Berakhir Bahagia [Slow Update]

4. Melati : Aku disini untukmu

Ya seseorang itu adalah
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Melati anugrah sari. Sahabat sekolah angga. Yang suka dari dulu dengan angga jauh dari sebelum mengenal syifa hingga berpacaran sampai putus hingga sekarang.

Melati memang sangat setia menunggu cinta angga tapi nihil. Angga mencintai gadis lain yang tak lain adalah syifa tetangga kelasnya.

Tapi toh kata orang "jika kamu mencintainya, yakini jika dia bahagia bukan dengan kamu tapi kamu bisa merasakan betapa bahagianya dia."

Dan benar melati merasakan betapa bahagianya angga saat bersama syifa. Ia tak pernah melihat angga sebahagia itu saat dengannya.

Tapi saat ini melati sangat peka akan hal keadaan hati angga saat ini.

"Ini semua gara gara lo syif." Batin melati yang melihat kearah angga.

"gue benci sama lo syif!, lo buat angga kacau syif, seandainya waktu bisa diputar gue gak akan biarin angga buat pernah kenal sama lo syif." Batib melati yang masih setia melihat ke arah angga.

Ya tadi melati tadi mengikuti angga saat pulang sekolah tadi. Ia melihat angga sangat buru buru menuju parkiran motornya. Sampai sampai angga menghiraukannya atau lebih tepatnya tidak mendengarkan panggilannya.

Melati mengikuti angga dengan menunggangi ojek yang tepat disamping sekolah. Hingga akhirnya ia sampai dirumah angga dan masuk tapi aa seorang laki laki yang menghadangnya.

**

**

**

**

**

**

Laki laki tersebut adalah tukang kebun dirumah angga. Memang kebetulan angga dirumah sendiri, papanya yang sedang bekerja dikantor. Mamanya? Biasalah ibu ibu sosialita.

Jadilah angga dirumah sendiri.
Dan ironisnya ia juga tak mengdengar gadu gadu diteras rumahnya.

Melati memaksa tukang kebun itu untuk mengijinkannya masuk ke dalam rumah angga, tetapi tukang kebun tersebut melarang melati.

Bukan melati namanya kalo tidak bisa menaklukan tukang kebun tersebut dan akhirnya melati pun memasuki rumah angga dan langsung menuju kamar angga.

Pada saat itu pintu kamar angga tidak di tutup dengan rapat sehingga memudahkan melati melihat apa yang dilakukan angga didalam kamarnya.

Saat melati beradu mulut dengan tukang kebun rumah angga. Melati segaja berbicara dengan keras agar angga keluar dari tempat bersembunyiannya, tetapi nihil angga tak kunjung keluar.

Melati suka angga dari ia duduk dibangku smp kelas 7. Pertama kali ia mengenal angga. Angga adalah sosok yang cuek sekali sehingga banyak temen temen kelas yang sulit untuk dekat dengan angga.

Tapi beruntung melati bisa dekat dengan angga bahkan angga menggapnya sahabat pada saat duduk dibangku smp kelas 8.

Pada saat itu melati mati mati mendekati angga. Ya melati sering sekali satu kelompok dengan angga. Hingga semua teman temannya dikelas bosan melihat angga dan melati satu kelompok dengan angga.

Ya karna keseringan satu kelompok itulah hingga mereka bisa dekat seperti sekarang. Dari dulu angga dan melati selalu digosipkan oleh kakak kelas dan adek kelas mereka berpacaran tapi angga dan melati tidak menggapi ocehan kakak kelas dan adek kelasnya.

Dan sampai akhirnya mereka lulus smp dan tak disangka mereka satu sekolah tapi beda kelas. Sampai akhirnya angga pun bertemu dengan syifa hingga perpacaran.

Melati disini tetap untuk angga. Walau pun dicap oleh kakak kelas pelakor melati tetap tidak peduli dengan ocehan tersebut. Karena baginya toh untuk apa menggapi ocehan orang sama sekali tidak tahu kehidupan nya.

Hingga angga putus dengan syifa pun. Melati masih tetap setia disamping angga.

Memang angga belum mengetahui ada cinta dibersahabatan mereka. Melati memang cinta dengan angga, ingin rasanya melati berkata jujur kepada angga tapi keburu berpacaran dengan syifa, apalah daya melati.

Melati mencintai angga dalam diam.
Sakit rasanya melihat angga dengan syifa saat syifa dan angga berpacaran dulu.

Tapi demi angga bahagia ia rela sakit hati.

Tanpa angga sadari melati slalu ada disaat angga senang,susah,sedih,duka,tawa. Melati slalu disini untuk angga kapanmu angga butuh melati siap berada disamping angga.

Melati pun akhir berajak dari tempatnya, ia berjalan keluar rumah angga.

"Apakah sesakit ini mencintai dalam diam?" Batin melati yang berjalan menuju jalan raya untuk mencari taxi atau anggotan umum untuk transportasi pulang.

Tanpa melati sadari air matanya menetes perlahan.

Dan tanpa melati sadari ada seorang yang mengikuti melati dari rumah hingga sekolah hingga seorang tersebut mengikuti melati hingga ke rumah angga.

Ia mengikuti kemana pun melati pergi.

"Melati datang ke rumah siapa ya?" Batin seorang tersebut bertanya tanya.

Seorang tersebut banyak mengambil gambar melati dengan diam diam tanpa sepengetahuan melati.

Hingga akhirnya melati pun menaiki anggotan umum. Orang tersebut pun mengikuti melati.

Tiba tiba mobil seorang itupun mogok saat tengah mengikuti melati pulang. Alhasil mobil yang ia tumpangi pun berhenti di pinggir jalan raya.

"Sial!" Umpatan orang tersebut sambil turun dari mobilnya.

Melati pun turun dari anggotan umumnya dan membayar kang sopir anggot.

"Nih bang." Ucap melati yang baru turun dari anggotan umumnya, dan menyerahkan selembar uang 5000 kepada kang sopirnya.

Melati pun berjalan menuju rumahnya. Ya rumah melati berada diperumahan yang dibilang cukup elit. Dalam berjalanan menuju rumahnya melati merasakan firasat buruk terhadap dirinya.

Ia merasakan akan ada hal menimpah dirinya. Tapi ia tidak mau terlalu merasakan firasat tersebut.

Melati berjalan dengan santai menuju rumahnya.

Tiba tiba.......

##################################

Yuhuuu siapa nih yang kepo ama kelanjutan ceritan mimin?

Kepo?

Kepo?

Kepo?

Yang kepo please vote and comments guyss krn vote dan comments kalian adalah semangat mimin buat lanjut cerita ini 😊

Follow ig mimin ya
@aidhalayli//@linsyrf