Berdamai dengan masa lalu itu perlu.
Aku telah merasa lega,
Dengan mengikhlaskan kamu selamanya.
Aku rasa itu adalah jalan satu-satunya, agar aku menemukan bahagiaku sendiri.
Aku rasa dengan merelakan, aku akan mendapatkan yang lebih baik lagi nanti.
Maafkan aku yang tidak mencoba bersetia lebih lama, karena aku rasa, batas penantian ku berhenti sampai detik ini, oh bahkan, berhenti sampai tulisan ini selesai.
Aku mencoba kuat dengan semua yang ada.
Jangan khawatir, mengingat mu sudah menjadi hobiku, namun kali ini aku tak akan memakai rasaku.
Sebab berdamai dengan masa lalu itu perlu, dengan cara... Aku yang harus berteman dengan kenyataan.
Berbahagialah.
Aku pun sedang mencari bahagiaku, yang pasti bukan kamu.
Aku pastikan suatu hari nanti, hatiku bukan untuk kamu lagi.
Jadi, berbahagialah.
Aku mencintaimu sampai detik ini.
Detik selanjutnya, aku melepas mu selamanya.
Dan, aku lega untuk itu.
Subang, 21/12/2017
![](https://img.wattpad.com/cover/108094209-288-k586865.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Segelintir kata-kata
AcakSaat kau kecewa,sedih dan sebagainya, mungkin kau tak dapat mengatakannya, kau hanya mampu menyimpannya kemudian kau menulisnya menjadi kata-kata berjuta makna. (Ini adalah kumpulan perasaan yang dituangkan menjadi tulisan) Written by : Aldlnyaw_