is this love ?

2K 139 39
                                    

Sehun menghela nafasnya. Hari ini sungguh melelahkan tapi dia juga senang, dia bertemu luhan, meskipun dia kesal pada kejadian yang menimpa luhan tapi dia bangga kalau dialah pahlawan luhan sesungguhnya.
.
.
.
.
.
.

Paginya sehun sudah bangun dan rapi, kris meminjamkan beberapa pakaian pada sehun termasuk kancut, tapi baru ya guys.

" kau makanlah dulu hun,aku akan mengecek lu-"
Ucapan kris terhenti saat dia mendengar deru langkah menghampiri dapur.

" luhan! " kris membantu luhan berjalan, luhan berjalan sedikit terpincang karna luka lebam di pergelangan kakinya, lalu mendudukkan adiknya itu di samping kursi kosong di samping sehun.

" lu...kau baik sajakan, apa yang sakit? apa dia melukaimu? Katakan akan ku bunuh dia! " kris khawatir tentu. Luhan yang menatap kris lalu beralih menatap sehun.

" sepertinya sehun sudah menceritakan semuanya " bathin luhan, sedangkan sehun menganggukan kepalanya seolah mengerti apa yang difikirkan luhan,luhan kembali menatap kris.

" ge...aku baik2 saja, bahkan lebih baik, hanya luka kecil, tapi kakiku sedikit nyeri dibawa berjalan "

" itu akan sembuh dalam 3 hari, jangan khawatir aku sudah mengobatinya " sehun yang tadi diam buka suara.

" aku minta maaf lu, seharusnya aku menemanimu kemarin, aku..- "

" sudahlah ge..jangan salahkan dirimu, salahkan saja aku yang lemah ini " kris memeluk luhan dia menangis, bagaimana bisa dia meninggalkan luhan sendirian di korea, sedangkan dia akan ke amerika sebentar lagi.

" tidak...kau harus ikut denganku ke amerika, aku akan menghub-"

" jangan ge.. " luhan menggenggam lengan kris.

" ku mohon jangan hubungi baba..aku sudah memohon,bahkan eomma juga ikut memohon..apa aku harus berlutut padamu yifan ge "

Sehun yang mendengar kakak beradik ini bicara hanya bisa diam. Tapi fikiranya tertuju pada kata2 amerika?

" jangan lakukan itu...baiklah kalau kau tidak mau ikut dan tetap bersikeras pada keputusanmu.. aku akan mempercayakan sehun menjagamu "

" se-sehun? " tanya luhan.

" bukankah kau menangis berhari hari ingin tinggal di korea karna sehun "

" apa maksudmu kris? " sehun meminta penjelasan.

" ja-jangan dengarkan dia hunnie...mak-maksudku sehun.. " luhan salah tingkah membuat kris menahan tawanya.

"...jangan macam2 kau ya kris...kalau tidak aku akan menyuruh Tao ge membatalkan pertunanganmu dan kau akan gagal menikah! "

" maksudmu? " tanya kris.
" kau kira aku tidak tau, kau slalu membalas chat tidak penting dari fans2mu " kris kaget.

" beraninya ya kau membuka hpku tanpa izin, baiklah aku akan diam, asalkan kau jangan berkata yang aneh2 pada Tao".

" yesss...." luhan menang kali ini.

" aku lapar..." rengek luhan tidak tau malu, sedangkan sehun butuh segera mendapatkan penjelasan.

" dasar rusa sialan " gerutu kris.
.
.
.
.
.
.

Tiga hari setelah kembali dari apartement kris, sehun berubah total. Dia tersenyum pada orang2 yang menyapanya. Bahkan chanyeol selaku hyungnya juga heran akan perubahan sikap adiknya.

" kau gila ya hun? " tanya baekhyun.
" iya aku gila " jawabnya dengan tampang menjijikan menurut baekhyun.

Sehun dan chanbaek sedang dikantin.
" hai baek..." suara seseorang memecah keheningan.
" luhan...! Kau kemana saja, aku merindukanmu tau " baekhyun memeluk luhan lalu kembali duduk.

" Me And You Are Love " ( HunHan) END & SEQUEL "REPOST"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang