7.Hyuuga Neji 💜

414 23 0
                                    

"Cepatlah!!" Seorang gadis bercepol 2 tengah berlari bersama seorang lelaki berambut jabrik.
"Hahhh berhenti sebentar huhhh kau ini gila ya?!! Dari sekolah kau lari ke Rumah Sakit." omel Naruto.
"Kau ini lemah sekali... Aku tidak pernah pakai kendaraan lho. Aku selalu mengajak orang bersamaku berjalan atau berlari. Hinata saja kuat kau tau? Dia juga bisa beladiri. Kau harus hati hati ckck.." jawab tenten.

Glek.. Naruto menelan ludahnya sendiri.
"Kau menyeramkan tenten." kata Naruto yang sukses membuat tenten marah dan menjitaknya.
"Lambat wlee" Tenten berlari meninggalkan Naruto di belakangnya.
.
.

.
.
.
.
.

.
.
.
.

"Yahhhh aku ditinggal." Kata Naruto pasrah. Ia berjalan dan berjalan. Dan tanpa sengaja ia menabrak seseorang. Naruto mengucapkan maaf dan matanya membulat ketika ia melihat siapa orang itu.
"K.. Kau Hyuuga Neji kan?" tanya Naruto.
"Ya... Kau siapa?" tanya Neji.
"Perkenalkan! Namaku Namikaze Naruto! ." kata Naruto dengan pedenya.
"Tunggu dari seragammu kau murid dari Konoha Gakuen?"
Tanya Neji
"Ya" jawab Naruto Singkat
"Kau tau darimana tentang aku?" tanya Neji.
"Tenten menceritakan semua tentangmu kepadaku." kata Naruto ringan.
"Te...Tenten... Di.. Dimana dia Naruto dimana??!!!!" Neji bertanya pada Naruto seperti orang kesetanan.
"Awalnya ia mengajakku menjenguk adikmu yang mengalami kekerasan di sekolah. Tapi ia sudah lebih baik. Tapi gilanya kekasihmu itu.. Ia menyuruhku berlari. Kemarin aku salah orang dan menantangnya dan akhirnya aku yg kalah ahaha kekasihmu berbahaya sekali." jawab Naruto yang mengundang senyum Neji.
"Aku harus menemui Tenten dan menjenguk adikku. Ayo." kata Neji.
"Yahhhh berlari lagi??!!!" kata Naruto malas.
"Tidak aku bawa mobil itu di depan." kata Neji sambil menunjuk satu mobil berwarna hitam yang terparkir dengan rapi di pinggir jalan.
"Uhhhh syukurlahhh...."
.
.
.

"Nah Hinata bagaimana perasaanmu kau sudah boleh pulang?" tanya Tenten pada Hinata.
"Kak Tenten... Aku mau bilang sesuatu." ucap Hinata.
"Kenapa Hinata?" tanya tenten.
"Kak Neji.... Dia termasuk penumpang yang selamat. 1 minggu lalu Kak Neji datang ke mansion Hyuuga. Dan kemarin Kak Neji sudah menjengukku." kata Hinata.
"Ahhhhhh syukurlahhhh Hinata." ucap Tenten berbinar binar.

"Hinata" ucap seseorang berambut coklat panjang. Itu Neji."Te... Tenten" Mata Neji terbelalak melihat perempuan yang ada di samping Hinata.
"Neji!!!" teriak Tenten lalu ia berlari ke pelukan Neji.

"Hiks hiks aku kira kita tidak akan bertemu lagiii huaaaaaa" kata Tenten sambil mempererat pelukannya kepada Neji.
"Lelaki jabrik itu siapamu?" tanya Neji dengan tampang menyelidik yang membuatnya mendapat pukulan dari Tenten di bagian perut.
"Dia teman Hinata!" Jawab Tenten.
"Ou ya sudah... Sini peluk lagiii!"Kata Neji dengan nada manja . Neji merentangkan tangannya dan Tenten segera kembali memeluknya.

"Kalian pasangan yang lucu" kata Naruto. "Mungkin kita bisa melakukannya Hinata Chan." Kata Naruto pura pura sedih yang mengundang tawa Neji dan Tenten sedangkan Hinata merona di wajah datarnya.
"Ap... Apa yang kau katakan jabrik-kuning-bodoh-baka!!!!" Jawab Hinata dengan wajah merona. Neji dan Tenten tertawa terbahak bahak sedangkan Naruto mengerucutkan bibirnya.
"Panggilan macam apa ituuu??" kata Naruto.

"Besok aku sudah boleh keluar dari Konoha Gakuen kan?" tanya Tenten pada Neji.
"Ya sayang." Kata Neji dengan senyum.... Aneh.
Buk! Tenten memukul Neji hingga jauh ke atas awan dengan bunyi "tling" Neji pun hilang di angkasa.
"Kenapa keluar?" tanya Naruto pada Tenten.
"Ahahaha aku ini sudah lulus sebenarnyaaa. Aku menyamar menjadi murid Konoha Gakuen untuk melindungi Hinata. Ya kau tau kan...." kata Tenten menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Tiba tiba dari atas jatuhlah manusia. Neji.
"Ohok" Dari mulut Neji keluarlah asap.
"Ya sudah ayo ke mansion Hyuuga! Kita rayakan kesembuhan Hinata dan kedatangan Nejiiii~💗" kata Tenten sambil membawa Neji di pundaknya. Naruto hanya cengo dan Hinata terkekeh.

Lanjut aeee

CantikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang