part;9

381 22 4
                                    

Guanlin dan eunha berjalan disebuah jambatan panjang. Tiba² eunha menghentikan langkahnya. Guanlin yang faham dengan perasaan eunha terus membongkokkan badan nya " naik belakang aku " suruh guanlin. Eunha hanya menurut tiada sebarang suara yang keluar dari mulut eunha.

(*bukak lagu i am willing you ost diamond lover)

" aku taknak tengok kau sedih macam nih. Aku kawan kau dan aku akan sentiasa ada bila kau dalam kesusahan. Aku tak tahu kenapa bila aku tengok kau nangis or sedih, aku pon terasa sekali mungkin persahabatan kita kuat " cetus hati guanlin sambil mendokong eunha. Eunha hanya terdiam sahaja.

[-skip]

" guanlin-ah, kajja teman aku pergi caffe blink, aku nak makan sushi nih! " ajak eunha. " mwo? Bukan kita baru makan ke? " tanya guanlin sedang menonton tv. " alah, teman aku pls! " rayu eunha. " guna duit siapa? " tanya guanlin menatap eunha malas. " kau lah siapa lagi! " kata eunha berlari masuk ke kereta. Guanlin hanya mendengus geram.

Di dalam kereta, eunha tidak reti duduk diam, ada sahaja di buat, nyanyi, jerit, peluk² lengan guanlin. " yahh yah kau diam boleh tak? " suruh guanlin. " lalalalalalala " kata eunha sambil tersenyum gembira. " kau demam ke? " tanya guanlin sambil memegang dahi eunha.

" yah mana ade! " kata eunha. " abis kenapa nampak happy je? " tanya guanlin lagi. " molla rasa tak sabar nak makan sushi " kata eunha lagi. Guanlin hanya melihat eunha dengan muka peliknya.

CaffeBlink-

" kamsahamnida! " kata guanlin kepada pelayan tersebut. " gemuk makan lah ape lagi kau tunggu? " tanya guanlin melihat eunha seperti mencari sesuatu. " emm kejap.. " kata eunha, matanya melihat sekeliling nya. Guanlin hanya mengikut rentak eunha.

" anyeonghasayo!! " kata seorang hamba yang baru sahaja masuk ke dalam caffe tersebut. Namja tersebut membawa seorang yeoja bersama nya. Terbeliak mata guanlin melihat yeoja tersebut. " otokhae!! " guanlin terus menutup mukanya dengan buku menu.

" aigo, rindunya! " kata eunha sambil menatap kearah pasangan tersebut. " yah gemuk, kau datang sini sebab nak jumpa jungkook ke? " tanya guanlin separuh berbisik. " nae! " balas eunha pantas. " yah kau dengar sini, aku taknak nayeon tahu yang kita nih berkawan faham! " kata guanlin.

" why? " tanya eunha pelik. " yela kau kena simpan juga rahsia kau, ingat kau jadi eunni bukan eunha! " kata guanlin. " haah lah, abis macam mana nih? " tanya eunha berbisik. " Kita makan tempat lain.. " kata guanlin. " nae, tapi aku rindu.. "

" dah nanti jumpa lah dekat sekolah!! " guanlin terus menarik tangan eunha. " omo!! " jerit eunha apabila die terlanggar seorang pelayan disana menyebabkan makanan yg dibawa oleh pelayan tersebut jatuh.

Jungkook dan nayeon melihat kearah pelayan tersebut. " ape dah berlaku dekat sana? " tanya nayeon pelik. " molla " balas jungkook sambil menatap eunha yg sedang terduduk meminta maaf. " macam kenal je dieorng tuh? " kata nayeon lagi.

" aigo, mianhae saya tak sengaja!! " kata eunha sambil tertunduk² . " nae kawan saya nih die sakit sikit so die tak nampak orang yg ade dekat dgn die, mian yee!! " kata guanlin lalu menarik tangan eunha keluar dari caffe tersebut. " yahh dasar tak bertanggungjawab! " kata pelayan tersebut.

•••

" fuh!! " eunha dan guanlin menlepaskan nafas lega. " yah wae kita lari? " tanya eunha pelik. " pabo-yah tak ingat ape aku cakap tadi? " tanya gualin malas. " haah lah, ehh tapi aku rasa tadi jungkook nampak aku " kata eunha lagi. " takpe kalau die ade tanya kau pape ke? Kau cakap kau kg rumah " kata guanlin. Eunha hanya mengangguk.

Diamond Lover [eunkook]Where stories live. Discover now