1. Perkenalan

107 12 2
                                    

06.50 WIB


Seorang gadis cantik  bersama temannya yang bernama Yonna terburu-buru lari menuju kelasnya.

Karena mereka takut telat masuk ke kelasnya. Dan mereka tidak mau di hukum, karna terlambat.

Brukk..

Seseorang dengan tidak sengaja menubruk Seorang gadis tersebut, dan otomatis ia terjatuh.

"Aww.." ringgisnya

"Lea lo gapapa kan? " Yonna bertanya sembari menghampiri gadis itu yang tergeletak di lantai.

"Gapapa ko."

"Punya mata kan? Pake yang bener." desis pria dengan dengan jaket jeans yang melekat ditubuhnya.

"Heh, lo yang nubruk temen gue bukannya bantuin." Sambung Yonna yang masih di lantai bersama Lea.

"Temen lo yang nubruk gue." jawannya, datar.

Sedikit emosi Yonna naik, setelah mendengar ucapannya.
"Lo masih aja sempetin nyalahin temen gue, bukannya minta maaf!"

Lea berdiri di bantu oleh Yonna.

"Udah  gue gapapa, ini juga salah gue. Ayo cepet ke kelas nanti kita terlambat." Ia mengakui dirinya salah, karna memang dia yang rusuh. Dan akhirnya nabrak orang.

"Gue minta maaf ya." Lea sembari melihat seseorang yang telah ia tubruk.

Pria itu hanya bergumam, dan tidak mempedulikannya.

Lea menarik tangan Yonna dan tidak lagi mempedulikan orang yang Lea tubruk tadi.

Mereka berdua ngacir karna bel masuk kelas tinggal 5 menit lagi.

"Gajelas." batin pria tadi.

Mereka masuk ke kelas tepat waktu. Dan mereka duduk di bangkunya.

"Nyebelin amat si tadi cowo, udah nubruk lo terus ga bantuin lo lagi. terus bukannya minta maaf malah lo yang minta maaf ke dia! Terus..." Ocehan Yonna dengan suara ngos-ngosan terus mengomel.

"Terus kanan kiri, kiri kanannn terus pakk!!" Sambung Lea

"Ih lo apasi! Tadi itu harusnya lo marah-marah sama cowo tadi. Maen tubruk tubruk lo lagi."

"Santai aja kali. Ko lo yang nyolot." dengan santai Lea menjawab.

"Kebiasaan lo Lea!! Kalo tadi gue ada di posisi lo, gue jambak itu cowok. Pasti sakitkan jatuh ke lantai." Kekeh Yonna

Yonna begitu sangat sebal dengan kejadian tadi yang menimpa Lea. Padahal Lea menanggapinya biasa aja, tapi Yonna yang nyolot.

"Udahlah gue juga gapapa, dia ganteng juga ya Na." Lea sembari membayangkan seseorang yang menubruknya tadi.

"Dih gila, ganteng darimananya udah jutek, songgong, ketus kesel gue yang ada."

"Iya juga si, dia kelas berapa ya? Ko gue baru liat?"

"Ntahlah, gue juga baru liat sosok macam dia." jawan Yonna.

Guru mata pelajaran hari ini sudah masuk kedalam kelas dan duduk manis di meja guru.

"Selamat pagi anak anak". Sapa Pak Anton, kebetulan pak Anton adalah wali kelas XI IPA 1.

"Pagi juga pak"

FOR HIMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang