Chapter 10

365 32 5
                                    

Disarankan membaca sambil mendengarkan lagu lewat video di mulmed.(mianhae cuma liriknya aja soalnya di MV aslinya ada adegan gitu 😂)

Aku tak bisa untuk melupakanmu hingga detik ini pun aku masih ingin memelukmu
-OSH-

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Angin senja berhembus menembus kulit insan manusia. Musim gugur telah kembali lagi. Daun-daun berguguran dihempaskan oleh angin.

Cahaya matahari masuk melalui celah-celah jendela di salah satu kamar apartement bergengsi di kota Seoul.


Terlihat seorang namja yang tak berdaya tertidur di kasur dengan wajah kusut,rambut acak-acakan dan kemeja yang sangat lecek.

Perlahan matanya terbuka menyesuaikan cahaya matahari yang menerpa wajah tampannya.

"Akh..." kata-kata itu yang pertama kali diucapkan namja itu sambil mencoba duduk di tepi ranjangnya.

Tangannya mencoba untuk meraih segelas air dan alkohol di atas nakas samping tempat tidurnya untuk mengobati tangan dan wajahnya yang memar.

Seketika ingatan tentang kejadian kemarin malam membuat tangannya berhenti untuk mengambil alkohol dan kapasnya.

Flashback on

Terlihat seorang namja sedang berlari-lari kecil memasuki mobil sambil membawa segenggam bunga mawar di tangan kanannya.

Namun, ketika dia akan membuka pintu mobilnya sebuah sentuhan tangan menghentikannya.

Sebuah senyuman tulus terlukis sempurna di bibirnya. Sambil mengamati seorang yeoja yang tersenyum kepadanya.

"Hai oppa!!" sapa yeoja itu

"Hai." balas namja itu singkat

"Emmm oppa ini aku kembalikan sapu tanganmu yang sempat kau berikan padaku." ucap yeoja sambil menyodorkan sapu tangan warna biru tua.

"Tidak usah kau simpan saja." ucap namja itu.

Yeoja itu menggelengkan kepalanya bersikeras untuk mengembalikan sapu tangan itu.

Namja itu hanya tersenyum lalu mengajak yeoja itu untuk masuk ke dalam mobilnya.

"Ayo ikut aku." ajak namja itu.

"Kemana?" tanya yeoja itu singkat.

"Sudah kau menurut saja." ucap namja itu dan akhirnya yeoja itu masuk ke dalam mobilnya.

Mobil itu melesat membelah kota Seoul. Angin malam menerpa wajah seorang yeoja yang sesekai mengamati indahnya pemandangan kota Seoul.

"Oppa kau akan membawaku kemana?" tanya yeoja itu

"Sebuah tempat." jawab namja itu.

Dan akhirnya mereka pun tiba di sebuah taman.

"Kajja!!" ucap namja itu sambil menggenggam tangan yeoja itu.

Dan mereka akhirnya sampai di tempat yang menurut mereka paling indah.

Sebuah karangan bunga mawar yang berbentuk hati di sekitarnya dipenuhi lilin-lilin yang kecil nan indah.

Sebuah karangan bunga mawar yang berbentuk hati di sekitarnya dipenuhi lilin-lilin yang kecil nan indah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saranghyeo- OSHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang