[2] dia memang aneh

76 18 10
                                    

Ready?


SELAMAT MEMBACA!!
.
.
.
.

"Baru kali ini gue liat babang Zylan diperlakuin kasar sama cewe, hehe"ledek Grandom.

"Hahaha, berarti karma udah otw ya ke dia"ucap Breno sambil tertawa.

"Bukan otw lagi! Emang udah tiba tepat di depan mata, haha"saut Kiarel sambil tertawa.

"Diam lo biji gajah!!".

Zylan langsung meninggalkan teman-temannya, lalu ia lari dengan cepat untuk bertemu Mylan, Zylan memang saat ini merasakan perasaan aneh di dalam dirinya sendiri, ia sempat berfikir tidak biasanya ia mengejar-ngejar cewe seperti ini, sebelum nya ia malah di kejar cewe bukan dirinya sendiri, Zylan menangkap sosok yang ia cari, ia menarik pergelangan tangan nya Mylan.

"Mylan lo marah sama gue?"ucap Zylan.

"Pake nanya lagi!!"ucap Mylan.

"Gue minta maaf deh"ucap Zylan sambil memegang tangan kanan nya Mylan.

"Jangan pegang tangan gue!!".

"Yaudah gue minta maaf"mohon Zylan.

"Telat lo minta maaf nya!!".

"Sebenarnya sihh gue kesini bukan untuk minta maaf"ucap Zylan sambil tersenyum.

Mylan menarik nafasnya dan menatap Zylan dengan tajam.

"Gue kesini, mau nanya? Jepitan mungil itu beli dimana? Lucu banget"ucap Zylan dengan enteng.

"TERUS KALAW GUE KASIH TAU!! LO MAU APA?!BELII! BUAT JEPIT JAMBUL LO!!"ucap Mylan dengan nada tinggi.

"Hehe, kalaw itu permintaan lu, gue turutin ko"ucap Zylan tersenyum.

Pearcy yang dari tadi di samping nya membulatkan mata tanpa mengedip sekali pun, ia begitu kaget ketika Zylan bilang seperti itu sama Mylan pasalnya Zylan paling anti kalaw dia ngejar cewe tapi apa yang sekarang dia lakukan?dia malah seperti cowo aneh, di hadapan Mylan, Pearcy juga tidak menyangka kalaw Zylan akan menuruti semua apa yang Mylan ucapkan.

"Lo waras?"ucap Pearcy sambil memegang jidat nya Zylan.

"Lo pikir gue gila!!".

"Gue cuma aneh...ajah kenapa lo bisa berubah kaya gini"ucap Pearcy.

"Jangan tanya sama gue! Tanya nya sama temen lo! Karna dia yang bikin gue kaya gini"ucap Zylan sambil melirik Mylan.

"Pearcy, lo ngga usah ladenin cowo kaya dia"ucap Mylan."dan satu lagi! Lo jangan ganggu-ganggu gue deh!"ucap Mylan langsung pergi.

Zylan tersenyum. Sedangkan Pearcy dari tadi masih ada di samping nya.

"Cowo aneh! Lo dengerkan tadi, Mylan suruh jangan ganggu-gangguin dia! Tapi ko lu malah senyum-senyum ngga jelas!"ucap Pearcy.

"Udah sana pergi!".

"Siapa juga yang mau lama-lama sam lo!!bisa-bisa gue ikutan ngga waras deh!"ucap Pearcy langsung pergi.

♡♡♡

Mylan sepanjang jalan marah-marah engga jelas, karna ia tak habis fikir kalaw Zylan menemuinya karna ia ingin menanyakan jepitan mungil nya, sunggu aneh?tapi nyata! Itu lah yang Mylan ucapkan, Mylan menatap sebuah kaleng minuman yang sudah habis, ia bergegas untuk menendang kaleng minuman tersebut dan...

Plak!

"Aduhh, siapa yang ngelempar kaleng minuman!"ucap cowo bermata coklat.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 19, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MylandyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang