yerin eunha yuna masih di koridor sekolah mereka bertiga sedang bercanda saling mengejek satu sama lain..
"eonni sudahlah jangan di ungkit"kesal eunha seperti anak kecil."yuna lihat wajah eunha,wajahnya memerah"goda yerin sambil tertawa."eunha wajah mu benar-benar merah"goda yuna dengan wajah serius."ani,ani,ani,wajah ku tidak merah,aaaa kalian jangan menggoda ku terus"teriak eunha sambil memegang pipinya.
"eunha apa kau sudah melupakanya?"tanya yuna dengan serius.yerin ikut diam mendengar pertanyaan yuna."ahhh pasti yang lain sedang menunggu kita.ayo kita kita pergi kesan"ucap eunha mengganti topik pembicaraan. "eunha jawab pertanyaan ku?"ucap yuna dengan serius. "eunha apa kau masih menyimpan perasaan pada nya"yerin ikut bertanya. eunha hanya bisa diam mendengar pertanyaan yuna, yerin. ia sangat susah untuk menjawab, ia hanya menghantupkan bibirnya saja dan diam.eunha menarik nafasnya"jujur aku masih menyimpan perasaan pada nya,.a..aku berusaha untuk melupakanya tapi...tidak bisa"ucap eunha gugup ingin menangis."eunha mianhae aku mengukitnya"ucap yuna menyesal telah membuat eunha ingin menangis. "eunha mian.."ucap yerin mengelus punggung eunha. "ne tidak apa.ahhh kenapa aku menangis"ucap eunha langsung menghapus air matanya. "aku cengeng sekali bukan.."lanjut eunha mengatai dirinya sendiri.."hmmm kau cengeng"ejek yuna supaya eunha tidak sedih.."ne kau cengeng sekali"tambah yerin lagi."cengeng?,apa ada sebuah drama disini sepertinya seru"ucap sinb tiba-tiba datang. "sejak kapan kau ada disini"ucap eunha baru sadar ada sinb dan umji di depan. sinb menyilangkan tangannya"sejak kalian terus berjalan tanpa melihat kedepan"ucap sinb sebal karna panggilanya di abaikan. "o..(mulut yerin),kenapa dengan wajahmu ditekuk begitu.jelek sekali"ucap yerin mengejek.sinb matanya bulat kepada yerin. "sinb kesal eonni"jawab umji. "kesal.kesal kenapa"tanya yuna melihat sinb wajahnya masih di tekuk. "sinb.memanggil kalian..tapi kalian tidak mendengarnya..jadi sekarang sinb sedang merajuk"jelas umji mendekati sinb. "sinb kau marah pada kami..."tanya eunha dengan lembut. "ani.."ucap sinb ketus. "sinb..kau marah pada kami..jadi mianhae.."ucap eunha menyesal sedangkan yerin dan yuna hanya mengangguk menyesal. sinb pun melirik eunha yerin dan yuna ia langsung tersenyum. "sejak kapan aku marah pada kalian,"ucap sinb tersenyum. "ahh sinb"ucap yerin memeluk sinb diikuti eunha dan yuna.mereka berempat saling berpelukan sampai lupa kalau ada umji di sebelah."ekhemm .kalian melepukan ku"jelas umji dilupakan. "umji kemarilah.."ucap yerin mengajak umji ikut berpeluk."aku menyayangi kalian"ucap umji langsung memeluk.mereka berlima berpelukan saling menyayangi mereka tidak perduli siswa-siswi melihat mereka aneh.
"berhenti..dimana sowon eonni"tanya yerin berhenti masih memeluk.."ne,sejak tadi dia tidak ada"ucap eunha melepas pelukanya."aku dan umji sudah menunggunya tapi sowon eonni tidak datang"jelas sinb sudah menunggu sowon. "eonni., chat sowon eonni"saran yuna ke yerin."ne.."ucap yerin mengambil hnpheon nya.
~yerin
eonni.kau dimana kami menunggumu di kridor sekolah..ting...
sowon~
mian.aku tidak bisa menemui kalian hari ini,hari ini aku benar-benar sibuk,kalian bisa pergi ke kantin tanpa ku.."apa kata sowon eonni"tanya eunha penasaran. "dia bilang hari ini ia sibuk,jadi dia menyuruh kita untuk pergi ke kantin tanpanya"jelas yerin memberitahu."oh begitu..ayo ke kantin sebelum banyak siswa yang berdatangan"ajak sinb ke lain."ne.."ucap serempak
#...............#
aula kantin..."eonni kita duduk di situ "saran yuna menjuk meja di pojokan."ne,..ayo kesana "setuju yerin berjalan ke meja pojokan. "sekarang siapa yang memesan makanan."tanya sinb berdiri "hmmm aku tidak mau."tolak eunha lebih dulu "terus siapa yang memesan " ucap umji dengan tinggi.yang lain malah diam saat umji berbicara "kaliannnn."ucap umji memelas.."begini..bagaimana kita main kertas,gunting,batu yang kalah harus memesan makanan"saran yuna dengan menaikan turun alisnya.."ok..siapa takut.."setuju sinb langsung mengrenggakan jari-jari nya. "ide bagus..kita lihat saja siapa yang kalah "ucap eunha dengan smirk nya."cihh.. aku tidak akan kalah dari kalian"ucap yerin nenggempalkan jarinya. "benarkah.bukannya minggu lalu eonni pernah kalah memainkan permainan ini...siapa tahu eonni kalah lagi.."sindir eumji secara halus. "tidak akan.."jawab yerin percaya diri. "ok..kalian sudah siap.."tanya yuna melihat mereka masing-masing. "ne..kami sudah siap "ucap sinb sudah ingin siap-siap. "yang lain.."tanya lagi yuna. "ne.."ucap serempak yerin,eunha dan umji.."ok ..sampai hitungan ke 3 keluar kan"ucap yuna menaruh tangannya di depan. "baiklah.."ucap yerin sudah menaruh tangannya..
semuanya sudah menaruh tanganya di depan dan yang menghitung yuna "1......2......"hitung yuna lambat di hitungan ke dua.."tigaaa.."ucap yuna yaring mengeluarkan bentuk batu..yerin mengeluarkan gunting ,eunha juga gunting ,umji juga mengeluarkan gunting..dannn sinb mengelurkann kertasss.sinb kegirangan karna dia menang.."yesss aku menang...."ucap sinb tepuk tangan "aisshh kenapa sinb..,eunha umji kenapa kalian mengelurkan gunting juga.."ucap yerin dengan malas.."aku..tidak tau kalau eonni mengelurkan gunting juga.. "permainan belum berakhir..cepat taruh tangan kalian di depan"ucap yuna ia tidak boleh kalah.."yang ini pasti aku menang"ucap yerin percaya diri..
"1...2.......3"ucap yuna ..dan yang menang di rounde ini.....yuna..karna ia mengalah kan kertas dan gunting milik yerin....."wahhh aku menang..."ucap yuna girang sambil berkompak dengan sinb..."sisa kalian bertiga....jadi siap-siap keluarkannn.."lanjut yuna sudah ingin mulaii...."ne..."ucap yerin eunha,umji dengan serius.."baik aku mulai.. sekarang.."ucap yuna sudah ingin menghitung "1....2.......3"ucap yuna sudah selesai dan langsung mengecek siapa yang menang..ternyata yang menang umji dia berhasil mengalahkan batu..,"wowww aku...menang.."ucap umji kaget dia yang menang
yerin dan eunha malah menunduk pasrah.."ini yang terakhir..jadi pikir kan baik-baik apa yang kalian keluar ini..."ucap yuna dengan seriuss "ne..."ucap serempak yerin eunha dengan sangat serius..ini adalah babak siapa yang akan memesan makanan..saat ini yerin dan eunha benar-benar tegang..
yuna sudah bersiap menghitung.."1.......2.......tiga"ucap yuna tegas di hitungan ke tiga...dan menang adalahhh......yerin. ia berhasi mengalah kan batu milik eunha sedangkan ia memasukan kertas..."jadi yang menang yerin.."ucap yuna tidak percaya .."waow eonni kau membutikan kata-kata mu"ucap umji tidak percaya kalau yerin yang menang
eunha mendengus kesal"ne aku yang kalah,jadi kalian mau pesan apa.."tanya eunha sudah pasrah..
yang lain sedang memesan ke eunha sedangkan di sebrang lain sedang.....*****
flasback onn
siswi-siswi sedang berteriak-teriak tidak jelas...sedangkan yang di teriaki hanya cuek saja dan terus berjalan..
"kita duduk di sana ..."saran jungkook melihat meja kosong di pertengahan dekat meja yuna dan yang lainnya "yang itu..."tunjuk taehyung meja kosong. "ne,yang mana lagi selain meja itu yang kosong"ucap jungkook langsung berjalan ke meja tersebut...saat jungkook duduk padanganya mengarah ke meja depannya itu.. meja teman-temannya yuna.."ehh itu bukanya yeoja kekanakan"ucap taehyung duduk melihat yerin. "yak siapa yang kau maksud.."tanya suga tidak mengerti maksud taehyung. "kau lihat meja di depan kita hyung"ucap taehyung menujuk meja di depan. "ne. aku melihatnya"ucap suga melihat. "di situ ada yeoja kekanakan hyung "jelas taehyung memberitahu suga. "taehyung kau masih ingat kan dengan ucapan mu itu"ucap Jimin duduk di hadapan taehyung. "ne.aku ingat"ucap taehyung malas. "apa yang mereka lakukan,sepertinya sangat serius sekali"ucap jimin melihat yerin eunha dan umji. "mereka sedang melakukan permainan ini"paraktek taehyung. "bukannya mereka sangat ke kekanakan jimin"ucap taehyung mengejek. "entalah.."ucap jimin tidak tau "wahh ternyata yang kalah yeoja berambut pendek itu,"ucap taehyung memperhatikan di depan "yak..jimin kau yang pesan makanan "ucap jungkook terus terang. "aku..baiklah..."ucap jimin langsung berjalan. jimin sudah tahu apa pesanan yang mereka mau. sadari tadi jungkook terus memperhatikan gerak gerik yuna dari awal ia duduk. " gara-gara dia jari telunjuk ingin patah.awas saja dia"batin jungkook kesal lalu berdecik. "cihh"decik jungkook. "hei. ada apa dengan mu sepertinya kau sedang kesal dengan sesorang"tanya taehyung melihat jungkook dari tadi terus berdecik.pertanyaan taehyung tidak di jawab akhirnya taehyung mengikuti arah jungkook melihat seseorang.."jadi yeoja itu yang kau maksud"bisik taehyung ke jungkook. jungkook tidak menanggapinya "oooh ternyata kau sedang mencari incaran"tanya taehyung tapi masih di abaikan. "baiklah jika kau tidak mau bicara"jelas taehyung sudah menyerah..
bersambung.......
mungkin ada sedikit perubahan tata cara penulisanya"😃mungkin bigini saja membaca lebih mudah dan bisa di pahami😄maaf cara penepatan titik komanya belum tepat namanya juga masih belajar😉
sekian,ohh tanda bintang👇harus di isi dan coment kalian😘
BẠN ĐANG ĐỌC
LOVE WSHIPER;CYN.JJK
FanfictionTitle : LOVE WHISPER(YUKOOK) Genre. : school life, friendship , fiksi , Penggemar, romance. Main cast : random akan datang sendirinya Pring 09-08-2020 #16 enjoy 10-08-2020 # 4 enjoy