereka  'Om dan Keponakan'.

**
Mereka sedang duduk di kedai eskrim hari sudah malam tapi Dinda enggan untuk pulang.
"Sayang aku gaksuka si Kakak nyebelin itu kerja dirumah kamu,"Ucap Dinda terus terang.
Arkan hanya diam.
"Sayang mau sesuatu dari aku? "Ucap dinda.
" Apa? "
Tiba tiba Dinda mendekatkan wajahnya dengan arkan lalu menempelkan bibirnya dan mereka melakukanya di tempat umum lagi. Tapi sekarang sudah tidak ada lagi pelanggan hanya ada mas mas nya saja.
Selanjutnya yang terjadi hanya mereka yang tahu author pun tidak diizinkan diberi tahu oleh mereka.
***
Syarla sekarang sedang berada di balkon kamar Sena, Dia mencoba menghubungi Dimas namun sial, nomor nya sibuk terus.
Syarla melihat ke langit dia begitu takjub akan indahnya semesta ini, Andai ibu nya masih bersama Virgin dan syarla pasti hidup mereka tidak akan sepi seperti ini.
"Aku rindu ibu, "Ucapnya, lalu menutupkan matanya dan menghirup udara segar dimalam hari.
Jakarta ternyata indah juga pada saat malam hari.
" Sedang apa kau disana? "Tiba tiba suara serak itu mengagetkan Syarla, Syarla mendengus 'Dasar pengganggu'  ucapnya didalam hati.
" Maaf tuan aku lagi menghirup udara, "Ucapnya dengan terbata bata,
Lalu pandangan Arka terarah ke layar ponsel Syarla ada yang meneleponya.
"Calon mertua" Ucap arkan menggercitkan Alisnya, tidak mengerti, lalu syarla sadar ada telepon.
"Maaf aku mau ke luar sebentar, ada telepon, "Ucapnya
" Tak usah, biar aku saja yang keluar, oh iya siapkan air hangat untukku. "Ucap arkan lalu pergi keluar kamar Sena.
Syarla hanya mengangguk lalu menerima jawaban telepon itu.
" Hey"ucap syarla
"Hey juga, gimana kabar kamu? "
" aku baik"
"kamu rindu aku? "
" sangat"
"Terlalu singkat"
"Tadi kamu lagi teleponam sama siapa kok sibuk terus? "
" Biasa Pacar baru aku"
"Dim.. "
" Hehe si aldi dari tadi dia neror aku terus masa, Sampe aku bosen denger suaranya"
"Mungkin dia sama seperti ku rindu kepadamu, rindu yang tak terbalaskan "
" Siapa bilang tidak terbalaskan? Bahkan aku Rindu sekali sama kamu ingin cepat cepat pulang, "
" Syukurlah, oh iya aku mau nyiapin buat tuan aku dulu nanti aku sambung"
"Hah tuan siapa? "
" Majikan baru aku, sempat lupa aku belum cerita ke kamu, aku sekarang bekerja jadi baby sitter oh iya tau gak dim? Itu anaknya lucu banget gemes lagi, "
" Hm oke, Jaga jarak ke majikan kamu itu"
"iya lagian aku gak suka dia kan om om"
"HAHA ternyata kamu bukan tipe perempuan penyuka om om"
"sialan,oke deh byeee selamat malam from princess"
"Selamat malam juga from pangeran"
Sambungan sudah dimatikan, lalu syarla menyimpan ponsel disakunya dan bergegas untuk ke kamar Om om menyebalkan itu.
***
"Pokoknya kak syarla jangan pulanggggg!!!!! "Ucap Sena sedang merengek menarik narik piyama Arkan.
" sayang, kak syarla itu punya urusan dirumahnya urusan dia bukan disini saja"Ucap arkan mengusap rambut sena. Sena menggeleng dan matanya kini telah dipenuhi air mata.
"Oke deh, kakak malam ini mau nemenin kamu tidur oke? "Ucap syarla.
" Serius kak? "syarla mengangguk mantap.
" Jangan terlalu memaksakan jika kamu ingin pulang, pulang saja"
Ucap arkan, syarla menggeleng.
"Ini tugas saya, siapa tau aja gajih saya dilebihkan hehe"Ucap syarla tersenyum, arkan terpesona akan kecantikan Syarla dia menggeleng ingat dia sudah punya Dinda.

######
NEXTTTT???

My annoying husbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang