Seorang Siswi baru berjalan menyusuri koridor sekolah, ia berjalan menuju kelasnya, tiba-tiba ada sebuah lelaki yang berpakaian selayaknya guru menghampirinya.
"Hei nak, kemarilah!!." Ucap pria itu.
"Baiklah. " ucap Wanita yg tak lain adalah Tazkiyah.
"Aku tau kau murid baru disini, aku wali kelasmu." Ucap pria itu lagi.
"Oh..iya." balas Tazkiyah.
Mereka berdua berjalan menuju kelas bersama-sama.
Dikelas wali kelasnya menyuruh Tazkiyah memperkenalkan dirinya pada calon teman-temannya.
"Hai semua!! Kenalkan namaku Tazkiyah, kalian boleh memanggil ku kiyah ataupun Kiki, atau mungkin mau panggil Tazkiyah juga boleh, Aku sangat bersemangat pindah kesekolah ini, oh iya aku ingin mengalami kisah cintaku dengan romantis disekolah ini, terima Kasih. 😄." Ucap Tazkiyah memperkenalkan diri.
Semua siswa-siswi hanya saling melihat satu sama lain, dan merasa aneh.
Pak guru juga tampak keheranan, ia pun menyuruh murid-muridnya untuk berikan tepuk tangan pada Tazkiyah.
*
*Saat Jam istirahat Beberapa siswa-siswi memperkenalkan diri mereka pada Tazkiyah.
Selepas itu Tazkiyah menjadi Akrab dengan mereka terutama yang Bernama Dandi.
Suatu ketika ada seorang anak yang memang bersekolah disitu juga baru masuk sekolah, beberapa hari yg lalu dia terserang penyakit malaria jadi tidak hadir kesekolah.
Kesembuhannya membuat adik kelasnya berdatangan didepan kelas untuk melihatnya.
Kebetulan sekali Tazkiyah sedang berjalan menuju kelas, siswa-siswi ( adik kelas ) yang membawa beberapa Hadiah menitipkannya pada Tazkiyah untuk diberikannya kepada lelaki tersebut.
Ya, dia Bernama Fadhal. Dia mempunyai banyak penggemar disekolahnya.
Setelah diberikannya hadiah itu untuk Tazkiyah yg membawakannya,Tazkiyah merasa kerepotan.
Seketika Dandi datang membantu Tazkiyah.
Tazkiyah terkejut karena kemunculan Dandi yang tiba-tiba.
Dandi: kira-kira ini isinya apa? Beratnya kayak Batu.
Tazkiyah: hihihi..😂😂
Dandi: kok ketawa?
Tazkiyah: gak boleh ya aku ketawa?
Dandi: boleh aja, tapi kamu tau gak kalau kamu yg ketawa ataupun tersenyum membekas banget diingatanku, bisa-bisa akunya insomnia lagi entar malem 😂.
Tazkiyah: eh?😮
Dandi: yodah yuk jalan.
Tazkiyah senyam-senyum sendiri dibelakang mendengar gombalan si Dandi.
Tazkiyah pov:
Ihh apaan sih aku ini? Kenapa jadi mikirin dandi, pkoknya aku gak boleh Baper sama dia. "Tazkiyah pov end.
Dikelas Fadhal sedang duduk menghadap keluar jendela.
Tiba-tiba Dandi dan Tazkiyah menaruh hadiah-hadiah itu diatas mejanya, mereka mengatakan bahwa itu dari penggemarmya.
Fadhal yang entah sedang memikirkan apa, menyuruh mereka untuk membuangnya saja.
Tazkiyah: apa kamu gak punya rasa untuk menghargai perasaan orang yg memberi hadiah ini padamu?
Fadhal: tidak ada 😑
Tazkiyah: dasar tidak sopan.
Fadhal: Apa? Tidak sopan? Aku lagi males buat adu mulut, mending kamu pergi deh, ganggu !!
Tazkiyah: eh kamu ini gak tau diri banget ya 😠
Adu mulut antara Fadhal Dan Tazkiyah berlangsung Cukup Lama, teman-teman kelas tak bisa menghentikan mereka, termasuk Dandi.
Tazkiyah semakin berisik dan membuat Fadhal ingin melakban mulutnya.
Fadhal berdiri perlahan dan berjalan menuju Tazkiyah.
Tazkiyah yg mulai ketakutan pun mundur perlahan, hingga sampainya di Tembok/Dinding membuat langkah Tazkiyah terhenti.
Fadhal berbisik pada Telinganya Tazkiyah.
"Aku sedang Badmood, jangan membuat pikiran ku makin kacau karena pertengkaran kecil ini, untung kau perempuan kalau tidak sudah ku darahkan bibir indahmu itu." Ucap fadhal berbisik.
Tazkiyah yang ketakutan hanya terdiam mematung.
Teman-teman yang melihat mengira mereka berciuman.
Yulia: apa mereka berciuman?
Nando: Mana mungkin mereka berciuman, sedangkan mereka terlibat pertengkaran.
Yulia: Upss!!! Ia juga ya 😂.
*
*Saat pulang Sekolah Tazkiyah sedang menunggu bus dihalte.
Ia tak sengaja melihat Kakek-kakek yang ingin menyebrang jalan. Hatinya tergerak untuk menolong kakek itu.
Namun Na'as Tazkiyah malah mengalami kecelakaan, di karenakan ia tak melihat sebuah mobil yang melewati Jalur Busway yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Tubuh Tazkiyah terpental hebat, semua orang membantu Tazkiyah dan dilarikannya dirumah sakit.
Fadhal melihat kejadian itu, ia mengambil Tas sekolah Tazkiyah yang terlempar jauh dari jalan, ia mengambil Handphone Tazkiyah untuk menghubungi keluarganya.
Namun ia hanya melihat 1 Kontak saja, tanpa lama ia pun menelfon Nomor tersebut.
Pleasee Vote+Comment.
Bila perlu Tambahin di perpustakaan kalian.Terimakasih sudah meluangkan waktu kalian untuk membaca cerita ini 😄