"Hahahaha..... Nggak bakalan terjadi."Zart tertawa hambar sambil memegang perutnya.
"Lah kenapa emangnya?"Jessica mengernyitkan dahinya karena dia tak mengerti apa yang dimaksud Zart.
Zart menghembuskan nafasnya pelan tidak mau membahas masalah keluarga yang menimpanya tetapi dia terpaksa harus menceritakan kepada Jessica karena dia sudah memaksa Jessica untuk membolos jadinya dia kena efeknya sendiri kalau mengajak orang lain harus selalu terbuka dengan masalahnya.
"Bonyok gue udah cerai dari gue masih duduk di bangku 4 SD."Zart hatinya seolah menciut karena dia sudah berusaha melupakannya tapi terpaksa sekarang sudah saatnya harus terbuka dengan orang lain karena kalau harus menutupi masalah kepada orang lain kan tidak baik.
"Maaf gue nggak tahu."Jessica menunduk dengan perasaan bersalahnya yang mendalam.
"Hahahaha.... Nggak papa kok selow aja. Udah jangan bahas itu lagi. Bahas yang lainnya aja."
Jessica hanya mengangguk mengiyakan. Setelah mencari bahan pembicaraan untuk dibicarakan akhirnya tak terasa memakan beberapa jam sudah membicarakan segala macam topik yang dibicarakan.
"Udah nggak terasa yah udah siang aja. Kalau kita seandainya sekolah nih udah masuk jam istirahat jadi kangen sekolah deh!"Jessica melirik jam tangan yang ada ditangan kirinya sesudah itu dia menopang tangannya ke dagu sambil menyunggingkan senyuman kearah Zart.
"Hmmm.... Baru aja nggak masuk sehari udah kangen. Lebay Lo!"ledek Zart.
"Yeeeeee.. Nggak papa dong. Suka suka gue!"
Line!
From: Kak Ale-Ale.
Dek nanti Kakak nggak bisa jemput. Pulang sendiri aja yah naik taksi. Kakak ada urusan mendadak di kampus.
Read.
"Zart!"panggil Jessica.
"Hmmm.."
"Nanti gue naik taksi aja ya! Karena kakak gue nggak bisa jemput."
"Lah nggak usah gue anterin aja, masa gue yang ngajak tapi Lo nya pulang sendiri."
"Oh yah udah deh."jawab Jessica singkat.
"Btw makasih yah udah bayarin Hoodie gue tadi. Jadi ngerepotin Lo. Dan maafin gue juga yah yang tadi diparkiran distro." Ucap Jessica lagi. Yang lagi lagi dia mengucapkan terimakasih dan permintaan maaf kepada Zart.
"Iya sama sama. Udah nggak usah minta maaf ke gue kan sekarang belum masuk lebaran kan?"
Jessica hanya cengar cengir ria dan dibalas oleh Zart menggeleng gelengkan kepalanya saja.
Jessica memanggil waiter untuk memesan menu makanan karena Jessica sudah merasakan lapar dan keroncongan, waiter itu pun merasa dipanggil akhirnya menghampiri pelanggannya yang duduk dibangku bernomor 57.
Seorang waiter mengeluarkan note kecil dan bulpen untuk mencatat pesanan pelanggannya.
"Mau pesan apa?"Tanyanya.
"Pesan big banana split 1 sama minumannya bubble gum juga 1."ucap Jessica kepada waiter.
"Samain aja mbak pesanannya tapi minumnya ice cappucino latte 1.
Waiter segera menulis pesanannya, waiter angkat bicara.
"Saya ulangi lagi yah big banana split 2, bubble gum 1, dan ice cappucino latte 1."ucapnya memastikan.
Zart dan Jessica hanya mengangguk membenarkan.
"Saya permisi."pamit waiter dan segera pergi melenggang menjauh.
![](https://img.wattpad.com/cover/110946441-288-k227913.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Enemy Depp Cover
Teen FictionWah..gimana yaa! ceritannya kalau cowok gabung dengan teman cewek yg gengnya bernama Gengz Mblo!!penasaran ya gimana ceritanya?yuk kita intip ceritanya!