2

31 0 0
                                    

Aku memasuki kelas lalu segera duduk di samping ken
"Gimana udah??"
"Udah apa?" tanya ku aga lola
"Itu lo di toilet"
Aku mendengus napas pelan
"Ga penting, aneh bgt cewe cewe di sekolah lo" ucap ku
Ken hanya ketawa namun sedikit di tahan "mereka kan suka sama gue" ucap nya dengan super pd

"Gila pd bgt lo" ucap ku sambil ketawa
" oh ya btw lo pulang sama gue aja ya" ucap ken
"Lo ga pulang sama rendy dan yang lain??"
"Ga, mereka naik mobil erza, gue bawa motor" jawab nya

"Oh yaudah kalian mau ke tempat bang setia juga kan??" ucap ku lagi, ga enak juga kan masa baru kenal langsung minta anter pulang
"Iya, lagian kalau cuma buat nganterik lo sampai bandung pun gue sanggup kok" ucap ken dengan pipi merona
"Sa aja lo kutil buaya" ucap ku dan membuat ken ketawa

Bel pulang sekolah berbunyi
"Yukk" ajak ken sambil memakai jaket merah maron di badan nya
"Ayoo" ucap ku sambil membenarkan tas ku
Kami melangkah kan kaki keluar dan seperti biasa banyak anak anak di koridor melihat ku seperti makanan segar

"Ken" teriak seseorang yang baru keluar dari kelas X ips 4, yap itu ardi dan randy

"Ardi dan randy satu kelas??" ucap ku ke ken
"Iya" ucap ke singkat
"Kalau erza sama ario?" tanya ku lagi
"Mereka kelas 11" ucap ken lagi, oh mereka kelas 11 toh kok muka mereka masih imut imut bgt ya hehe
"Kalian nunggu erza dulu?" tanya ken sambil menatap kedua teman nya
"Iya kata nya tadi ada bimbingan bentar dia kan mau ikut olimpiade" sambung randy
"Lo pulang sama rere??" tanya ardi menunjuk ke aku, sebenarnya aku merasa ga enak si sebut dengan nama kecil ku itu kecuali keluarga ku tentunya
"Iya gue pulang sama anggrek, yuu" ajak ken sambil mengamit tangan ku tanpa permisi
Kami berjalan bersama menuju parkiran lalu mencari motor ken

"Ayo ini helm nya" ken memberikan ku helm warna pink entah kenapa membuat ku ketawa
"Kenapa?" tanya nya bingung melihat kelakuan ku, bukan nya memasang helm aku malah ketawa
"Ga papa yaudah yuk" ajak ku berusaha menahan tawa, sekarang ini aku merasa banyak sekali mata yang sedang mengawasi ku eh ini sungguh ga nyaman

"Santai aja, apapun yang terjadi gue bakal ada di samping lo" ucap ken lalu membantu aku naik setelah itu kami meluncur membelah jalanan jakarta

Hari ini entah kenapa hati aku yang udah lama mati rasa serasa berfungsi lagi, padahal ini baru hari pertama aku masuk sekolah

"Mau makan dulu??" tanya ken namun terdengar samar dengan bunyi motor
"Boleh" jawab ku sedikit berbisik
"Hah??" teriak ken mungkin di ga dengar
"Boleh" teriak ku ga kalah kenceng, ya elah kalau kamu pinter ken kamu bisa ajakan pelanin motor kamu kalau mau ngomong

Ken memberhentikan motor nya di sebuah warung tenda, reflek aku pun turun dari motor nya
"Ga papa makan di sini??" tanya ken aga bimbang
"Santai aja yuk gue udah laper banget" ucap ku menahan lapar
"Yukk" ken kembali menarik tangan ku, ya ampun tangan gue seharian ini ga karatan lagi kalau ni orang narik narik terus

Kami duduk di pojok belakang, pesanan pun sudah kami pesan
" lo ga diet kan??"tanya ken sambil meminum teh es nya
"Engga" jawab ku cepat
"Yakin jangan boong nanti kaya sua lagi" ucap ken sambil ketawa
"Sua siapa??" tanya ku karena penasaran, ya siapa tau kan dia udah punya pacar si sua sua itu ga enak keles makan sama pacar orang aku kan bukan PHO

Ken ketawa pelan "serius ga tau sua??"
Aku mengganguk pasti " kok ketawa ada yang lucu??"tanya ku lagi
"Ni sua" ucap ken lalu menunjukan hp nya dan sedang membuka wabtoon, ada juga ya ternyata cowo yang suka wabtoon

"Terus apa hubungan nya sama diet" tanya ku lagi, ya jujur saja aku ga pernah baca webtoon Jadi agak kudet

"Maka nya baca aja nanti sendiri, i'm gangnam beuty yoo" kata nya sambil dengan semangat membaca wabtoon itu, kami bercanda dan saling ketawa dari tadi entah apa yang sedang kami ketawakan kami layak nya 2 orang sudah lama saling kenal
"Eh liat deh emba emba di meja nmr dua dari depan" kata ken lagi dengan cepat aku menolehkan kepala ku kesana
" kenapa??" tanya ku bingung walau aku tau ni anak bakal ngelucu lelucuan garing lagi
"Gila jidat nya jenong bngt, lapangan pesawat aja kalah, kalau lalat hinggap disana kepeleset dah yakin gue" ucap ken sambil ketawa

my cute bad girlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang