Sexy Boyfriend

Melihat bayangan

Seminggu telah berlalu, namun aku maaih belum bisa melupakan kesan Anniversary kami.

Aah andai aku bisa mengulang waktu, aku tak ingin mengakhiri ciuman itu begitu cepat, aku benar2 menginginkanya lagi. Tapi apakah dia akan melakukanya lagi? Apa aku harus menciumnya lebih dulu? Aaaah tidak tidak itu tidak boleh terjadi, sementara aku disibukkan dengan fikiran tiba2 aku melihat bayangan melintas didepan mataku.

Ini bukan kali pertamanya aku mengalami hal ini, aku sadar betyl bahwa aku memiliki kemampuan khusus, aku dapat merasakan keberadaan makhluk ghaib dan terkadang aku dapat melihat dan berkomunikasi dengan mereka.

Kali itu mataku terusik oleh bayangan yg begitu cepat melintas, aku tahu ini bukan hal yang baik, dan benar saja seketika terdengar suara teriakan dari luar kelas yang disambung beberapa teriakan lainya, kesurupan masal.

Semua orang ketakutan , beberapa guru mulai menangani namun keadaan semakin memburuk, korban semakin bnyak berjatuhan. Salah satu kelas terpaksa dikosongkan karna ruang UKS tidak mampu menampung jumlah korban yang semakin bnyak, aku begitu ragu aku sangat ingin membantu tapi aku takut teman2 akan mengetahui kemampuanku dan menjauhi ku. Tapi aku tidak bisa membiarkan hal ini terus berkelanjutan, tidak hanya siswa yang kesurupan bahkan beberapa guru perempuan pun turut menjadi korban.

Aku tidak tahan melihatnya aku segera mencari biang keladi dari semua ini, dan aku melihat sesosok makhluk khalus dengan geram berdiri dibawah rimbunan bambu dipojok sekolah.

Aku tahu ini begitu berbahaya namun aku mencoba menghampirinya dan mencoba berkomunikasi,  aku tak mengucapkan sepatah katapun namun aku yakin aku sedang berkomunikasi denganya.
Butuh waktu yang cukup lama, sampai akhirnya satu persatu korban mulai sadarkan diri.

Aku tak percaya aku bisa melakukanya, namun aku juga bingung bagaimana cara ku bisa melakukanya ? Aku hanya menatap bayangan yang tak begitu jelas, aku mencoba berkomunikasi dengan fikiranku, aku mendengar seperti ia marah kemudian menceritakan hal yang membuatnya marah, aku meminta maaf mewakili temanku yang telah berani mengusik kediamanya dan semuanyapun berakhir.

Tak ada satupun yang tahu mengenai kemampuan ini kecuali aku dan ibu ku, rumpum bambu yang begitu rimbun memang tak pernah bisa dibasmi, beberapa bangunan didirikan didepat rumpun bambu tersebut namun keesokan harinya rubuh tanpa sebab. Warga disekolah pun percaya bahwa di rumpun bambu itu ada penunggunya.

Haaah mungkin hal itu benar, tepatnya rumpun bambu itu adalah rumah bagi satu keluarga besar makhluk halus.

Ku harap setelah kejadian ini tidak ada lagi siswa/i yang penasaran dengan hal itu dan melakukan hal2 yang dapat membahayakan orang lain.

Beberapa orang tidak percaya dengan hal ghaib, tapi jika mereka memiliki kemampuan seperti aku, mereka pasti akan mempercayai hal itu. Bahwa manusia tidak hanya sendiri dimuka bumi ini, ada makhluk lain yang tak terlihat turut menjadi penduduk bumi ini.